TEMPO.CO, Jakarta - Clear aligner atau behel gigi transparan tampaknya mulai banyak diminati. Dengan bentuk transparan dan bahan dasar plastik, alat ini memudahkan penggunanya untuk merapikan tatanan gigi tanpa harus menambah volume di bagian mulut layaknya kawat gigi.
Tak seperti kawat gigi tradisional, clear aligner ini bisa dilepas saat makan dan sikat gigi. Karena itu, penting untuk dijaga kebersihannya. Sebab, saat dilepas, ada kemungkinan bakteri dan kuman untuk hadir dan menumpuk.
Menurut Menik Priaminiarti dan Irwin Lesmono, pakar ortodenti, dalam diskusi di RS Pondok Indah pada Rabu, 16 Januari 2019, ada tiga cara mudah merawat dan membersihkan clear aligner. Apa saja?
1. Menghindari minuman berwarna
Karena berbahan dasar plastik dan terdapat pori-pori terbuka dalam susunan clear aligner, sangat penting untuk menghindari minuman berwarna saat menggunakannya. Sebab, pewarna minuman dapat menimbulkan perubahan warna pada clear aligner yang transparan menjadi kekuningan.
2. Rutin membersihkan dengan obat antiseptik
Saat tidak digunakan, yaitu saat makan dan sikat gigi, sempatkanlah untuk membersihkan clear aligner. Secara umum, hal ini harus dilakukan setiap hari demi menjaga kebersihannya setelah digunakan lebih dari 20 jam di mulut. Caranya cukup mudah, Anda dapat menyikatnya ataupun merendamnya di dalam cairan antiseptik.
3. Menyimpan di tempat kering
Setelah membersihkan clear aligner, pastikan bahwa air di sekitar alat ortodonti Anda telah kering atau terserap oleh handuk atau tisu. Setelah itu, simpanlah clear aligner di tempat yang kering. Hal ini dilakukan untuk mencegah tumbuhnya kuman dan bakteri akibat kelembapan. Selain itu, clear aligner yang kering juga dapat menjaganya dari terbentuknya noda dari butiran air yang tersisa.
