Cecep Reza Wafat, Cegah Serangan Jantung dengan Gaya Hidup Ini
Reporter
Sarah Ervina Dara Siyahailatua
Editor
Yayuk Widiyarti
Rabu, 20 November 2019 15:59 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Serangan jantung menjadi salah satu penyakit yang sangat ditakuti karena sering kali datang mendadak dan mematikan. Penyakit inilah yang dialami aktor Cecep Reza, yang meninggal dunia pada Selasa sore, 19 November 2019.
Tak ada orang yang bisa menduga akan mengalami penyakit ini. Umumnya, orang yang terkena serangan jantung sebelumnya beraktivitas seperti biasa sampai akhirnya gejala-gejala khas muncul. Sebelum gejala itu muncul, Anda bisa mencegahnya dari jauh-jauh hari dengan menjalani gaya hidup sehat. Dikutip dari situs Web MD dan Mayo Clinic, berikut lima gaya hidup sehat yang dianjurkan untuk mencegah serangan jantung.
Menjaga pola makan
Makanlah banyak jenis sayuran dan buah, biji-bijian, juga makanan tinggi lemak omega-3, seperti ikan tuna segar. Kurangi konsumsi garam, lemak jenuh, gula, dan daging merah. Pola makan dengan gizi seimbang akan membantu jantung tetap sehat.
Relaksasi
Hindari stres dan emosi yang meletup-letup dengan rutin melakukan relaksasi. Anda bisa melakukan yoga dan meditasi setelah bekerja seharian untuk membantu menurunkan tingkat stres. Stres dan emosi, juga permusuhan, dapat meningkatkan risiko serangan jantung.
Jauhi rokok
Nikotin yang terdapat di asap rokok dapat mengurangi oksigen yang didapat jantung, meningkatkan tekanan darah, mempercepat detak jantung, dan membentuk gumpalan darah yang menuju otak atau jantung.
Kontrol gula darah
Terlalu banyak gula dalam darah dapat merusak arteri. Karena itu, rajin-rajinlah mengecek gula darah, terutama orang yang berisiko mengalami diabetes. Anda tidak dapat mengetahui apakah Anda menderita diabetes (atau tekanan darah tinggi, atau kolesterol tinggi) berdasarkan yang dirasakan.
Cek kolesterol
Ketika mengalir melalui pembuluh, darah bisa meninggalkan jejak kolesterol, lemak, dan kalsium, serta menciptakan penumpukan plak di arteri. Terlalu banyak plak membuat serangan jantung lebih mungkin terjadi. Jika tidak mengetahui kadar kolesterol, Anda bisa melakukan tes darah.
Perlu diingat, ada dua jenis kolesterol. Satu yang disebut LDL buruk bagi jantung. Yang lain, HDL, dapat membantu melindungi dari penyakit jantung. Anda dapat mengurangi kolesterol jahat dengan berolahraga dan diet rendah lemak. Beberapa orang mungkin juga perlu minum obat penurun kolesterol.