Imlek 2018 : Intip 8 Hal Tabu yang Tak Boleh Dilakukan

Sabtu, 17 Februari 2018 09:05 WIB

Seorang anak keturunan Tionghoa bersembahyang di Klenteng Tien Kok Sie Pasar Gede, Surakarta, Jawa Tengah, 16 Februari 2018. Perayaan Tahun Baru Imlek 2569 diisi dengan berdoa di klenteng tersebut. TEMPO/Bram Selo Agung

TEMPO.CO, Jakarta - Tahun Baru Imlek merupakan sebuah perayaan menyambut tahun baru dengan senyuman, sehingga keberuntungan serta kebahagiaan terus berlanjut. Namun, ada beberapa aturan dan batasan yang harus diperhatikan saat perayaan berlangsung.

Dilansir dari Chinese News Year 2018, berikut ini ada hal-hal yang tabu dilakukan selama Tahun Baru Imlek.

1. Jangan mengatakan kata-kata negatif
Semua kata dengan konotasi negatif dilarang. Hal ini termasuk: kematian, sakit, kosong, sakit, hantu, miskin, putus, membunuh dan banyak lagi. Alasan di balik hal ini jelas. Anda tidak akan ingin bercanda atau membawa kata-kata malang tersebut kepada diri Anda dan orang yang Anda cintai. Baca: Legenda Merah pada Perayaan Imlek, Ini Kisahnya

2. Jangan pecahkan keramik atau kaca
Memecahkan barang-barang dianggap akan menghancurkan koneksi Anda menuju kemakmuran dan keberuntungan. Jika Anda tidak sengaja menjatuhkan piring atau mangkuk, segera bungkus dengan kertas merah sambil menggumamkan ungkapan-ungkapan yang menguntungkan. Beberapa orang akan mengatakan (suì suì píng n). Hal ini meminta akan perdamaian dan keamanan setiap tahun. Setelah Tahun Baru lewat, buang pecahan yang terbungkus tadi ke danau atau sungai.

3. Jangan bersih-bersih atau menyapu
Sebelum perayaan Tahun Baru Imlek, ada hari pembersihan. Hari itu dimaksudkan untuk menyingkirkan nasib buruk. Tapi, ketika perayaan sedang berlangsung, bersih-bersih menjadi hal yang tabu. Membersihkan atau membuang sampah dianggap bisa menyapu bersih keberuntungan. Jika Anda harus menyapu, pastikan untuk mulai dari tepi luar ruangan kemudian menyapu ke dalam. Bagilah setiap sampah dan buang setelah hari kelima. Dan juga, Anda seharusnya tidak mandi pada Hari Tahun Baru Imlek.

4. Jangan gunakan gunting, pisau atau benda tajam lainnya
Ada 2 alasan di balik aturan ini. Gunting dan jarum tidak boleh digunakan. Benda tajam pada umumnya dianggap akan memotong aliran kekayaan dan kesuksesan Anda. Inilah sebabnya mengapa 99 persen salon ditutup selama perayaan berlangsung. Memotong rambut itu tabu dan dilarang sampai semua perayaan usai. Baca: Peruntungan Cinta Menurut Shio di Tahun Anjing Tanah

5. Jangan mengunjungi keluarga istri
Secara tradisional, beberapa generasi dalam keluarga Tiongkok hidup bersama. Pengantin wanita pindah ke rumah pengantin pria setelah menikah. Dan tentu saja, dia akan merayakan Tahun Baru Imlek bersama mertuanya. Kembali ke orang tuanya pada Hari Tahun Baru menandakan ada masalah pernikahan dan mungkin juga membawa nasib buruk bagi seluruh keluarga. Pasangan tersebut harus mengunjungi keluarga istri pada hari ke-2 perayaan. Mereka akan membawa anak-anak mereka, dan juga hadiah sederhana.

6. Hindari berkelahi dan menangis
Kecuali sedang menghadapi suatu keadaan khusus, usahakanlah jangan menangis. Namun, jika yang menangis adalah anak Anda, jangan menegur mereka. Semua masalah harus diselesaikan secara damai. Ini semua untuk memastikan kelancaran jalan di tahun baru.

