Waspadai Dampak Kesehatan Jangka Pendek dan Panjang Kabut Asap

Reporter

Antara

Jumat, 27 September 2019 13:38 WIB

Kendaraan melintas di jalanan yang diselimuti asap di daerah Panarung, Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Selasa, 17 September 2019. Kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan yang menyelimuti Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah, menyebabkan kualitas udara di kota itu berbahaya untuk kesehatan warga. ANTARA/Hafidz Mubarak A

TEMPO.CO, Jakarta - Dampak kabut asap pada kesehatan bisa terjadi dalam jangka pendek dan jangka panjang. Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) menyatakan kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) dapat menyebabkan gangguan kesehatan jangka pendek dan panjang bagi masyarakat yang terdampak.

"Jadi, dampaknya bisa jangka pendek dan jangka panjang," kata Ketua Pengurus Harian PDPI Dr. Agus Dwi Susanto.

Ia menjelaskan dampak akut atau dampak jangka pendek akibat kabut asap setelah beberapa pekan atau beberapa bulan terekspos muncul karena penderita menghirup komponen polusi asap kebakaran hutan, baik yang berbentuk partikel maupun gas. Dia mengemukakan sebagian besar komponen asap tersebut bersifat iritan sehingga menyebabkan iritasi, mulai dari mata, hidung, saluran tenggorokan, hingga saluran napas dan paru-paru.

Iritasi tersebut menimbulkan keluhan yang segera muncul, seperti mata merah, gatal-gatal di hidung, bersin-bersin, sakit tenggorokan, batuk berdahak, bahkan sesak napas. Keluhan tersebut, berdasarkan penelitian di luar negeri dan oleh PDPI, muncul pada sebagian besar populasi yang terekspos kebakaran hutan dan lahan sebagai dampak jangka pendek yang bisa terjadi terhadap masyarakat.

Kabut asap tersebut dapat meningkatkan risiko serangan pada kelompok sensitif, seperti bayi, balita, perempuan hamil, dan orang tua berusia lanjut, selain juga meningkatkan risiko serangan terhadap orang-orang yang sudah memiliki penyakit asma, paru kronis, dan jantung.

Advertising
Advertising

Pasien mendapatkan oksigen saat perawatan di Rumah Oksigen RSUD Doris Sylvanus, Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Rabu, 18 September 2019. Kabut asap yang menyelimuti Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah, menyebabkan kualitas udara di kota itu berbahaya untuk kesehatan warga. ANTARA/Hafidz Mubarak A

"Pada orang-orang yang memiliki asma, maka serangan asmanya akan semakin meningkat," katanya.

Dampak selanjutnya yang dapat muncul adalah risiko terjadinya infeksi serangan pernapasan akut atau ISPA, karena partikel-partikel dan gas yang bersifat iritan itu mengganggu sistem pertahanan lokal saluran napas dan paru.

Jika sudah terganggu, akibatnya virus bakteri akan masuk ke saluran napas sehingga terjadi infeksi. Jika infeksi tersebut berlanjut, hal itu dapat menyebabkan radang paru atau pneumonia.

"Akhirnya pasien harus dirawat dan bahkan berisiko terjadinya gangguan pernapasan berat, selain juga meningkatkan risiko kematian karena infeksi ini," tambahnya.

Selanjutnya, kabut asap akibat karhutla itu juga dapat menyebabkan dampak jangka panjang bagi yang terdampak.

"Jangka panjang ini muncul apabila seseorang terkena asap karhutla ini berbulan-bulan, (maka dampaknya) akan bertahun-tahun," lanjutnya.

Pada dampak jangka panjang, penyakit yang muncul akibat komponen iritan dari kabut asap adalah berupa penurunan fungsi paru yang bersifat kronik. Hipersensitif saluran napas yang menginduksi terjadinya asma di kemudian hari, penyakit paru obstruksi kronik (PPOK), juga bisa muncul, bahkan juga risiko terkena penyakit kardiovaskular.

"Jangka panjang bisa terjadi termasuk juga risiko terjadinya kanker. Itu bisa terjadi karena asap karhutla juga mengandung karsinogen atau bahan penyebab terjadinya kanker," ujarnya.

Berita terkait

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

2 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

3 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

3 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

4 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

4 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

4 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

8 hari lalu

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

11 hari lalu

Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.

Baca Selengkapnya

7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

12 hari lalu

7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.

Baca Selengkapnya

Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

19 hari lalu

Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

Hati ayam dalam sambal goreng kentang ati, makan khas ketika lebaran, ternyata memiliki manfaat kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya