TEMPO.CO, Jakarta -Tubuh hanya membakar lemak ketika kita beraktivitas berat atau berolahraga saja. Saat tidur pun, tubuh kita membakar sekitar 400-500 kalori jika terlelap selama 8 jam.
Untuk memperbanyak jumlah lemak yang dibakar saat kita tidur, ada beberapa makanan dan minuman yang bisa kita konsumsi sebelum memejamkan mata. Berikut ini beberapa diantaranya.
Teh Hijau Jika menyempatkan untuk meminum satu cangkir teh hijau tanpa gula sebelum tidur, tubuh kita ternyata bisa membakar kalori 80 kali lebih banyak. Ilustrasi teh hijau. shutterstock.com Manfaat teh hijau tersebut diyakini berkat kandungan antioksidan flavonoid yang bekerja meningkatkan metabolisme tubuh dan membakar kalori, bahkan saat kita sedang tidur.
Susu Susu rendah lemak atau yang tanpa lemak ternyata merupakan pembakar lemak yang baik dikonsumsi sebelum tidur. Tidak hanya diminum, produk olahan susu seperti keju dan yogurt juga memiliki manfaat yang sama. Ilustrasi susu. TEMPO/Charisma Adristy Alasannya, kandungan kalsium dan mineral dalam susu dapat meningkatkan metabolisme tubuh sehingga lemak yang terbakar saat tidur bisa maksimal.
Gandum Utuh Gandum utuh kaya akan serat dan karbohidrat kompleks yang membantu merangsang metabolisme tubuh. Oleh sebab itu, gandum utuh menjadi salah satu pilihan makanan yang cocok dikonsumsi saat akan tidur.
Kacang-kacangan Kacang-kacangan seperti kacang tanah, almond, kedelai, dan lainnya merupakan sumber protein nabati yang dapat membantu membakar lemak saat kita tidur. Ilustrasi Kacang Almond. Getty Images Serat dan protein dari bahan-bahan nabati ini membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna, sehingga memicu metabolisme tubuh lebih aktif. Hasilnya, lemak tubuh akan ikut terbakar.
Sebagai bahan makanan yang mengandung lemak, santan memang dapat memicu gangguan pencernaan pada sebagian orang, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan atau oleh orang yang memiliki sensitivitas pencernaan tertentu.