7. Jangan memberi selamat Tahun Baru kepada seseorang yang masih tidur
Perayaan Tahun Baru memang bertujuan untuk saling memberi berkah. Tetapi, jangan ucapkan selamat tahun baru kepada seseorang yang masih tidur. Biarkan si penerima bangun terebih dahulu dari tempat tidur. Jika tidak, hal tersebut dianggap akan membuat si penerima tertidur sepanjang tahun. Anda juga seharusnya tidak menyuruh seseorang untuk bangun. Karena hal tersebut dianggap akan membuat mereka akan tergesa-gesa dan selalu berada dibawah perintah selama setahun itu. Baca: Heboh Kandungan Policresulen di Albothyl, Apa Itu?

8. Hadiah yang tabu
Saat Tahun Baru Imlek, Anda harus membawa hadiah ketika melakukan kunjungan. Ini adalah hal yang penting, tapi ternyata ada beberapa hadiah yang dianggap tabu untuk diberikan. Jam adalah hadiah terburuk. Dalam budaya Cina, kata jam hadiah memiliki makna yang sama dengan memberi penghormatan terakhir kepada seseorang. Kata buah pir juga memiliki makna kata yang sama dengan pemisahan. Beberapa daerah juga memiliki hal tabu mereka sendiri. Misalnya, dalam bahasa Mandarin, kata "apel" terdengar seperti "meninggal karena penyakit."

CHINESENEWYEAR2018 | METRO

Berita terkait

Hari Kartini, Sosiolog Ungkap Masalah yang Masih Dialami Perempuan

10 hari lalu

Hari Kartini, Sosiolog Ungkap Masalah yang Masih Dialami Perempuan

Hari Kartini merupakan momentum refleksi masih banyak persoalan terkait perempuan dan anak. Ini harapan sosiolog.

Baca Selengkapnya

7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

17 hari lalu

7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat

Baca Selengkapnya

Pamer Foto Lebaran 8 Tahun Terakhir, Andien Ceritakan 2 Karakter Berbeda Anaknya

21 hari lalu

Pamer Foto Lebaran 8 Tahun Terakhir, Andien Ceritakan 2 Karakter Berbeda Anaknya

Penyanyi Andien menceritakan perjalanan foto Lebaran keluarganya selama 8 tahun terakhir

Baca Selengkapnya

Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

21 hari lalu

Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

KPAI meminta orang tua memanfaatkan momen libur Idul Fitri untuk memaksimalkan peran pengasuhan yang terbaik bagi anak.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik 23 Tahun Lalu Presiden Gus Dur Tetapkan Hari Raya Imlek Sebagai Hari Libur

22 hari lalu

Kilas Balik 23 Tahun Lalu Presiden Gus Dur Tetapkan Hari Raya Imlek Sebagai Hari Libur

Keputusan 23 tahun lalu ini merupakan sebuah keputusan revolusioner Gus Dur mengingat di Orde Baru, perayaan Imlek di tempat-tempat umum dilarang.

Baca Selengkapnya

Keluarga Sandera Ancam Bakar Israel jika Kesepakatan dengan Hamas Tidak Tercapai

31 hari lalu

Keluarga Sandera Ancam Bakar Israel jika Kesepakatan dengan Hamas Tidak Tercapai

Keluarga sandera Israel mengancam akan membakar negara jika Perdana Menteri Benjamin Netanyahu tidak segera mencapai kesepakatan pertukaran sandera dengan Hamas.

Baca Selengkapnya

8 Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Membeli Kulkas

36 hari lalu

8 Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Membeli Kulkas

Berikut deretan hal yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan untuk membeli kulkas.

Baca Selengkapnya

6 Tips Memberi Tahu Anak soal Masalah Keluarga

42 hari lalu

6 Tips Memberi Tahu Anak soal Masalah Keluarga

Ketika ada masalah keluarga, penting bagi orang tua untuk memberitahu anak dengan cara yang baik dan sesuai usianya.

Baca Selengkapnya

Program Mudik Gratis PLN Bisa Berangkat Satu Keluarga, Simak Cara Daftarnya

45 hari lalu

Program Mudik Gratis PLN Bisa Berangkat Satu Keluarga, Simak Cara Daftarnya

Program mudik gratis PLN digelar sejak Sabtu, 16 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Motif Satu Keluarga Lompat dari Apartemen Teluk Intan Masih Teka-Teki, Polisi Belum Mau Buka ke Publik

48 hari lalu

Motif Satu Keluarga Lompat dari Apartemen Teluk Intan Masih Teka-Teki, Polisi Belum Mau Buka ke Publik

Hingga kini motif satu keluarga melompat dari Apartemen Teluk Intan Penjaringan masih jadi teka teki. Polisi belum membuka ke publik.

Baca Selengkapnya