Dokter Paru: Bahaya Rokok Elektronik Tak Kalah dari yang Biasa

Reporter

Antara

Sabtu, 7 September 2019 08:45 WIB

Ilustrasi rokok elektrik atau vaping dan rokok tembakau atau konvensional. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Anda termasuk yang percaya rokok elektronik lebih aman dari rokok biasa? Dokter spesialis paru Rumah Sakit Persahabatan, Feni Fitriani Taufik, mengatakan dampak buruk rokok elektronik tidak berbeda dengan rokok biasa, berdasarkan penelitian yang dilakukan terhadap tikus.

"Kerusakan paru pada tikus, yang dipaparkan rokok elektronik, sama dengan tikus yang dipaparkan dengan rokok biasa," kata Feni dalam diskusi tentang rokok elektronik yang diadakan Koalisi Nasional Masyarakat Sipil untuk Pengendalian Tembakau di Jakarta, Jumat, 6 September 2019.

Feni mengatakan dampak bagi manusia lebih sulit dideteksi karena memerlukan waktu yang lama. Dampak pada penelitian terhadap binatang bisa lebih mudah diketahui karena bisa langsung diautopsi.

Karena itu, Feni mempertanyakan klaim rokok elektronik lebih aman daripada rokok biasa. Padahal Singapura saja sudah menolak rokok elektronik karena belum ada bukti ilmiah bahwa rokok elektronik lebih aman.

"Apalagi di luar negeri sudah ada beberapa kasus anak dan remaja yang kejang-kejang setelah menggunakan rokok elektronik. Apakah kita mau menunggu ada kejadian serupa di Indonesia," tuturnya.

Advertising
Advertising

Ketua Umum Ikatan Pelajar Muhammadiyah, Hafizh Syafa’aturrahman, meminta kepada pemerintah untuk tegas mengatur rokok elektronik agar dampaknya buruknya tidak terjadi pada generasi muda.

"Kami meminta kepedulian pemerintah kepada generasi muda. Kalau memang berbahaya, tolong tegas. Lakukan yang seharusnya pemerintah lakukan," katanya.

Hafizh mengatakan Ikatan Pelajar Muhammadiyah selama ini aktif mengadvokasi pelajar di Indonesia terhadap dampak buruk rokok, termasuk saat ini rokok elektronik.

"Kami tidak bisa masuk ke legislatif dan pengambil kebijakan, tetapi bersinggungan langsung dengan pelajar, tidak hanya dari Muhammadiyah. Kalau ada pelajar yang tersakiti, Ikatan Pelajar Muhammadiyah juga merasa tersakiti," tuturnya.

Berita terkait

Rokok Elektrik dan Konvensional Miliki Bahaya yang Sama

1 hari lalu

Rokok Elektrik dan Konvensional Miliki Bahaya yang Sama

Tim IDI Medan mengatakan risiko penggunaan rokok elektrik serupa dengan rokok konvensional. Keduanya memiliki bahaya ketergantungan yang sama.

Baca Selengkapnya

Chandrika Chika Hisap Vape Berisi Liquid Ganja, Polisi: Modus Baru Penyalahgunaan Narkotika

5 hari lalu

Chandrika Chika Hisap Vape Berisi Liquid Ganja, Polisi: Modus Baru Penyalahgunaan Narkotika

Polisi menangkap selebgran Chandrika Chika dan atlet eSport Aura Jeixy bersama empat temannya saat menghisap vape berisi liquid ganja.

Baca Selengkapnya

Selandia Baru Larang Rokok Elektrik Sekali Pakai

39 hari lalu

Selandia Baru Larang Rokok Elektrik Sekali Pakai

Selandia Baru akan akan melarang penjualan rokok elektrik sekali pakai untuk menurunkan angka perokok usia muda.

Baca Selengkapnya

Ji Chang Wook Minta Maaf Usai Kontroversi Merokok dalam Ruangan

11 Februari 2024

Ji Chang Wook Minta Maaf Usai Kontroversi Merokok dalam Ruangan

Ji Chang Wook melalui agensinya mengakui perbuatan itu dan meminta maaf

Baca Selengkapnya

Efek Fatal Vape pada Anak-anak

31 Januari 2024

Efek Fatal Vape pada Anak-anak

Kebanyakan pakar sependapat mengisap vape tak jauh berbeda bahayanya dengan rokok biasa, termasuk dampaknya pada anak-anak.

Baca Selengkapnya

Siapa Bilang Rokok Elektrik Tidak Berbahaya Bagi Kesehatan?

29 Januari 2024

Siapa Bilang Rokok Elektrik Tidak Berbahaya Bagi Kesehatan?

Masih saja ada anggapan, rokok elektrik dianggap lebih aman. Ternyata juga berbahaya, Berikut pendapat para ahli.

Baca Selengkapnya

Pajak Rokok Elektrik Berlaku Tahun Ini, YLKI: Sesat Pikir yang Menolak

25 Januari 2024

Pajak Rokok Elektrik Berlaku Tahun Ini, YLKI: Sesat Pikir yang Menolak

Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) mendukung penerapan pajak dan cukai pada rokok elektrik. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Saat Asap Rokok Jadi Polusi No. 1 di Rumah

12 Januari 2024

Saat Asap Rokok Jadi Polusi No. 1 di Rumah

Bukan asap dari dapur, polusi terbesar di rumah adalah asap rokok. SImak penjelasan pakar berikut agar paham bahayanya.

Baca Selengkapnya

Haechan NCT Merokok di Dalam Ruangan, SM Entertainment Rilis Permintaan Maaf

11 Januari 2024

Haechan NCT Merokok di Dalam Ruangan, SM Entertainment Rilis Permintaan Maaf

Setelah videonya menghisap rokok elektrik di studio viral, Haechan NCT mengakui kesalahannya dan bersedia membayar denda.

Baca Selengkapnya

Dokter Paru Ingatkan Persepsi Keliru soal Rokok Elektrik

10 Januari 2024

Dokter Paru Ingatkan Persepsi Keliru soal Rokok Elektrik

Masih ada kesalahan persepsi masyarakat soal rokok elektrik. Mereka berpikir nikotinnya lebih rendah dan bisa dipakai untuk terapi berhenti merokok.

Baca Selengkapnya