Asyiknya Bisnis Ini : Jalan-jalan, Belanja, lalu Dibayar

Reporter

Tabloid Bintang

Editor

Mila Novita

Sabtu, 23 Maret 2019 17:15 WIB

Ilustrasi wanita berbelanja. nasennoi.ru

TEMPO.CO, Jakarta - Jalan-jalan, belanja, lalu dapat uang, siapa yang tidak mau? Itu bisa Anda wujudkan dengan melakoni bisnis penyedia layanan jasa titip atau jastip. Biasanya, layanan ini banyak dimanfaatkan untuk berbelanja di luar negeri.

Baca: Hobi Belanja Online, 5 Simak Tips Penting Beli Elektronik

Layanan jastip muncul karena masyarakat kesulitan mendapatkan suatu produk. Jarak, waktu, dan biaya manakala ingin berbelanja suatu produk yang lokasinya jauh dari tempat tinggalnya, apalagi luar negeri, sering menjadi kendala.

Itulah yang dirasakan Yunita Hayashi yang tinggal di Jakarta. Perempuan berusia 30 tahun itu mengaku kesulitan mencari barang yang hanya dijual di luar negeri dan tidak masuk pasar Indonesia.

Ia mencontohkan baju yang ingin dibelinya hanya ada di Thailand. Tapi, Yunita tentu akan banyak mengeluarkan uang untuk pergi langsung ke Negeri Gajah Putih sekadar membeli pakaian.

Yunita mengaku alternatif membeli pakaian itu di toko pada situs layanan jual-beli dalam jaringan (online) punya kelemahan tentang kualitas barang yang ditawarkan. Maka, cara yang ditempuh adalah menitip ke temannya yang akan melancong ke Thailand.

"Kalau ke Thailand misalnya, ongkos perginya justru malah lebih mahal dibanding harga baju yang dijual. Tentu saya lebih memilih jastip," ujar Yunita kepada Antara, Kamis, 21 Maret 2019.

Bukan hanya menikmati jasa, pengalaman sebagai penyedia jastip pun telah dijalani Yunita ketika jalan-jalan ke luar negeri. Sejumlah teman Yunita menitip barang, terutama untuk produk yang tidak tersedia di dalam negeri.

Fathia Uqimul (23), warga Bandung, mengaku sangat diuntungkan dengan layanan jastip.

"Biasanya, biaya yang dikenakan tergantung dari harga barang. Misal, pakaian seharga Rp100 ribu maka jasa titipnya Rp20 ribu. Tapi, harga itu juga tergantung dari kemampuan kita untuk menawar," katanya.

Interaksi yang dilakukan pun dapat disaksikan langsung melalui aplikasi panggilan video. Setelah barang yang diminta telah ditemukan jastipers, pembeli dan penjual menyepakati ongkos jasa dan ongkos kirim.

Bukan hanya sebagai pembeli, Fathia juga merasakan keuntungan sebagai penyedia jastip saat berbelanja di sebuah jaringan ritel yang menjual aneka ragam barang di Bandung.

Fathia mengunggah foto cerita lewat Instagram saat berada di toko itu. Permintaan penitipan barang berupa alat kosmetik, aksesoris hingga tas kecil, dari lingkungan pertemanan di media sosial itu pun muncul satu-per-satu.

Dalam sekali jastip, dia meraup keuntungan hingga ratusan ribu rupiah. Fathia bahkan tidak perlu mengeluarkan uang untuk barang yang dibelinya karena telah terbayar dari hasil biaya jastip.

"Pertama kali dapat Rp200 ribu. Itu bersihnya, bukan plus ongkos kirim," kata dia.

Ongkos jastip ini bukan menjadi satu-satunya pendapatan utama para jastipers. Fathia mengaku punya keuntungan lain yang bisa diperoleh seperti voucher belanja, diskon, dan "cash back" lantaran belanja dalam jumlah besar.

