Remaja Yogyakarta Rentan Anemia Karena Suka Diet?

Reporter

Tempo.co

Editor

Mitra Tarigan

Rabu, 13 Februari 2019 05:30 WIB

Ilustrasi penderita anemia. TEMPO/Kink Kusuma Rein

TEMPO.CO, Tangerang - Kepala Dinas Kesehatan DI Yogyakarta, Vita Yulia mengatakan anemia menjadi salah satu masalah di daerahnya. Anemia, atau kekurangan sel darah merah, terjadi pada banyak anak muda. "Kita melihat ternyata pola dan gaya hidup masyarakat khususnya remaja tidak mengikuti gizi seimbang. Mereka takut gemuk jadi berdampak pada asupan gizi," kata Vita saat ditanya Presiden Joko Widodo pada acara Rapat Kerja Kesehatan Nasional Tahun 2019 di ICE Bumi Serpong Damai, Banten, Selasa 12 Februari 2019.

Baca: Tidur Cukup tapi Masih Ngantuk di Pagi Hari? Waspada Penyakit Ini

Sebelumnya, Jokowi menanyakan empat kepala dinas daerah pada pembukaan Rapat Kerja Kesehatan Nasional. Keempat kepala daerah itu menyampaikan berbagai masalah kesehatan yang mereka hadapi. Jokowi mengatakan, sebagai negara besar, tantangan masing-masing daerah berbeda-beda. Termasuk tantangan kesehatannya.

Vita mengadu bahwa remaja Indonesia yang takut gemuk dan melakukan diet akhirnya berdampak pada kekurangan sel darah merah. Untuk menangani masalah itu, Vita mengatakan timnya sudah melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah agar makan dengan gizi seimbang. Selain itu, timnya pun sudah menargetkan posyandu dan posbindu untuk menangani masalah anemia di Yogyakarta.

Remaja, khususnya remaja wanita yang mengalami anemia bisa melahirkan anak dengan kondisi stunting. Masalah stunting atau kekerdilan, kata Jokowi, bisa berdampak pada kondisi sumber daya manusia Indonesia. "Ketika negara lain sudah berbicara terkait Artificial Intelligence dan perkembangan ilmu pengetahuan, Indonesia masih belum selesai ngomong tentang kematian ibu dan stunting," kata Jokowi dengan nada tinggi.

Jokowi berharap usaha penurunan stunting bisa terus dilakukan agar anak-anak Indonesia bisa lebih bersaing dengan masyarakat dunia.

Baca: Cegah Anemia pada Anak Perhatikan Nutrisi Zat Besi

Advertising
Advertising

Dirjen Kesehatan Masyarakat, Kirana Pritasari, mengatakan diet yang baik adalah mengatur jumlah porsi makan yang seimbang. Buah dan sayur sangat diperlukan tubuh agar nutrisi tubuh tetap terjaga. "Jadi, kalau perempuan sehat itu dampaknya besar. Angka kematian ibu turun, bayi sehat," pungkasnya.

Berita terkait

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

1 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

2 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

2 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

3 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

3 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

3 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

7 hari lalu

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

10 hari lalu

Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.

Baca Selengkapnya

7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

11 hari lalu

7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan Penusukan Uskup di Sydney sebagai Serangan Teror

11 hari lalu

Polisi Tetapkan Penusukan Uskup di Sydney sebagai Serangan Teror

Polisi Australia mengatakan penusukan terhadap seorang uskup gereja Asiria di Sydney adalah tindakan teror

Baca Selengkapnya