Minat Jadi PNS Bergaji Internasional? Ada Lowongan di Beijing

Reporter

Antara

Editor

Susandijani

Selasa, 14 November 2017 17:23 WIB

Seorang wanita dan anaknya menikmati pemandangan salju dengan berjalan-jalan di sebuah taman di pusat kota Beijing, Tiongkok, 22 November 2015. Salju yang turun di musim dingin ini turun di Beijing, Taijin, Jilin dan daerah lainnya di Tiongkok bagian Utara. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kota Beijing, Cina, membuka lowongan kerja dengan gaji standar internasional bagi calon pegawai dari luar negeri itu.

Kebijakan baru tersebut menunjukkan bahwa pemerintahan di Ibu Kota Cina itu terbuka terhadap siapa pun untuk menjalankan mandat Kongres Nasional ke-19 Partai Komunis Cina, demikian penilaian pakar sebagaimana dikutip media resmi setempat, Selasa.

Pemkot Beijing membuka 17 lowongan kerja yang terbuka bagi warga negara asing dan warga negara Cina yang akan ditempatkan di beberapa instansi, seperti Dinas Keuangan dan Dinas Hak Kekayaan Intelektual, demikian pengumuman yang diunggah di laman pemerintah setempat.

Pengumuman yang dipasang pada Jumat 10 November 2017 menyebutkann bahwa kandidat yang lolos akan mendapatkan gaji berstandar internasional sebagai bentuk kebijakan yang menguntungkan.

Rekrutmen tersebut merupakan yang ketiga kalinya terbuka bagi warga asing sejak diagendakan pada 2012.

Baca juga:
5 Makanan Ini Bisa Mencegah Pembekuan Darah
Serunya Vlog Kaesang Pangarep, ada Paspampres Ganteng
Usia Pria Lebih Pendek Dibanding Perempuan? Intip Penelitiannya

Sebagian besar lowongan mempersyaratkan gelar doktor dengan batasan usia antara 45 hingga 55 tahun.

"Rekrutmen ini menunjukkan bahwa pemerintah telah membuka diri untuk belajar kepada orang asing yang memiliki pengalaman mumpuni di bidangnya," kata Wang Hongwei, profesor Fakultas Kebijakan dan Administrasi Publik, Renmin University of Cina, sebagaimana dikutip Global Times.

Menurut dia, kata "terbuka" beberapa kali disinggung dalam laporan Kongres PKC beberapa waktu lalu.

"Orang-orang berbakat merupakan sumber daya strategis bagi Cina yang bekerja keras membangun bangsa di tengah ketatnya persaingan dunia internasional," demikian salah satu isi laporan kongres sebagaimana dikutip harian milik PKC yang berbasis di Beijing itu.

"Beberapa sektor, seperti keuangan dan teknologi membutuhkan talenta asing yang menginternasional sehingga keahlian utamanya bermanfaat bagi pemerintah," kata Wang.

Berita terkait

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

5 jam lalu

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

Refleksi terhadap dinamika peran perempuan dalam berbagai aspek kehidupan dalam memperingati Hari Kartini.

Baca Selengkapnya

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

8 jam lalu

Kisah Besi Beton 'Banci' Produksi Investor Asal Cina yang Disidak Zulhas

Mendag Zulkifli Hasan menginspeksi mendadak sebuah pabrik baja milik investor Cina yang meproduksi baja ilegal tidak sesuai SNI.

Baca Selengkapnya

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

10 jam lalu

Seperti Dongeng, Kisah Cinta Li Ran Perempuan Cina yang Dinikahi Pangeran Belgia

Seorang perempuan Cina merebut hati Pangeran Charles dan Belgia. Kisah percintaan mereka seperti dalam dongeng.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

14 jam lalu

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 27 April 2024 diawali oleh berita soal lima sumber kekayaan negara Iran, yang sedang menghadapi ketegangan dengan Israel

Baca Selengkapnya

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

16 jam lalu

Zulhas Ungkap Asal Mula Ditemukannya Baja Ilegal Produksi Pabrik Milik Cina

Sebuah pabrik baja Cina, PT Hwa Hok Steel, terungkap memproduksi baja tulangan beton tidak sesuai SNI sehingga produk mereka dinyatakan ilegal.

Baca Selengkapnya

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

1 hari lalu

Filipina Pastikan Belum Ada Kata Sepakat dengan Beijing soal Laut Cina Selatan

Filipina menyangkal klaim Beijing yang menyebut kedua negara telah mencapai kata sepakat terkait sengketa Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

1 hari lalu

Cina Turun Tangan Pertemukan Fatah dan Hamas di Beijing

Pemerintah Cina turun tangan mempertemukan dua kelompok berseteru di Palestina yaitu Fatah dan Hamas

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

1 hari lalu

Terkini: Pesan Zulkifli Hasan ke Pejabat Baru Dilantik terkait konflik Timur Tengah, AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis di Sulawesi Tenggara

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama atau Pejabat Eselon I dan II Kementerian Perdagangan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

2 hari lalu

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.

Baca Selengkapnya

Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

2 hari lalu

Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menilai penting penanganan judi online dapat diselesaikan secara bekerja sama.

Baca Selengkapnya