Baca: Pembeli Paling Sering Belanja Online Saat Istirahat Makan Siang

ANTARA

Advertising
Advertising

Berita terkait

Pasca Pandemi, Gaya Belanja Offline Tetap Digemari Masyarakat

3 hari lalu

Pasca Pandemi, Gaya Belanja Offline Tetap Digemari Masyarakat

Riset menyatakan bahwa preferensi konsumen belanja offline setelah masa pandemi mengalami kenaikan hingga lebih dari 2 kali lipat.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: YouTube Perkuat Fitur Layanan Belanja, HyperOS Terpasang di Redmi Note 13, Fakta Gunung Ruang

5 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: YouTube Perkuat Fitur Layanan Belanja, HyperOS Terpasang di Redmi Note 13, Fakta Gunung Ruang

Topik tentang YouTube mengembangkan fitur belanja baru yang bersaing dengan TikTok Shop menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Cara Daftar Shopee Video Top Creator untuk Pemula yang Mudah

9 hari lalu

Cara Daftar Shopee Video Top Creator untuk Pemula yang Mudah

Sebagai pengguna Shopee, Anda bisa mendaftar Shopee Video Top Kreator dengan cara berikut ini. Ketahui juga beberapa persyaratannya berikut.

Baca Selengkapnya

Pemicu Orang Kebelet BAB saat Sedang Belanja

13 hari lalu

Pemicu Orang Kebelet BAB saat Sedang Belanja

Jangan malu dan sungkan bila tiba-tiba kebelet BAB ketika sedang belanja. Pakar menjelaskan fenomena tersebut.

Baca Selengkapnya

Tips Belanja Online Aman di Masa Lebaran

18 hari lalu

Tips Belanja Online Aman di Masa Lebaran

Agar terhindar dari menjadi korban penjahat siber saat belanja online di masa Lebaran, simak tips berikut ini.

Baca Selengkapnya

Tren Belanja Online Jelang Lebaran 2024, Penjualan Baju Muslim Meningkat 12 Kali Lipat

19 hari lalu

Tren Belanja Online Jelang Lebaran 2024, Penjualan Baju Muslim Meningkat 12 Kali Lipat

Peningkatan belanja online berkaitan erat dengan perayaan Lebaran.

Baca Selengkapnya

Waspada Penipuan Bermodus Belanja Online Menjelang Lebaran

20 hari lalu

Waspada Penipuan Bermodus Belanja Online Menjelang Lebaran

Hati-hati penipuan melalui percakapan teks yang mengatasnamakan kurir dalam fitur pesan instan saat menggunakan platform belanja online.

Baca Selengkapnya

Paylater Meningkat Jelang Lebaran, Ekonom Ingatkan Jangan Melebihi Pendapatan

25 hari lalu

Paylater Meningkat Jelang Lebaran, Ekonom Ingatkan Jangan Melebihi Pendapatan

Ekonom Nailul Huda mengimbau masyarakat pengguna paylater untuk mengimbangi utang yang diambil dengan pendapatan. Pasalnya, tren berbelanja menjelang Lebaran cenderung tinggi.

Baca Selengkapnya

Terkini: Deretan Barang Mewah Pemberian Harvey Moeis untuk Sandra Dewi, Jumlah THR Ojol jika Wajib Dibayarkan Bisa Capai Puluhan Triliun?

29 hari lalu

Terkini: Deretan Barang Mewah Pemberian Harvey Moeis untuk Sandra Dewi, Jumlah THR Ojol jika Wajib Dibayarkan Bisa Capai Puluhan Triliun?

Kejagung menetapkan suami artis Sandra Dewi, Harvey Moeis, sebagai tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam pengelolaan tata niaga timah.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulhas soal Protes Masyarakat Permendag Nomor 36 Tahun 2023: Sama Bangsa Sendiri Jangan Lebay

30 hari lalu

Mendag Zulhas soal Protes Masyarakat Permendag Nomor 36 Tahun 2023: Sama Bangsa Sendiri Jangan Lebay

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan buka suara soal adanya keluhan masyarakat tentang Permendag Nomor 36 Tahun 2023 soal pengaturan impor salah satunya mengatur barang bawaan dari luar negeri maksimal 2 buah.

Baca Selengkapnya