Alami Kasus Seperti Goo Hara, Hadapi atau Hindari?

Reporter

Anisa Luciana

Editor

Mitra Tarigan

Rabu, 10 Oktober 2018 09:58 WIB

Goo Hara dani mantan pacarnya, Choi Jong Bum. Soompi

TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi Korea selatan Goo Hara dikabarkan mendapat ancaman dari mantan pacarnya, Choi Jong Bum. Ancaman itu berupa penyebaran video hubungan intim mereka.

Baca: Goo Hara Suka Hewan, Cek 4 Manfaatnya untuk Kesehatan Mental

Namun, pengacara Choi Jong Bum, Kwak Jun Ho, menampik kabar tersebut. Menurut dia, kliennya sama sekali tidak berniat untuk menyebarkan video itu. Malah, kata Kwak, video itu justru dibuat atas permintaan Goo Hara. Choi, menurutnya, hanya mengirim video tersebut ke Goo Hara, dan bukan menyebarkannya ke publik.

Respons pengacara Choi ini langsung dibantah oleh pihak Goo Hara. Menurut mereka, apa yang diungkapkan pengacara tersebut bertolakbelakang dengan fakta yang ada.

Sebelumnya, Choi melaporkan Goo Hara atas tindakan kekerasan karena mencakar wajahnya sampai terluka. Goo Hara kemudian balas melaporkan Choi atas tuduhan pemaksaan dan ancaman terkait kejahatan seksual pada 27 September 2018 lalu.

Jika Anda berada dalam situasi yang dihadapi Goo Hara saat ini, rasa malu tentu akan menyertai Anda. Lalu, bagaimana cara mengatasi situasi seperti ini?

Advertising
Advertising

Selama momen dan situasi yang tidak menyenangkan itu berlangsung, Anda cenderung merasakan fokus perhatian yang intens dari masyarakat. Waktu terasa berjalan lambat, bahkan terasa berhenti. Anda merasa telah menjadi sasaran tatapan mata setiap orang sehingga merasa cemas dan juga malu.

Anda sangat ingin agar semua itu berlalu secepat mungkin. Ketika Anda melakukan tindakan yang memalukan, pilihannya cuma dua: berpura-pura itu tidak terjadi (penghindaran) atau hadapi secara langsung.

Dalam respons "menghindar", Anda mencoba menjauhkan diri dari situasi. Sayangnya, dengan berpura-pura sesuatu yang buruk tidak pernah terjadi, itu tidak serta merta membuatnya hilang. Anda mungkin berpikir bahwa dengan melupakannya dan melanjutkan hidup seperti biasa, semua akan selesai. Tetapi bagi sebagian orang yang mengetahui dan mengingatnya, itu belum selesai.

Baca: Video Seks Goo Hara Telah Tersebar? Ini Kata Pihak Mantan Pacar

Strategi yang jauh lebih baik untuk mengatasi situasi yang tidak menyenangkan adalah dengan menghadapinya secara langsung. Dalam kebanyakan kasus yang diselidiki oleh Joshua W. Clegg, profesor psikologi di John Jay College, situasi semacam itu dapat diselesaikan dengan baik melalui humor. Teman-teman Anda akan merasa jauh lebih baik tentang situasi yang ada dan akan mengagumi keberanian Anda menghadapi situasi seperti itu.

Baca: Jalani Perawatan Medis, Goo Hara Diisukan Bunuh Diri

Dengan menunjukkan Anda mampu menangani ketidaknyamanan dan melanjutkan hidup, Anda akan mengubah cara orang lain melihat dan memandang diri Anda.

NUNUY NURHAYATI | READERSDIGEST | PSYCHOLOGYTODAY

Berita terkait

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

3 hari lalu

Pentingnya Peran Perempuan Dalam Keluarga dan Dunia Profesional

Refleksi terhadap dinamika peran perempuan dalam berbagai aspek kehidupan dalam memperingati Hari Kartini.

Baca Selengkapnya

Gen Z Dikenal Selalu Ingin Memaknai Hidup

8 hari lalu

Gen Z Dikenal Selalu Ingin Memaknai Hidup

Karakter Gen Z berevolusi menjadi pribadi yang lebih sadar untuk memaknai kehidupan tidak mementingkan kebahagiaan sendiri.

Baca Selengkapnya

4 Tips Tingkatkan Performa Setelah Libur Lebaran

11 hari lalu

4 Tips Tingkatkan Performa Setelah Libur Lebaran

Simak tips meningkatkan semangat bekerja setelah libur lebaran agar kamu lebih fresh.

Baca Selengkapnya

5 Tips Cari Kerja di Perusahaan Keren Lewat LinkedIn

15 hari lalu

5 Tips Cari Kerja di Perusahaan Keren Lewat LinkedIn

Kebanyakan perusahaan memerlukan kombinasi hardskill dan softskill yang baik untuk berkarier di dunia kerja. Ini tips cari kerja lewat LinkedIn.

Baca Selengkapnya

15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

15 hari lalu

15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

Jaringan profesional LinkedIn merilis daftar Top Companies 2024 edisi ketiga untuk Indonesia.

Baca Selengkapnya

Wawancara Eksklusif Shobur Pelaku Utama Jaringan Video Porno Anak: Tutup Lembaran Hitam

45 hari lalu

Wawancara Eksklusif Shobur Pelaku Utama Jaringan Video Porno Anak: Tutup Lembaran Hitam

Berawal dari main game online dan membelikan makanan, Shobur merekrut anak-anak untuk menjadi pemain video porno. Peminatnya dari luar negeri

Baca Selengkapnya

5 Terdakwa Pembuat Ribuan Video Porno Anak Jalani Persidangan di PN Tangerang

26 Februari 2024

5 Terdakwa Pembuat Ribuan Video Porno Anak Jalani Persidangan di PN Tangerang

Para terdakwa pembuat video porno anak itu menjual ribuan video hingga ke jaringan internasional.

Baca Selengkapnya

5 Tersangka Pornografi Anak Jaringan Internasional Ditahan di Lapas Pemuda Tangerang, Ini Peran Masing-masing

26 Februari 2024

5 Tersangka Pornografi Anak Jaringan Internasional Ditahan di Lapas Pemuda Tangerang, Ini Peran Masing-masing

Atas kerjasama dengan FBI, Polres Bandara Soekarno-Hatta memulai penyelidikan kasus pornografi anak itu.

Baca Selengkapnya

Kasus TPPO Video Pornografi Anak Jaringan Internasional, KPAI Dampingi 8 Anak Laki-laki di Jabodetabek

26 Februari 2024

Kasus TPPO Video Pornografi Anak Jaringan Internasional, KPAI Dampingi 8 Anak Laki-laki di Jabodetabek

KPAI mengimbau kepada orang tua agar waspada praktik pornografi anak dan mencurigai orang asing yang memberi tawaran mencurigakan.

Baca Selengkapnya

Kasus Pornografi Anak di Bawah Umur, Polisi Bandara Soekarno-Hatta Ungkap Muncikari Dekati Korban Lewat Game Online

25 Februari 2024

Kasus Pornografi Anak di Bawah Umur, Polisi Bandara Soekarno-Hatta Ungkap Muncikari Dekati Korban Lewat Game Online

Modus operandi para muncikari, tersangka kasus pornografi anak yang diungkap Polres Bandara Soekarno-Hatta, dilakukan melalui pendekatan game online.

Baca Selengkapnya