Bedanya Siraman Putra Mahkota Paku Alam X dan Masyarakat Umum

Sabtu, 5 Januari 2019 22:10 WIB

Wakil Empat Kerajaan Mataram Islam saat menghadiri prosesi Siraman pernikahan putera Mahkota Pura Pakualam Jumat (4/1)/ Dok Pura Pakualaman

TEMPO.CO, Yogyakarta - Siraman menajdi salah satu prosesi yang diikuti Putra Mahkota Paku Alam X dalam pernikahannya. Empat perwakilan dari Kerajaan Mataram Islam turut menghadiri prosesi siraman yang menjadi rangkaian pernikahan putera Mahkota Pura Pakualam, Bendara Pangeran Hario (BPH) Kusumo Bimantoro dengan Maya Lakshita Noorya bertajuk Dhaup Jumat 4 Januari 2018.

Baca: Putra Mahkota Paku Alam X Menikah, Intip Gaya Busana Akad Mereka

Perwakilan Kerajaan Mataram Islam itu yakni dua asal Yogya yakni Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat dan Keraton Pura Pakulaman sendiri, serta dua keraton dari Surakarta Jawa Tengah yakni Keraton Surakarta dan Keraton Mangkunegaran.

Prosesi siraman calon mempelai putri/ Dok Pura Pakualaman

Para perwakilan kerajaan Mataram Islam yang bersatu dalam wadah bernama Catur Sagatra itu masing-masing ikut melakukan siraman kepada calon mempelai. “Sudah menjadi tradisi jika ada keluarga keraton punya hajat, maka perwakilan tertua dari semua keraton Kerajaan Mataram Islam itu kami undang dan mintai restu selain untuk silaturahmi,” ujar panitia prosesi pernikahan atau tim Pranatan Lampah-Lampah Dhaup Ageng Pura Pakualaman, Mas Ngabehi Citropanambang Jumat 4 Januari 2019.

Adapun dari Keraton Yogyakarta yang hadir ikut melakukan siraman yakni permaisuri Raja Keraton Yogya Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X, yakni Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Hemas, serta istri dari adik tiri Sultan HB X, Bendara Raden Ayu Prabukusumo. Sedangkan dari Keraton Surakarta ada GKR Wandasari atau Gusti Mung dan GKR Galuh Kencana.Pernikahan Putra Mahkota Paku Alam X, Prosesi Siraman Calon Mempelai Putra/Dok Pura Pakualaman

Advertising
Advertising

Upacara siraman untuk pengantin putri dilakukan kedua orang tuanya juga calon mertua yakni Gusti Kanjeng Bendara Raden Ayu Adipati (GKBRAA) Paku Alam X.

Tak hanya saat prosesi siraman, para perwakilan kerajaan Mataram Islam itu menjadi saksi dalam acara panggih atau pertemuan antara kedua calon mempelai di Pura Pakualaman. Sebab acara Panggih ini menjadi salah satu prosesi paling sakral dalam adat pernikahan Jawa.

Baca: Pernikahan Putra Mahkota Paku Alam X, Undangan Dijemput Tak Biasa

Yang berbeda dalam tradisi ini, sumber air yang digunakan untuk siraman hanya bersumber pada satu sumur yang ada di Pura Pakualaman. Sebab dalam tradisi istana memang untuk pernikahan hanya digunakan satu sumber air. “Kalau masyarakat umum biasanya untuk siraman kan air sumur dari tujuh sumber,” ujar Mas Ngabehi Citropanambang.

Berita terkait

Perjanjian Pranikah, Perhatikan Ketentuannya

3 hari lalu

Perjanjian Pranikah, Perhatikan Ketentuannya

Perjanjian pranikah atau perjanjian pisah harta dilakukan kedua pasangan memiliki pendapatan atau bisnis sendiri masing-masing.

