Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hubungan Tak Nyaman dengan Pasangan, Perlukah Diteruskan?

Reporter

image-gnews
Ilustrasi pasangan bertengkar. shutterstock.com
Ilustrasi pasangan bertengkar. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Anda mungkin merasa sering cemas dan tidak aman dalam hubungan serta cenderung cemburu. Inilah tanda orang tidak nyaman dalam hubungan

Hubungan masa kanak-kanak dengan orang tua atau pola asuh bisa berpengaruh. John Bowlby, pencetus teori keterikatan, menjelaskan bayi dilengkapi sistem keterikatan yang memaksa mereka untuk mencari kenyamanan pada orang lain saat tertekan. Jika semuanya berjalan dengan baik, seiring waktu mereka menginternalisasi kenyamanan dari pengasuh sehingga kemudian dapat menghibur diri serta mencari orang lain untuk kenyamanan.

Ketika dewasa, mereka akan nyaman saat menjalani hubungan. Tetapi, beberapa anak tidak mudah dihibur. Mereka sering butuh kepastian dari orang tua dan tumbuh menjadi orang yang butuh kepastian dari pasangan. Mereka memiliki apa yang disebut psikolog sebagai gaya keterikatan yang sibuk atau sejenis keterikatan yang tidak aman. Untuk mengetahui apakah Anda termasuk orang yang tidak nyaman dalam hubungan, simak enam tanda seperti yang tertulis di Insecure in Love ini.

Terus menerus menghubungi
Jarak membuat tidak nyaman sehingga Anda terus-menerus mengirim pesan teks atau menelepon pasangan. Anda bahkan mungkin melakukan hal-hal untuk menciptakan kebutuhan untuk menjangkau atau menyusun rencana agar secara tidak sengaja bertemu pasangan.

Ketergantungan
Anda sangat tergantung pada pasangan untuk kenyamanan atau bantuan dengan tugas-tugas praktis tanpa berusaha mengurus semuanya sendiri. Bahkan, Anda mungkin mencari peluang untuk melakukannya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penuh curiga
Anda tidak percaya pasangan akan memilih menjalin hubungan dengan Anda atau ingin tetap bersama. Jadi, Anda melakukan hal-hal untuk membuatnya tertarik. Mungkin Anda mengirimi diri bunga untuk memancing kecemburuan atau mungkin berpura-pura tertarik dengan minatnya. Jika semuanya adil dalam cinta, mungkin inilah saatnya untuk memikirkan kembali pendekatan dan mencoba memelihara hubungan yang aman, saling percaya, dan dekat secara emosional.

Selalu butuh kontak fisik
Tidak ada yang salah dengan itu. Tetapi jika memikirkannya, Anda mungkin menyadari sedang berpelukan, berciuman, dan secara umum mesra secara fisik sehingga dapat menghindari perasaan ditolak, ditinggalkan, atau berpisah.

Tunjukkan kemarahan secara langsung
Anda bisa menjadi jahat dan tidak bisa menahannya. Anda mungkin sangat marah sehingga kadang-kadang bahkan dilecehkan secara verbal atau fisik. Bahkan, Anda tahu akan membuatnya menjauh. Namun di balik itu semua, yang sebenarnya diinginkan adalah dipahami dan diperhatikan. Anda ingin pasangan memperhatikan dan menghibur serta membuat Anda merasa lebih baik.

Pilihan Editor: Punya Pasangan Beda Usia Jauh, Kenapa Selalu Wanita yang Disorot?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pakar Hubungan Ungkap Tipe Pasangan yang Senang Menghindar, Jangan Sampai Bikin Stres

1 hari lalu

Ilustrasi pasangan. Dok: StockXpert
Pakar Hubungan Ungkap Tipe Pasangan yang Senang Menghindar, Jangan Sampai Bikin Stres

Salah satu tipe hubungan yang dialami banyak pasangan adalah menghindar. Berikut beberapa tanda yang mungkin mengindikasikan pasangan punya gaya ini.


Benarkah Belahan Jiwa Sudah Terdeteksi dari Pandangan Pertama?

1 hari lalu

Ilustrasi pasangan/Whatsapp
Benarkah Belahan Jiwa Sudah Terdeteksi dari Pandangan Pertama?

Jika sudah menjalin hubungan dengan seseorang dan sangat ingin tahu apakah dia adalah belahan jiwa, berikut beberapa tandanya.


Jaga Kesehatan Mental dengan Hindari Pacaran di Usia Anak

2 hari lalu

Ilustrasi anak kecil pacaran. huffpost.com
Jaga Kesehatan Mental dengan Hindari Pacaran di Usia Anak

KemenPPPA meminta pacaran pada usia anak sebaiknya dihindari untuk menjaga kesehatan mental.


Menlu Selandia Baru Sebut Hubungan dengan Cina "Rumit"

3 hari lalu

Menteri Luar Negeri Selandia Baru Winston Peters. REUTERS
Menlu Selandia Baru Sebut Hubungan dengan Cina "Rumit"

Menlu Selandia Baru menggambarkan hubungan negaranya dengan Cina sebagai hubungan yang "rumit".


Perhatikan Sinyalnya, Siapa Tahu Teman Sendiri adalah Belahan Jiwa Anda

3 hari lalu

Ilustrasi pasangan berbincang santai. Foto: Freepik.com/Our-Team
Perhatikan Sinyalnya, Siapa Tahu Teman Sendiri adalah Belahan Jiwa Anda

Berikut tujuh sinyal pasangan adalah belahan jiwa, siapa tahu dia teman sendiri yang sudah sering menghabiskan waktu bersama.


Tips agar Tak Salah Pilih Pasangan lewat Perjodohan

5 hari lalu

Ilustrasi kencan (pixabay.com)
Tips agar Tak Salah Pilih Pasangan lewat Perjodohan

Buat yang sedang mencari pasangan melalui proses perjodohan atau kencan kilat, perhatikan beberapa hal penting berikut agar tak salah pilih.


Ide Kencan di Luar Ruangan saat Cuaca Cerah

6 hari lalu

Ilustrasi pasangan kencan. Foto: Unsplash.com/Nathan Dumlao
Ide Kencan di Luar Ruangan saat Cuaca Cerah

Berikut ragam kegiatan luar ruangan yang bisa dilakukan bersama pasangan, kencan sambil berjemur dan menghirup udara segar.


Malas Bicara dengan Orang Asing, Pakar Ungkap Alasan di Baliknya

6 hari lalu

Ilustrasi dua wanita mengobrol. shutterstock.com
Malas Bicara dengan Orang Asing, Pakar Ungkap Alasan di Baliknya

Kebanyakan orang malas bersikap ramah dan mengobrol dengan orang asing. Padahal bicara dengan mereka tak selalu buruk, asalkan tetap waspada.


Merasa Terjebak dalam Hubungan Tak Bahagia? Bulatkan Tekad untuk Pergi

7 hari lalu

Ilustrasi pasangan. dailymail.co.uk
Merasa Terjebak dalam Hubungan Tak Bahagia? Bulatkan Tekad untuk Pergi

Merasa terjebak dalam hubungan tak bahagia? Berikut tanda Anda harus mengakhiri hubungan karena sudah tak mungkin diperbaiki.


Saran Psikolog buat Pasangan yang akan Menikah, Perhatikan Hal Ini

8 hari lalu

Ilustrasi pernikahan. Shutterstock
Saran Psikolog buat Pasangan yang akan Menikah, Perhatikan Hal Ini

Perhatikan hal ini sebelum menikah mengingat penyebab perceraian dalam masyarakat biasanya multifaktor.