Gaya Hidup Buruk Ancam Disfungsi Seksual pada Pria

Reporter

Antara

Editor

Susandijani

Rabu, 15 November 2017 20:40 WIB

Pria menghisap rokok elektrik. dailycaller.com

TEMPO.CO, Jakarta - Hampir 20 persen pria dewasa dan paruh baya di ibu kota New Delhi berkonsultasi dengan dokter terkait masalah disfungsi seksual, termasuk soal penggerak, frekuensi atau kepuasan yang berkurang, demikian survei membuktikan.

Survei tersebut menemukan bahwa gaya hidup buruk yang disebabkan oleh makanan, obesitas, stres dan merokok, tidak hanya meningkatkan risiko terkena penyakit metabolik, tetapi juga menimbulkan risiko terjadinya disfungsi seksual jangka pendek dan jangka panjang.

"Kebiasaan yang tidak sehat telah menjadi penyebab utama meningkatnya beban penyakit metabolik dan gaya hidup," Sujeet Jha, Direktur (Endokrinologi, Diabetes, dan Obesitas) di Rumah Sakit Max Super, Saket, mengatakan dalam sebuah pernyataan, Senin.

Baca juga:
Candu Nikotin Lebih Berbahaya dari Heroin dan Kokain
Pisah Ranjang 1 Tahun, Intip Kangen Sunu Matta pada Sang Istri
Minat Jadi PNS Bergaji Internasional? Ada Lowongan di Beijing

"Diagnosis klinis di antara anak usia 21-45 tahun mengungkapkan bahwa kebiasaan gaya hidup mereka mempengaruhi kemampuan untuk memiliki hubungan seksual yang sehat, dari hampir 20 persen pria berkonsultasi dengan dokter terkait hal itu," Jha menambahkan.

Survei tersebut juga menunjukkan, lebih dari 48 persen laki-laki mengetahui bahwa kebiasaan makan yang tidak sehat, kurang olahraga, kebiasaan tidur yang buruk, serta kegemaran merokok, menjadi penyebab utama berkurangnya dorongan seksual.

Selanjutnya, stres dan kurang tidur juga mempengaruhi kesehatan seksual.

Sementara itu, lebih dari 35 persen pria melaporkan bahwa perasaan stres berdampak pada dorongan dan frekuensi seksual mereka, kurang tidur mengurangi dorongan seksual pada 48 persen pria.

Studi tersebut juga menemukan bahwa merokok, yang memiliki efek melemahkan kesehatan, berdampak pada dorongan dan frekuensi seksual.

Hanya 19 persen perokok berat (21-40 batang sehari) ditemukan memiliki dorongan seks yang sangat kuat dibandingkan dengan 50 persen non-perokok.

Survei tersebut merupakan analisis dampak berbagai pilihan gaya hidup dan kebiasaan pada aktivitas seksual lebih dari 800 orang dewasa berusia 21-45 tahun, termasuk profesional, ibu rumah tangga dan siswa dari wilayah Delhi dan The National Capital Region (NCR). Demikian dilansir The IndianExpress.

Berita terkait

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

1 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

3 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

3 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

3 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

4 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

4 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Hari Kartini, Sosiolog Ungkap Masalah yang Masih Dialami Perempuan

7 hari lalu

Hari Kartini, Sosiolog Ungkap Masalah yang Masih Dialami Perempuan

Hari Kartini merupakan momentum refleksi masih banyak persoalan terkait perempuan dan anak. Ini harapan sosiolog.

Baca Selengkapnya

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

7 hari lalu

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

11 hari lalu

Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.

Baca Selengkapnya

7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

12 hari lalu

7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.

Baca Selengkapnya