Baca Selengkapnya

Merasa Terjebak dalam Hubungan Tak Bahagia? Bulatkan Tekad untuk Pergi

6 hari lalu

Merasa Terjebak dalam Hubungan Tak Bahagia? Bulatkan Tekad untuk Pergi

Merasa terjebak dalam hubungan tak bahagia? Berikut tanda Anda harus mengakhiri hubungan karena sudah tak mungkin diperbaiki.

Baca Selengkapnya

Persoalan yang Bisa Muncul Akibat Menikah karena Dijodohkan

9 hari lalu

Persoalan yang Bisa Muncul Akibat Menikah karena Dijodohkan

Perjodohan memang tak selalu berjalan mulus apalagi bila tanpa cinta. Berikut beberapa persoalan yang bisa muncul bila menikah karena dijodohkan.

Baca Selengkapnya

3 Contoh Sambutan Lamaran Pihak Wanita Singkat dan Romantis

11 hari lalu

3 Contoh Sambutan Lamaran Pihak Wanita Singkat dan Romantis

Saat momen lamaran, jangan lupa menyiapkan sambutan lamaran pihak wanita yang singkat dan juga romantis. Berikut ini contoh sambutannya.

Baca Selengkapnya

Deretan Tokoh Nasional Hadiri Resepsi Pernikahan Puteri Kelima Bamsoet

15 hari lalu

Deretan Tokoh Nasional Hadiri Resepsi Pernikahan Puteri Kelima Bamsoet

Bambang Soesatyo dan keluarga berterima kasih atas doa restu dan kehadiran para tamu undangan dalam resepsi pernikahan puteri kelimanya, Saras Shintya Putri (Cacha) dengan Avicenna Athalla Zaki Ghani Alli (Athalla).

Baca Selengkapnya

Petasan Pernikahan Hancurkan Rumah Calon Pengantin di Madura, Seorang Kerabat Tewas

15 hari lalu

Petasan Pernikahan Hancurkan Rumah Calon Pengantin di Madura, Seorang Kerabat Tewas

Petasan yang hendak dibawa ke rumah calon mempelai wanita tersebut meledak hingga menghancurkan rumah dan menewaskan seorang kerabat.

Baca Selengkapnya

Jelang Pernikahan Anaknya, Bamsoet Gelar Pengajian dan Siraman

17 hari lalu

Jelang Pernikahan Anaknya, Bamsoet Gelar Pengajian dan Siraman

Bamsoet bersama keluarga menyelenggarakan prosesi pengajian dan siraman menggunakan adat Sunda untuk putri ke limanya, Saras Shintya Putri atau Cacha yang akan menikah dengan Avicenna Athalla Zaki Ghani Alli atau Athalla, pada Sabtu, 20 April 2024.

Baca Selengkapnya

Saran buat Pasangan Usia Paruh Baya yang Tengah Membangun Hubungan dan Ingin Menikah

20 hari lalu

Saran buat Pasangan Usia Paruh Baya yang Tengah Membangun Hubungan dan Ingin Menikah

Membangun hubungan baru di umur yang sudah tidak muda atau usia paruh baya punya tantangan unik tersendiri. Berikut hal yang perlu dipahami.

Baca Selengkapnya

Sultan Hamengku Buwono X Gelar Open House setelah Absen 4 Kali Lebaran, Ada Jamuan Tradisional

21 hari lalu

Sultan Hamengku Buwono X Gelar Open House setelah Absen 4 Kali Lebaran, Ada Jamuan Tradisional

Sultan Hamengku Buwono X dan Paku Alam X absen gelar open house selama empat tahun karena pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Ragam Pemicu Pria Memutus Cinta, Tak Suka Dikekang dan Dikuasai

21 hari lalu

Ragam Pemicu Pria Memutus Cinta, Tak Suka Dikekang dan Dikuasai

Seperti juga perempuan, laki-laki pun punya banyak alasan untuk memutus hubungan cinta. Berikut di antaranya.

Baca Selengkapnya