TEMPO.CO, Jakarta - Tak hanya dikenal sebagai aktor dan ayah baru, Chicco Jerikho rupanya juga aktif dalam olahraga lari. Setelah mengikuti ajang lari marathon di London, Inggris pada bulan Maret 2018 lalu, kini ia tengah bersiap untuk melangsungkan kegiatan yang sama di New York, Amerika Serikat pada bulan September mendatang.

Baca: BCL Pilih Chicco Jerikho Jadi Model Video Klip: Ini Tak Nyata

Serangkaian persiapan pun telah dilakukannya. Salah satunya ialah mencari alasan yang tepat untuk melakukan lari dengan jarak 42 kilometer itu. Sebab menurutnya, hanya tujuan yang tepat lah yang dapat membuat larinya menjadi lebih ringan.

“Saya kalau lari harus ada tujuannya dulu. Karena itu bagian dari penyemangat. Untuk lari full marathon yang pertama, tujuannya untuk ekosistem gajah di Indonesia. Sekarang, saya mau lari karena charity pembangunan rumah singgah,” katanya saat ditemui dalam acara konferensi pers Team Yayasan Ronald McDonald House Charities Indonesia 2019 untuk Rumah Singgah di Jakarta pada 21 Mei 2019.

Ia pun mulai dengan aktivitas fisik yang dilakukan bersama dengan pelatih khusus. Umumnya, latihan secara intensif itu akan dilakukan empat bulan sebelum acara dimulai. Ini ditujukan untuk kembali melemaskan tubuh agar meminimalisir cedera. “Biasanya trainer saya sudah buat list jadwal latihan. Misalnya hari ini untuk otot kaki, besoknya lagi apa. Latihan lagi intinya. Apalagi sama yang kemarin (lari marathon sebelumnya) jaraknya jauh jadi harus dipanasin lagi nih tubuh,” katanya.

Menjaga asupan makanan juga dilakukan oleh Chicco Jerikho. Ia menambah asupan karbohidrat atau dalam dunia olahraga lebih dikenal dengan istilah carbo-loading. Menurutnya, ini sangat baik untuk mengisi ulang energi yang telah dibuang selama proses latihan. Menambah karbo juga bisa untuk mengisi ulang energy yang sudah terpakai. "Tapi makanan lain seperti protein dan lemak tetap dikonsumsi juga sebagai penyeimbang,” katanya.

Baca: Jadi Ayah, Ini yang Dirasakan Chicco Jerikho

Tak lupa, persiapan terakhir yang ia lakukan ialah membawa serta istri dan anak untuk mendukungnya. Chicco Jerikho bahkan meminta Putri Marino dan Surinala Carolina Jarumilind berdiri di belakang garis finish agar ia lebih terpacu untuk segera mencapai akhir. “Beli tiket buat anak istri sudah pasti. Saya enggak mau berangkat sendiri. Kalau bawa mereka pasti akan sampai finish dengan waktu yang lebih cepat,” katanya.