TEMPO.CO, Jakarta - Musisi asal Kanada, David Walter Foster melamar kekasihnya Katharine Hope McPhee seminggu yang lalu. Kabar bahagia tersebut baru disebarkan oleh Katharine lewat unggahan percakapan antara dirinya dengan Jared Eng (pendiri situs Just Jared) di akun instagram milik Katharine @katharinemcphee. Perbedaan usia tidak menghalangi cinta mereka. Walaupun Katharine lebih muda 34 tahun dari David Foster yang berusia 68 tahun, hal tersebut tidak membuat David hilang akal untuk melamar Katharine dengan romantis.

Melalui unggahannya, Katharine bercerita mengenai cara David melamarnya. “Dia melamar saya tepat di puncak gunung Anacapri, Italia. Semuanya gelap. Hanya bintang-bintang saja yang terlihat,” kata Katharine.

Baca: Intip Cara David Foster Lamar Katharine McPhee di Dekat Jurang

Di tengah suasana romantis itu, David masih sempat melucu dengan mencoba untuk membiarkan Katharine McPhee jatuh ke jurang. "Untung saja dia tidak mendorong saya ke jurang. Dia sempat bercanda untuk memilih saya atau orang lain (jatuh). Akhirnya dia mengampuni saya," lanjut Katharine McPhee sambil memberikan emoji tertawa.

David Foster bersama Katharine McPhee tampak mesra ketika berlibur di Paris, Prancis. US Magazine

Bila Katharine McPhee, yang saat ini berusia 34 tahun, jadi menikah dengan David Foster, maka Katharine akan menjadi ibu tiri bagi anak-anak David Foster yang berusia lebih tua dari Katharine. Seperti dilansir People.com, Erin Foster anak David yang berusia 35 tahun sempat memanggil Katharine McPhee dengan sebutan 'Mommmyyy' dalam akun media sosialnya. Erin tidak menutup rasa bahagianya bahwa sang ayah akhirnya bertunangan dengan Katharine. Erin mengungkapkan bahwa Ia sangat menyukai Katharine.

Baca: Teman tapi Mesra, David Foster - Katharine McPhee Beda 35 Tahun

Komentar itu terlihat saat David Foster dan Katharine McPhee konfirmasi bertunangan selama di Italia. Anak David Foster lain, Sara yang berusia 37 tahun pun memberikan komentar dengan menuliskan "Sedang di luar negeri. Apa yang saya lewatkan," katanya.

Biasanya, hubungan antara ibu tiri dengan seorang anak tidak berjalan dengan baik dikarenakan adanya konflik-konflik tertentu atau si anak tidak menyukai calon ibu barunya. Psikolog Astrid Wen mengatakan bahwa kemungkinan terburuk tersebut terkait hubungan antar ibu tiri dengan anak pasti ada. Namun, hal tersebut dapat dihindari.

Baca: Katharine McPhee - David Foster Tunangan, Alasan Pilih Pria Tua

Upaya untuk menghindari perdebatan atau konflik tersebut adalah dengan membangun komunikasi yang positif antara calon ibu dan anak. Jika tidak ada hal yang membuat anak benci atau hal yang membuat anak traumatis, maka hubungan antara ibu tiri dengan anak akan berjalan dengan baik pula. “Harus ada keterhubungan antar satu anggota keluarga dengan anggota keluarga lainnya,” kata Astrid.

ALISHA ULFAH FIRDIANI