Perjuangan Sutopo Lawan Kanker Paru, dari Jakarta hingga ke Cina

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Minggu, 7 Juli 2019 18:15 WIB

Sutopo Purwo Nugroho melakukan yoga (Twitter @sutopo_PN)

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo menghembuskan napas terakhirnya pada Ahad, 7 Juli 2019. Sebelum meninggal, pria yang akrab disapa Pak Topo ini berjuang lebih dari 1,5 tahun melawan kanker paru-paru. Penyakit yang diketahuinya sejak awal 2018 itu dikabarkan telah menyebar ke tulang dan organ tubuh lain.

Baca juga: Selain Sutopo BNPB, 4 Pesohor Ini Meninggal karena Kanker Paru

Kanker paru yang diidap Sutopo diketahui setelah ia melakukan pemeriksaan karena keluhan kesehatan. Awalnya ia merasakan sakit di bagian pinggang dan mengalami batuk yang tidak kunjung sembuh pada akhir 2017. Ia lalu menjalani berbagai pemeriksaan, mulai dari sinar X, cek darah, hingga CT-Scan di Rumah Sakit Mitra Keluarga.

Hasil pemeriksaan yang diketahui pada awal 2018 itu membuat ia terkejut. Sebab, ia tidak merokok. Merokok menjadi pemicu utama penyakit ini.

Sejak itu ia rutin menjalani berbagai pengobatan, mulai dari terapi Trans Arterial Chemo Infusion (TACI), radiasi, dan kemoterapi lewat infus. Ia juga mengonsumsi obat pereda nyeri untuk mengurangi sakit di bagian tubuhnya, ditambah dengan yoga. Sebagian besar pengobatan ia jalani di RSPAD Gatot Subroto. Setiap tahapan pengobatannya ia kabarkan melalui unggahan di akun Instagramnya.

Sutopo tampak penuh semangat menjalani pengobatan. Padahal sesungguhnya Sutopo Purwo juga mengalami kekalutan, seperti penderita kanker lainnya. Apalagi, pada pasien kanker stadium 4 biasanya dokter sudah memperkirakan sisa usianya. Ditambah lagi, cairan bercampur darah sebagai efek dari penyakitnya, pernah memenuhi paru-parunya.

“Paru-paru saya pernah terisi cairan campur darah. Hampir setiap minggu diambil cairan tersebut sebanyak 1- 1,5 liter. Hampir 2 bulan seperti itu. Akhirnya dipasang pig tail agar bisa disedot/dipungsi di rumah,” kata dia dalam sebuah unggahan di Instagram.

Kanker paru-paru cenderung cepat menyebar. Itu sebabnya Sutopo Purwo rajin melakukan pemeriksaan CT-Scan, MRI, bone scan, hingga PET Scan. Akhir Mei lalu, ia menyampaikan bahwa hasil PET Scannya kurang menggembirakan. Kanker parunya menyebar ke tulang dan berbagai organ tubuh lainnya. Metastase itu membuat ia merasa kesakitan luar biasa. Untuk mengatasi sakitnya, ia melakukan banyak upaya, mulai dari minum obat, menempelkan koyo pereda nyeri, hingga menjalani senam yoga.

“Nyeri terus menerus dan di banyak sendi. Diberi morfin tidak mempan menahan sakit,” kata dia dalam sebuah unggahan di Instagram beberapa waktu lalu.

Terakhir, Sutopo memutuskan menjalani pengobatan di Guangzhou, Cina. Ia berangkat pada 15 Juni 2019. Kabar keberangkatannya ke Cina itu menjadi unggahan terakhirnya di Instagram.

Guangzhou banyak dipilih pasien kanker stadium lanjut untuk berobat. Seorang warga negara Indonesia asal Batam, Candra Ongku, 63, yang sudah tiga bulan berobat di sana mengaku tidak dioperasi. “Saya hanya disuntik dan diberi obat,” kata dia seperti dikutip Antara, Ahad, 7 Juli 2019.

