Depresi Membuat Jonghyun SHINee Akhiri Hidupnya? Ini Suratnya

Reporter

Antara

Editor

Susandijani

Selasa, 19 Desember 2017 10:35 WIB

Setelah sukses dengan SHINee, Jonghyun mencoba peruntungan bernyanyi solo. Jonghyun merilis album berjudul Base pada Januari 2015. allkpop.com

TEMPO.CO, Jakarta - Sebelum akhirnya meregang nyawa, salah satu personel SHINee, Jonghyun sempat menuliskan isi hatinya dalam secarik surat.

Surat itu lantas dia berikan pada sahabatnya, termasuk 9 dari group Dear Cloud. Menurut 9, Jonghyun menginginkan agar suratnya dipublikasikan.

Dalam suratnya, pelantun "Encore" itu mengaku depresi dan merasa sendiri. Dia tak mampu melawan semua itu dan membeci dirinya karena itu. Bernapas saja, tulis dia, tak mampu. Berikut kutipan isi surat Jonghyun seperti dilansir Koreaboo:

Baca juga:
Mengapa Tulisan Tangan Setiap Orang Berbeda?Grafologi Jawabannya
Studi : Suami Zaman Now Masih Berharap Istri jadi Inem
Hati-Hati, Lansia Jangan Banyak Minum Air Putih, ini Kata Ahli

Aku hancur dari dalam.
Depresi yang perlahan menggerogotiku, akhirnya benar-benar menelanku.
Dan aku tidak bisa mengalahkannya.
Aku membenci diriku sendiri. Aku meraih kenangan yang terputus-putus dan berteriak agar mereka bersatu namun tidak ada tanggapan.
Jika aku tidak bisa bernapas, sebaiknya aku berhenti bernapas sama sekali.
Aku bertanya pada diriku siapa yang bertanggung jawab untukku.
Hanya aku
Aku benar-benar sendirian.
Sangat mudah untuk berbicara tentang akhir.
Sulit untuk benar-benar berakhir.
Aku hidup sampai sekarang karena kesulitan itu.
Kukatakan pada diriku sendiri bahwa aku ingin lari.
Ya, aku ingin lari.
Dari diriku sendiri.
Dari kalian.
Aku bertanya siapa yang ada di sana. Itu aku. Itu aku lagi. Dan itu aku lagi.
Aku bertanya mengapa aku terus kehilangan ingatanku. Itu karena kepribadianku. Aku tahu. Jadi semua itu salahku. Aku ingin orang memperhatikan tapi tidak ada yang melakukannya. Mereka bahkan belum pernah bertemu denganku, tentu saja mereka tidak tahu aku ada.
Aku bertanya mengapa mereka hidup. Mereka hanya hidup, hidup saja.
Jika kalian bertanya mengapa aku mati, aku akan menjawab bahwa aku lelah.
Aku telah menderita dan merenung. Aku tidak pernah tahu bagaimana mengubah rasa sakit yang melelahkan ini menjadi kebahagiaan.
Rasa sakit itu hanya rasa sakit.
Mereka memakiku untuk tidak melakukan ini.
Mengapa? Mengapa aku tidak bisa mengakhiri hal-hal seperti yang kuinginkan?
Mereka menyuruhku mencari tahu mengapa aku sakit.
Aku tahu betul. Aku sakit karena diriku. Itu semua salahku dan karena aku kurang.
Dokter, apakah ini yang ingin Anda dengar?
Tidak, aku tidak melakukan kesalahan apapun.
Ketika suatu suara menyalahkanku, aku berpikir "Sial, menjadi dokter itu mudah".
Aneh sekali kalau ini rasanya sangat menyakitkan. Orang yang mengalami hal lebih buruk dariku hidup dengan baik, orang-orang yang lebih lemah dariku baik-baik saja. Mungkin itu tidak benar.
Tidak ada lebih lemah dariku.
Tapi aku harus tetap hidup.
Aku terus bertanya pada diriku mengapa harus ratusan kali dan itu bukan untuk kebaikanku. Ini untuk kalian.
Tolong jangan katakan sepatah kata pun jika Anda tidak mengerti.
Cari tahu mengapa aku terluka? Aku sudah bilang kenapa Apakah salah bila sakit karena hal itu, apakah aku perlu memiliki alasan yang lebih dramatis? Alasan yang lebih spesifik?
Sudah ku katakan. Apakah kalian tidak mendengarkan? Hal yang bisa kalian atasi tak akan melukai hidupmu.
Berlindung tidak pernah dimaksudkan untukku.
Ketenaran tidak pernah dimaksudkan untukku.
Itu semua alasan mengapa ini menyakitkan. Karena aku terkenal. Mengapa aku memilih ini? Ini sangat lucu.
Sungguh mengherankan aku bertahan begitu lama.
Apa yang bisa kukatakan. Katakan saja aku telah melakukannya dengan baik. Itu sudah cukup. Bahwa aku telah bekerja keras. Bahkan jika kalian tidak bisa tersenyum, jangan salahkan jalanku. Kalian melakukan yang terbaik, kalian telah bekerja keras. Selamat tinggal.
_Jonghyun SHINee

Berita terkait

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

6 jam lalu

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

2 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

2 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

4 hari lalu

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

Ibu hamil mengonsumsi paracetamol perlu baca artikel ini. Apa saja yang harus diperhatikan?

Baca Selengkapnya

Perkokoh Kesehatan Mental dengan 4 Tips Berikut

5 hari lalu

Perkokoh Kesehatan Mental dengan 4 Tips Berikut

Psikolog menyarankan empat praktik untuk menjaga kesehatan mental dan meningkatkan kekuatan mental, baik di tempat kerja maupun di rumah.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

6 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

9 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Inilah Manfaat Berlari di Pagi Hari

9 hari lalu

Inilah Manfaat Berlari di Pagi Hari

Salah satu manfaat yang paling signifikan dari berlari di pagi hari adalah kemampuannya untuk mengurangi gejala depresi.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

11 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

11 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya