Sekitar 60 Persen Anak Berisiko Cacingan, Cek 2 Pemicunya

Reporter

Tabloid Bintang

Editor

Susandijani

Sabtu, 29 Desember 2018 19:30 WIB

ilustrasi sakit (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Hari gini masih cacingan? Mungkin ujaran itu yang terlintas di benak kita saat membahas masalah kesehatan anak. Faktanya, infeksi cacingan masih membayangi anak-anak Indonesia.

Baca juga: Cacing Ancam 25 Persen Penduduk Dunia, Obat Kunyah Solusinya?

Hal tersebut terungkap dalam gelar wicara bersama Johnson & Johnson Indonesia di Plaza Senayan Jakarta, belum lama ini. Risiko anak Indonesia cacingan masih tinggi. Salah satunya, dipicu oleh rendahnya kesadaran masyarakat terhadap penyakit itu.

"Kedua, karena gejalanya tidak terdeteksi dengan mudah sehingga masyarakat cenderung tidak berpikir jauh menuju ke sana. Padahal, 60 sampai 80 persen anak Indonesia masih berisiko cacingan. Angkanya sekitar 57 juta anak," terang Country Leader of Communication and Public Affairs PT Johnson & Johnson Indonesia, Devy Yheanne, kepada tabloidbintang.com.

Karenanya, pada semester pertama tahun ini, Johnson & Johnson lewat produk Combantrin menggelar gerakan sosial "Jam Main Kita." Gerakan yang menggandeng Lembaga Perlindungan Anak Indonesia ini mendapat dukungan dari Presiden Republik Indonesia Joko Widodo. Program ini mengajak anak-anak Indonesia berani bermain di luar rumah sembari tetap menjalankan gaya hidup bersih-sehat agar tidak kena infeksi.

"Dalam beberapa kasus orang tua mengira infeksi cacingan disebabkan karena tempat bermain yang tidak higienis. Lalu mereka membatasi ruang gerak anak. Sebenarnya bukan itu intinya," Devy menambahkan. Kuncinya, asupan gizi yang seimbang, hidup bersih termasuk cuci tangan sebelum makan, dan bergerak aktif.

TABLOIDBINTANG

Berita terkait

Kemenkes Minta Jemaah Haji Waspada Virus MERS-CoV, Ini Penularan dan Gejalanya

12 jam lalu

Kemenkes Minta Jemaah Haji Waspada Virus MERS-CoV, Ini Penularan dan Gejalanya

Kemenkes minta jemaah haji mewaspadai virus MERS-CoV pada musim haji. Berikut gejalanya dan risiko terinfeksi virus ini.

Baca Selengkapnya

Bukan Karena Jarang Sikat Gigi, Ini 4 Penyebab Bau Mulut yang Mengganggu

5 hari lalu

Bukan Karena Jarang Sikat Gigi, Ini 4 Penyebab Bau Mulut yang Mengganggu

Bau mulut sangat mengganggu. Simak 4 penyebab bau mulut lain yang terjadi bukan karena jarang sikat gigi.

Baca Selengkapnya

Punya Efek yang Parah, Bisakah Penyakit Lyme Disembuhkan?

19 hari lalu

Punya Efek yang Parah, Bisakah Penyakit Lyme Disembuhkan?

Bisakah penyakit Lyme akibat gigitan serangga disembuhkan? Tentu saja asal tak terlambat diobati karena komplikasinya beragam.

Baca Selengkapnya

Kenali Gejala Imunodefisiensi yang Mengganggu Kesehatan Anak

22 hari lalu

Kenali Gejala Imunodefisiensi yang Mengganggu Kesehatan Anak

Masyarakat diminta mewaspadai imunodefisiensi pada anak bila ditemui gejala berikut. Simak penjelasan pakar kesehatan anak.

Baca Selengkapnya

Saran Tenaga Medis agar Kebersihan Tangan Selalu Terjaga

25 hari lalu

Saran Tenaga Medis agar Kebersihan Tangan Selalu Terjaga

Menjaga kebersihan tangan merupakan upaya mencegah berbagai penyakit infeksi dan bagian dari cara hidup sehat. Ini cara yang dianjurkan.

Baca Selengkapnya

Punya Gejala Mirip Tipus, Kenali Tanda Demam Berdarah Dengue

26 hari lalu

Punya Gejala Mirip Tipus, Kenali Tanda Demam Berdarah Dengue

Demam Berdarah Dengue (DBD) memiliki gejala yang hampir sama dengan Typhus. Namun keduanya adalah jenis penyakit yang berbeda

Baca Selengkapnya

Ketahui Manfaat dan Risiko Terapi Ikan

28 hari lalu

Ketahui Manfaat dan Risiko Terapi Ikan

Terapi ikan bisa menghilangkan sel kulit mati, namun dapat berbahaya jika kebersihan kolam tidak terjaga.

Baca Selengkapnya

Guru Besar FKUI Minta Waspadai Penyakit Kronis yang Bisa Kumat di Masa Lebaran

38 hari lalu

Guru Besar FKUI Minta Waspadai Penyakit Kronis yang Bisa Kumat di Masa Lebaran

Masyarakat diminta mewaspadai penyakit kronis yang bisa timbul kembali di masa Lebaran karena tidak dikontrol seperti saat berpuasa.

Baca Selengkapnya

WHO: Virus Hepatitis Sebabkan 3,5 Ribu Orang Meninggal Setiap Hari

39 hari lalu

WHO: Virus Hepatitis Sebabkan 3,5 Ribu Orang Meninggal Setiap Hari

Hepatitis B menyebabkan 83 persen kematian dan hepatitis C menyumbang 17 persen di dunia.

Baca Selengkapnya

Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

45 hari lalu

Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

Dokter paru ungkap perbedaan antara Flu Singapura atau penyakit tangan, mulut, dan kuku dengan flu musiman meski gejala keduanya hampir mirip.

Baca Selengkapnya