Baca juga: Sutopo BNPB Wafat, Awas Kanker Paru Mengancam Perokok Pasif

Kanker paru-paru merupakan salah satu penyakit kanker yang paling banyak diderita pria di Indonesia. Data Indonesian Cancer Information & Support Center (CISC) menunjukkan kanker paru merupakan kanker pembunuh nomor satu dengan total 14 persen dari kematian karena kanker.

INSTAGRAM | TWITTER | ANTARA

Berita terkait

Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

3 hari lalu

Imigran Laos Pengidap Kanker Menangi Lotere Jackpot AS Sebesar Rp21 Triliun

Pemenang lotere jackpot bersejarah Powerball Amerika Serikat senilai lebih dari Rp21 triliun adalah seorang imigran dari Laos pengidap kanker

Baca Selengkapnya

Tips Beri Obat Demam pada Anak sesuai Dosis dan Tak Dimuntahkan Lagi

10 hari lalu

Tips Beri Obat Demam pada Anak sesuai Dosis dan Tak Dimuntahkan Lagi

Berikut saran memberikan obat demam pada anak sesuai dosis dan usia serta agar tak dimuntahkan lagi.

Baca Selengkapnya

Alasan Bawang Merah Tetap Diburu Meski Mahal

10 hari lalu

Alasan Bawang Merah Tetap Diburu Meski Mahal

Bawang merah merupakan komoditi penting yang dibutuhkan masyarakat. Apa saja manfaatnya untuk kesehatan?

Baca Selengkapnya

Jangan Langsung Beri Parasetamol saat Anak Demam, Ini Waktu yang Disarankan

10 hari lalu

Jangan Langsung Beri Parasetamol saat Anak Demam, Ini Waktu yang Disarankan

Parasetamol dapat diberikan ketika suhu anak 38 derajat Celcius ke atas atau sudah merasakan kondisi yang tidak nyaman.

Baca Selengkapnya

Pakar Farmasi Bantah Obat Sakit Kepala Bisa Sebabkan Anemia Aplastik

12 hari lalu

Pakar Farmasi Bantah Obat Sakit Kepala Bisa Sebabkan Anemia Aplastik

Pakar menjelaskan kasus anemia aplastik akibat obat-obatan jarang terjadi, apalagi hanya karena obat sakit kepala.

Baca Selengkapnya

Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

13 hari lalu

Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Pasien Parkinson

Sejumlah hal perlu diperhatikan dalam pola makan penderita Parkinson, seperti pembuatan rencana makan. Berikut yang perlu dilakukan.

Baca Selengkapnya

Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

13 hari lalu

Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

Hati-hati, asap rokok dapat meningkatkan 20 kali risiko utama kanker paru, baik pada perokok aktif maupun pasif. Simak saran pakar.

Baca Selengkapnya

4 Obat Ini Diklaim Bisa Bikin Panjang Umur, Benarkah?

19 hari lalu

4 Obat Ini Diklaim Bisa Bikin Panjang Umur, Benarkah?

Empat macam obat umum ini disebut berpeluang membuat orang panjang umur. Simak sebabnya dan penjelasan peneliti.

Baca Selengkapnya

OJ Simpson Meninggal, Kilas Balik Kasus Pembunuhan Mantan Istri dan Pencurian yang Melibatkannya

19 hari lalu

OJ Simpson Meninggal, Kilas Balik Kasus Pembunuhan Mantan Istri dan Pencurian yang Melibatkannya

OJ Simpson meninggal karena kanker prostat. Mantan atlet NFL ini dipenuhi kontroversi, antara lain dugaan pembunuhan dan lakukan pencurian.

Baca Selengkapnya

Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

19 hari lalu

Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

OJ Simpson meninggal setelah melawan kanker prostat. Lantas, apa jenis kanker tersebut dan siapa yang berpotensi mengalaminya?

Baca Selengkapnya