Kembali Sehat, Kenali Virus yang Menyerang Ryeowook Super Junior

Reporter

Terjemahan

Editor

Mila Novita

Jumat, 4 Januari 2019 12:15 WIB

Ryeowook Super Junior (Soompi)

TEMPO.CO, Jakarta - Ryeowook, salah satu anggota Super Junior, menunda perilisan album solonya, "Drunk on Love", karena terserang virus Influenza A. Ia harus dikarantina dan menjalani perawatan. Album tersebut harusnya dirilis pada 11 Desember 2018. Tapi, kini kondisi kesehatan Ryeowook Super Junior sudah membaik.

Baca juga: Ini Efek Wajib Militer pada Formasi Lengkap Super Junior

Dalam acara "2 O’Clock Escape Cultwo Show” 3 Januari 2019, Ryeowook dan Chungha muncul sebagai bintang tamu. Di acara tersebut ia menjelaskan kondisinya ketika terserang virus influenza. “Saya sangat sakit. Saya sekarang benar-benar lebih baik.” Katanya. Dia menambahkan, "Saya merasa tidak sabar karena saya terkena flu pada hari sebelum album itu akan dirilis."

Influenza bisa menyerang siapa saja. Penyakit ini disebabkan oleh virus yang menyerang sistem pernapasan. Virus influenza dapat digolongkan ke dalam tiga kelompok, yaitu tipe A, B, dan C. Nah, seperti apa influenza tipe A yang menyerang Ryeowook Super Junior?

Infeksi influenza tipe A bisa berkembang jadi masalah serius dan dapat menyebabkan wabah dan penyakit yang meluas. Gejala infeksi virus influenza tipe A sangat umum, misalnya demam. Juga muncul tanda-tanda infeksi virus pada umumnya seperti batuk, berlendir, sakit kepala, sakit tenggorokan, bersin, dan kelelahan. Biasanya gejala-gejala tersebut muncul tiba-tiba.

Untuk kasus yang ringan, serangan virus influenza A bisa sembuh sendiri dalam satu pekan. Tapi jika lebih dari itu, perlu diwaspadai dan segera kunjungi dokter. Sebab, kemampuan bermutasinya yang begitu cepat membuat virus Influenza A menimbulkan risiko yang sangat serius.

Baca juga: Rame-rame Hadang Pandemi Influenza 2018

Setelah kondisi kesehatannya membaik, Ryeowook Super Junior akhirnya merilis mini albumnya pada 2 Januari 2019.

SOOMPI

Advertising
Advertising

Berita terkait

Punya Efek yang Parah, Bisakah Penyakit Lyme Disembuhkan?

2 hari lalu

Punya Efek yang Parah, Bisakah Penyakit Lyme Disembuhkan?

Bisakah penyakit Lyme akibat gigitan serangga disembuhkan? Tentu saja asal tak terlambat diobati karena komplikasinya beragam.

Baca Selengkapnya

Kenali Gejala Imunodefisiensi yang Mengganggu Kesehatan Anak

5 hari lalu

Kenali Gejala Imunodefisiensi yang Mengganggu Kesehatan Anak

Masyarakat diminta mewaspadai imunodefisiensi pada anak bila ditemui gejala berikut. Simak penjelasan pakar kesehatan anak.

Baca Selengkapnya

Saran Tenaga Medis agar Kebersihan Tangan Selalu Terjaga

9 hari lalu

Saran Tenaga Medis agar Kebersihan Tangan Selalu Terjaga

Menjaga kebersihan tangan merupakan upaya mencegah berbagai penyakit infeksi dan bagian dari cara hidup sehat. Ini cara yang dianjurkan.

Baca Selengkapnya

Tajir Melintir, Ini 5 Seniman Peran Korea Selatan Keturunan Chaebol

9 hari lalu

Tajir Melintir, Ini 5 Seniman Peran Korea Selatan Keturunan Chaebol

Seniman peran Korea Selatan berasal dari berbagai kalangan, termasuk dari keluarga chaebol yang tajir meintir.

Baca Selengkapnya

Punya Gejala Mirip Tipus, Kenali Tanda Demam Berdarah Dengue

10 hari lalu

Punya Gejala Mirip Tipus, Kenali Tanda Demam Berdarah Dengue

Demam Berdarah Dengue (DBD) memiliki gejala yang hampir sama dengan Typhus. Namun keduanya adalah jenis penyakit yang berbeda

Baca Selengkapnya

Ketahui Manfaat dan Risiko Terapi Ikan

12 hari lalu

Ketahui Manfaat dan Risiko Terapi Ikan

Terapi ikan bisa menghilangkan sel kulit mati, namun dapat berbahaya jika kebersihan kolam tidak terjaga.

Baca Selengkapnya

3 Drama Korea Tayang Juni 2024 Dibintangi Choi Siwon hingga Lee Jung Eun

14 hari lalu

3 Drama Korea Tayang Juni 2024 Dibintangi Choi Siwon hingga Lee Jung Eun

Sejumlah drama Korea akan tayang pada Juni 2024, salah satunya dibintangi Choi Siwon Super Junior

Baca Selengkapnya

Guru Besar FKUI Minta Waspadai Penyakit Kronis yang Bisa Kumat di Masa Lebaran

22 hari lalu

Guru Besar FKUI Minta Waspadai Penyakit Kronis yang Bisa Kumat di Masa Lebaran

Masyarakat diminta mewaspadai penyakit kronis yang bisa timbul kembali di masa Lebaran karena tidak dikontrol seperti saat berpuasa.

Baca Selengkapnya

WHO: Virus Hepatitis Sebabkan 3,5 Ribu Orang Meninggal Setiap Hari

23 hari lalu

WHO: Virus Hepatitis Sebabkan 3,5 Ribu Orang Meninggal Setiap Hari

Hepatitis B menyebabkan 83 persen kematian dan hepatitis C menyumbang 17 persen di dunia.

Baca Selengkapnya

Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

29 hari lalu

Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

Dokter paru ungkap perbedaan antara Flu Singapura atau penyakit tangan, mulut, dan kuku dengan flu musiman meski gejala keduanya hampir mirip.

Baca Selengkapnya