Diet Ekstrem ala CEO Twitter Jack Dorsey, Makan Sekali Sehari

Jumat, 12 April 2019 12:35 WIB

Jack Dorsey pendiri Twitter. Getty Images

TEMPO.CO, Jakarta - Menjalankan dua perusahaan ternama di dunia tentu menguras energi. Tapi itu bukan masalah bagi Chief Executive Officer atau CEO Twitter dan Square Jack Dorsey. Ia punya cara agar ia tetap fokus dan sehat sehingga bisa bekerja dengan baik, di antaranya meditasi, diet, dan jalan kaki.

Baca: Sebelum Balapan, Rio Haryanto Jalani Diet dan Olahraga ini

Sebelumnya, ia menyarankan orang-orang untuk mengikuti jejaknya, antara lain bermeditasi di Myanmar, terlepas dari masalah konflik etnis di sana. Namun, dalam siaran podcast bersama Ben Greenfield di serial Diet, Fat Loss, and Performance, Jack Dorsey tidak lagi menganjurkan orang lain untuk melakukan hal serupa.

Beberapa hal yang ia lakukan di antaranya sangat masuk akal dan terdengar sehat, yaitu menulis jurnal, bermeditasi dua kali sehari, dan mengonsumsi vitamin.

Kemudian, hal yang terdengar tidak praktis namun tetap ia lakukan adalah jalan kaki lima mil ke dan dari tempat kerja setiap hari. Selain itu, Dorsey juga bergantian menggunakan sauna mini dan pemandian es setiap beberapa menit selama seperempat jam. Serta, ia selalu bekerja di bawah bola lampu infra merah karena dapat membuatnya berkeringat sehingga membersihkan racun pada hati dan ginjal.

Hal yang menarik dan ekstrem ialah yang terakhir. Ini berhubungan dengan pola makannya. Dalam waktu seminggu, Jack Dorsey hanya makan sekali sehari, yaitu saat makan malam. Makanan itu terdiri dari protein, sayuran hijau, dan cokelat hitam. Jadi ia hanya menargetkan 10 mil sehari dengan kalori dan karbohidrat minimal.

Lalu, pada akhir pekan Dorsey memilih untuk tidak makan sama sekali. Dari Jumat malam hingga Minggu, ia hanya minum air.

“Pertama kali saya melakukannya, tepat di hari ketiga, saya merasa seperti berhalusinasi. Itu adalah keadaan yang aneh untuk dilalui," kata dia.

"Namun, ketika saya melakukannya dua kali lagi, ini menjadi sangat jelas bagi saya tentang berapa banyak dari hari-hari kami yang berpusat pada makanan dan bagaimana waktu benar-benar melambat,” katanya seperti yang dilansir dari GQ.

Karena caranya yang dinilai ekstrem, ia sangat tidak menyarankan orang-orang untuk mengikuti jejaknya. Ia justru meminta agar masyarakat tetap makan seperti biasa.

Baca: Pola Diet yang Salah jadi Penyebab Kematian? Intip Studi Ini

SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA | GQ

Berita terkait

Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

16 hari lalu

Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

Diet sayur dan rendah gula, yang dikenal sebagai diet EAT-Lancet, membantu mengurangi risiko gagal jantung. Bagaimana hubungannya?

Baca Selengkapnya

Pakar Etiket Ingatkan Postur Tubuh yang Benar saat Makan di Restoran

25 hari lalu

Pakar Etiket Ingatkan Postur Tubuh yang Benar saat Makan di Restoran

Pakar etiket mengingatkan untuk tidak membungkuk saat makan di restoran

Baca Selengkapnya

Tips Aman Konsumsi Makanan buat Penderita Diabetes saat Lebaran

33 hari lalu

Tips Aman Konsumsi Makanan buat Penderita Diabetes saat Lebaran

Ahli gizi dari RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo membagikan kiat konsumsi makanan yang aman bagi pengidap diabetes saat hari raya lebaran.

Baca Selengkapnya

Jalan Kaki dan Naik Tangga Bantu Kurangi Risiko Penyakit di Tubuh

37 hari lalu

Jalan Kaki dan Naik Tangga Bantu Kurangi Risiko Penyakit di Tubuh

Aktivitas jalan kaki dan menaiki tangga adalah gaya hidup yang baik bisa mengurangi risiko penyakit bagi tubuh.

Baca Selengkapnya

Bagus untuk Kesehatan Jantung, Apa Saja Manfaat Alpukat

37 hari lalu

Bagus untuk Kesehatan Jantung, Apa Saja Manfaat Alpukat

Alpukat dikenal karena sifat anti-inflamasi dan baik untuk kesehatan jantung. Apa lagi manfaat alpukat yang perlu Anda ketahui?

Baca Selengkapnya

Makan Almond Mentah Sebelum Makan Dapat Membantu Kurangi Lonjakan Glukosa, Ini Penjelasannya

37 hari lalu

Makan Almond Mentah Sebelum Makan Dapat Membantu Kurangi Lonjakan Glukosa, Ini Penjelasannya

Almond memiliki kandungan seng dan magnesium tinggi yang dapat merangsang reseptor tirosin kinase di jaringan adiposa sehingga meningkatkan sensitivitas insulin.

Baca Selengkapnya

Nabi Larang Makan Sambil Berdiri, Ini 5 Bahayanya untuk Kesehatan

45 hari lalu

Nabi Larang Makan Sambil Berdiri, Ini 5 Bahayanya untuk Kesehatan

Makan sambil berdiri dilarang Nabi, bisa beradampak buruk pada kesehatan

Baca Selengkapnya

6 Fakta Puasa Ramadan Bisa Sekaligus Diet

52 hari lalu

6 Fakta Puasa Ramadan Bisa Sekaligus Diet

Selain manfaat rohani, puasa Ramadan yang juga dapat mendukung upaya diet dan kesehatan seseorang.

Baca Selengkapnya

Pramugari Bagi Saran Tetap Enegerik Selama Penerbangan Jarak Jauh

53 hari lalu

Pramugari Bagi Saran Tetap Enegerik Selama Penerbangan Jarak Jauh

Menurut seorang pramugari saat penerbangan jarak jauh sebaiknya tidak langsung makan saat di pesawat

Baca Selengkapnya

Hari Raya Nyepi: Berikut Larangan Umat Hindu Selama Nyepi, Ini Makna Catur Brata Penyepian

54 hari lalu

Hari Raya Nyepi: Berikut Larangan Umat Hindu Selama Nyepi, Ini Makna Catur Brata Penyepian

Umat Hindu melaksanakan Catur Brata Penyepian selama Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka pada Senin, 11 Maret 2024. Apa yang tidak boleh dilakukan?

Baca Selengkapnya