Berita Bunuh Diri Berdampak pada Pembaca, Bagaimana Seharusnya?

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Kamis, 14 Maret 2019 21:15 WIB

Ilustrasi depresi. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Pemberitaan bunuh diri di media bisa menimbulkan beragam efek pada pembaca. Agar efek itu tidak merugikan, perlu ada panduan pemberitaan bunuh diri yang apa yang boleh dan tidak boleh diinformasikan kepada pembaca.

Baca: 4 Alasan Mengapa Penyebaran Video Bunuh Diri Harus Dihentikan

Suicidolog Benny Prawira Siauw mengatakan, pemberitaan bunuh diri di media menimbulkan dua efek. Pertama memunculkan ide bunuh diri tiruan setelah membaca pemberitaan atau penggambaran mendetail tentang suatu peristiwa bunuh diri, disebut dengan Werther effect. Kedua adalah efek melindungi pembaca dengan menghadirkan alternatif solusi nonbunuh diri, disebut Papageno effect.

“Alih-alih memberitakan yang detail dan sensasional, lebih baik membuat berita Papageno effect. Kasih porsi pemberitaan bunuh dirinya sangat kecil, tidak perlu mencantumkan hal-hal yang sangat pribadi. Kita fokus pada (konten) penelitian atau upaya pencegahan,” kata Benny dalam diskusi "Bagaimana Seharusnya Media Memberitakan Bunuh Diri?" di sekretariat AJI Jakarta, Kamis, 14 Maret 2019.

Benny yang juga aktivis di Into the Light, komunitas pencegah bunuh diri di Indonesia, mengatakan, Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO juga memiliki panduan pemberitaan bunuh diri yang mengacu pada Papageno effect. “Intinya adalah jangan memasukkan deep title, tidak perlu menjelaskan metodenya, juga lokasi yang terlalu detail,” kata Benny.

Selain itu, pada pemberitaan juga dicantumkan informasi bantuan, seperti psikolog atau psikiater, untuk orang yang memiliki kecenderungan melakukan hal tersebut. Sebab, tindakan bunuh diri terkait dengan masalah kesehatan mental yang sebenarnya bisa diatasi.

Dalam beberapa studi yang dilakukan Into The Light, efek yang ditimbulkan pemberitaan bunuh diri bermacam-macam. Dari mood yang terasa suram, ketakutan, sampai terpikir untuk melakukan hal sama.

Kepada Divisi Advokasi dan Penelitian LBH Pers Gading Yonggar Ditya mengatakan, secara hukum, panduan pemberitaan bunuh diri dibutuhkan pers untuk menjalankan fungsinya sebagai media informasi, pendidikan, hiburan, dan kontrol sosial seperti yang tercantum dalam Undang-Undang Pers No. 40 tahun 1999.

“Panduan itu mutlak diperlukan. Jangan sampai media ditempatkan jadi pihak yang men-trigger seseorang untuk bunuh diri. Itu bertolak belakang dengan fungsi pers sebagai media edukasi,” kata Gading.

Batasan-batasan atau etika dalam panduan itu, menurut Gading, bukanlah bentuk pengekangan pers. “Justru itu membantu pers menjalankan fungsinya sebagai media edukasi dan kontrol sosial,” ujar dia.

Panduan pemberitaan bunuh diri saat ini sedang digodok Dewan Pers. Pakan lalu, Dewan Pers juga menggelar focus group discussion (FGD) mengenai pedoman tersebut.

“Saat ini sedang dalam proses finalisasi. Awalnya ada 12 poin yang termasuk dalam panduan tersebut, tapi berkembang lagi dari masukan-masukan untuk menyempurnakannya, hingga kini hampir ada 20 poin,” ujar dia.

Baca: Video Viral, Ini 8 Tanda Peringatan Bunuh Diri pada Remaja

Berita terkait

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

3 jam lalu

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

Brigadir RA yang tewas dengan luka tembak di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang tercatat berdinas di Polresta Manado.

Baca Selengkapnya

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

3 jam lalu

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

Tetangga mengenal Brigadir RA sebagai pengawal sekaligus sopir di rumah Mampang tersebut. Ia ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

5 jam lalu

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

Brigadir RA ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang.

Baca Selengkapnya

Perkuat Kredibilitas Media Digital, AMSI dan RSF Luncurkan Journalism Trust Initiative

5 jam lalu

Perkuat Kredibilitas Media Digital, AMSI dan RSF Luncurkan Journalism Trust Initiative

AMSI dan RSF meluncurkan program sertifikasi media bertajuk Journalism Trust Initiative di Indonesia untuk memperkuat kredibilitas media digital.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

5 jam lalu

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

Brigadir RA atau Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard. Dikenal rajin beribadah dan pandai bergaul.

Baca Selengkapnya

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

7 jam lalu

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan menduga Brigadir RA tewas karena diduga bunuh diri. Ditemukan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya

Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV

7 jam lalu

Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV

Keluarga almarhum Brigadir RA datang langsung dari Manado untuk mengecek TKP dan melihat CCTV. Ditemukan luka tembak di kepala korban.

Baca Selengkapnya

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

7 jam lalu

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

Polisi menemukan luka tembak di pelipis kanan kepala Brigadir RA yang tembus ke bagian kiri kepala, bahkan hingga ke atap mobil Alphard.

Baca Selengkapnya

Brigadir RA Ditemukan Tewas di Dalam Mobil Alphard di Jakarta Selatan, Polisi Duga Bunuh Diri

10 jam lalu

Brigadir RA Ditemukan Tewas di Dalam Mobil Alphard di Jakarta Selatan, Polisi Duga Bunuh Diri

Polisi menyimpulkan sementara Brigadir RA tewas karena bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Selebgram Jaksel Ditemukan Tewas Setelah Cekcok dengan Pacar, Polisi: Sempat Minum Obat-obatan

11 hari lalu

Selebgram Jaksel Ditemukan Tewas Setelah Cekcok dengan Pacar, Polisi: Sempat Minum Obat-obatan

Hasil pengecekan awal kepolisian, di tubuh selebgram itu tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan.

Baca Selengkapnya