TEMPO.CO, Jakarta - Berlatih angkat beban dan membuat diri Anda lebih kuat ternyata memiliki banyak keuntungan. Selain bermanfaat untuk menciptakan penampilan tubuh yang baik dan menjaga kesehatan, kita juga dapat meningkatkan kepercayaan diri. Tubuh yang kuat menjadikan diri kita semakin menarik. Hal ini berlaku tidak hanya bagi perempuan tapi juga bagi kaum pria. Memiliki tubuh yang kencang, berotot dan semua fungsi tubuh berjalan baik telah menjadi kategori seseorang untuk dipersepsikan sexy. Bahkan ada adagium baru yaitu 'Strong is The New Sexy'.

Director of Worldwide Fitness Education Herbalife Nutrition, sekaligus mantan atlit olimpiade dan pelatih pribadi bintang sepakbola dunia Cristiano Ronaldo, Samantha Clayton, yang mempopulerkan istilah ini. Bagi Samantha, tubuh yang kuat dan otot yang kencang menjadi indikator baru dalam berpenampilan bagi setiap perempuan dan pria. Bahkan banyak perusahaan media dan produsen perlengkapan olahraga dunia mengkampanyekan bahwa kecantikan datang dalam banyak bentuk dan ukuran. Hal ini sekaligus menjadi langkah positif guna mendorong orang untuk memiliki gaya hidup sehat dan aktif. Baca: Mikroplastik pada Air Minum di Kemasan, BPOM: Belum Ada Studi

Menurut Samantha ada istilah 'skinny fat’ yang artinya ketika seseorang mungkin terlihat langsing, tetapi dalam kenyataannya mereka memiliki rasio lemak tubuh tidak sehat yang tinggi. Hal ini tentu merugikan kesehatan mereka. Namun, ada juga orang yang mungkin terlihat sedikit lebih besar atau lebar, tetapi sebenarnya kesehatan (komposisi) tubuhnya sangat baik. "Dalam menyusun jadwal aktivitas fisik, prioritas utama Anda haruslah ditujukan untuk manfaat kesehatan tubuh Anda. Tetapi jika hasilnya bermanfaat positif terhadap penampilan Anda, itu adalah bonus dari kegiatan fisik yang anda lakukan,” ujar Samantha dalam keterangan pers yang diterima Tempo pada Selasa 20 Maret 2018.

Berikut adalah alasan mengapa Anda perlu menambah latihan beban pada kegiatan olahraga rutin Anda. Baca: Hari Dongeng Sedunia, Padang Panjang Gelar "Mendongeng 24 Jam"

Pemain Real Madrid, Cristiano Ronaldo saat melawan Athletic Bilbao dalam laga lanjutan Liga Spanyol di San Mames, Spanyol, 2 Desember 2017. Laga ini berakhir dengan skor kacamata 0-0. REUTERS/Vincent West

1. Membakar lebih banyak kalori
Dengan menambahkan latihan beban dan menjadi kuat, kita akan mengubah seluruh aspek tubuh kita. Orang yang masa ototnya meningkat dapat membakar kalori lebih banyak pada saat istirahat. Itu terjadi karena tubuh kita membutuhkan banyak energi untuk mempertahankan massa otot. Oleh karena itu, Resting Metabolic Rate (RMR) Anda akan meningkat. RMR adalah tingkat dimana tubuh Anda membakar energi ketika beristirahat. Anda dapat menghitung tingkat RMR Anda untuk melihat berapa banyak kalori yang Anda butuhkan saat tubuh istirahat untuk melakukan fungsi dasar tubuh seperti bernapas atau mengalirkan darah ke seluruh tubuh.

2. Meningkatkan kepadatan tulang
Latihan beban sangat bermanfaat untuk kesehatan tulang bagi orang dari segala usia. Proses penuaan dikaitkan dengan penurunan kepadatan tulang yang menyebabkan semakin tingginya risiko patah tulang. Jadi pertimbangkan dulu sebelum Anda menambah bobot latihan beban Anda, karena tulang Anda bergantung pada kekuatannya dalam menerima latihan. Baca: Hari Mendongeng Sedunia, Intip Cara Mendongeng di Media Sosial

3. Peningkatan kinerja tubuh
Jika tubuh Anda terbiasa untuk mengangkat beban, bayangkan mudahnya menopang berat tubuh Anda sendiri. Peningkatan kekuatan tubuh berarti juga kegiatan Anda sehari-hari akan menjadi lebih mudah. Dengan kata lain, peningkatan kekuatan otot akan berbanding lurus dengan peningkatan kinerja tubuh Anda tubuh Anda.

Dengan tubuh yang bertambah kuat, kita akan memiliki beberapa keuntungan, dan Anda tidak perlu merasa khawatir tubuh Anda terlihat tidak proporsional. Menambah latihan beban pada olahraga rutin Anda dua sampai tiga kali seminggu dengan diimbangi dengan asupan makanan kaya protein akan membantu Anda dalam mendapatkan tubuh sehat berotot.