TEMPO.CO, Jakarta - Jatuh cinta kepada lawan jenis sangatlah umum untuk dilakukan oleh para remaja hingga orang dewasa. Mendapatkan perhatian lebih dan merasakan kecocokan tentu menjadi salah satu pemicunya. Namun, sebelum akhirnya memutuskan untuk masuk ke hubungan yang serius, banyak orang melewati tahapan pengenalan dan pemahaman tentang diri sendiri. Ini yang kemudian menyebabkan hubungan Anda dan pasangan tidak awet.

Baca: Sifat Asli Irwan Mussry yang Bikin Maia Estianty Jatuh Cinta

Dilansir dari thoughtcatalog dan powerofpositivity, berikut adalah empat hal yang harus dipahami sebelum jatuh cinta sehingga hubungan menjadi adem ayem.

1. Ketahui tujuan Anda
Pastikan berpikir dengan kepala dingin dan lihatlah bayangan positif tentang diri Anda. Bila menginginkan hubungan yang langgeng, tak cukup sekadar jatuh cinta. Anda harus memilih pasangan yang memiliki kesamaan visi. Tentukan apa yang penting bagi Anda dalam hidup dan dalam sebuah hubungan. Ketahui hal itu, dan Anda dapat dengan mudah memilih siapa yang tepat.

2. Menjadi mandiri
Anda harus belajar bagaimana menjadi mandiri. Bila Anda tak dapat mengurus diri sendiri, bagaimana Anda mengurus diri Anda saat kembali melajang? Sama halnya dengan mencari teman, Anda pun harus menjadi teman yang baik. Hal itu berarti tak harus selalu bergantung pada orang lain untuk mengatur hidup sendiri.

3. Jadilah diri sendiri
Anda ingin dicintai secara apa adanya Anda atau harus mengubah sisi diri agar dapat diterima? Belajarlah bagaimana menjadi diri sendiri. Hubungan yang baik adalah yang dijalin oleh orang yang mencintai baik dan buruk diri kita dan memahami karakter kita.

3. Mengetahui kesalahan sebelumnya
Untuk memulai hubungan baru, Anda harus mengetahui kesalahan pada hubungan sebelumnya. Ingatlah, hal terpentingnya adalah diri sendiri. Karena itu, tak baik menyalahkan diri sendiri atau orang lain.

Baca: Wanita Jatuh Cinta ke Pendonor Sperma Putrinya Setelah 13 Tahun

Belajarlah dari kesalahan sebelumnya, agar kesalahan serupa tak terulang dalam hubungan baru yang dijalin. Bila Anda memahami diri sendiri, hubungan Anda dengan pasangan akan lebih baik.

SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA | THOUGHTCATALOG | POWEROFPOSITIVITY