Kontrol Diabetes dengan Pare, Begini Caranya

Reporter

Tempo.co

Minggu, 19 Januari 2020 08:30 WIB

Mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) melakukan penellitian terhadap manfaat buah pare untuk bantu mengobati cacingan. Dok/ugm.ac.id KOMUNIKA ONLINE

TEMPO.CO, Jakarta - Siapa sangka tumbuhan merambat ini memiliki cukup banyak manfaat bagi kesehatan, mulai dari menurunkan demam, tekanan darah, diabetes, hingga menurunkan berat badan. Pare mengandung karantin dan polipeptida-P yang memiliki fungsi serupa dengan insulin. Keduanya, bersifat membersihkan darah dan menurunkan lemak.

Sayuran berbentuk buah dengan rasa pahit tersebut juga mengandung antioksidan tinggi yang membantu tubuh memerangi radikal bebas. Pada penderita diabetes, senyawa yang terdapat di dalam pare berfungsi untuk menurunkan kadar gula dalam darah karena rasanya yang pahit.

Di samping itu, pare dapat meningkatkan beta-cells atau sel pada pankreas yang berfungsi menghasilkan insulin dalam pankreas yang berkaitan erat dengan sekresi insulin. Saat produksi insulin dalam tubuh meningkat, kadar gula dalam darah mengalami penurunan. Oleh sebab itu, pare dikatakan dapat mengontrol diabetes sekaligus menurunkan berat badan.

Bagaimana cara mengolah pare agar dapat digunakan sebagai bahan alami menurunkan berat badan? Untuk mengakali rasa pahit pare, saat membuat satu gelas jus pare Anda dapat mencampurkan sejumput garam dan perasan lemon, demikian dilansir Boldsky.

Caranya, parut sebuah pare, rendam dalam mangkuk berisi campuran air dan garam. Diamkan selama 15 menit dan buang airnya. Blender pare dengan sedikit air, saring sebelum dicampur dengan perasan setengah buah lemon. Jika masih terlalu pahit, Anda dapat mencampur pare dengan apel dan bit.

Advertising
Advertising

Parut satu buah pare, rendam dalam air garam selama 15 menit. Sambil menunggu, Anda dapat mengupas apel dan bit kemudian potong hingga cukup mudah dihancurkan dengan blender. Campur ketiga bahan tersebut dengan air, sejumput garam, serta satu setengah sendok teh perasan lemon.

Bagaimana dengan menurunkan berat badan? Anda dapat memanfaatkan wortel dan nanas sebagai bahan campuran untuk menurunkan berat badan secara cukup signifikan dengan bantuan pare. Parut satu buah pare tanpa harus direndam dalam air garam. Kupas sebatang wortel hingga bersih. Blender keduanya dengan satu gelas air dan sejumput garam. Saring terlebih dulu sebelum dinikmati.

Agar lebih segar, Anda dapat menambahkan sedikit perasan lemon. Pare terasa lebih lezat jika dikombinasikan dengan buah. Salah satu buah yang dirasa pas untuk mengurangi rasa pahit pare adalah nanas.

Blender satu buah pare yang sudah diparut dengan satu gelas nanas, setengah gelas mentimun, dan sejumput garam. Pastikan untuk menyaringnya terlebih dulu sebelum dinikmati.

Berita terkait

Kemenkes Minta Jemaah Haji Waspada Virus MERS-CoV, Ini Penularan dan Gejalanya

1 hari lalu

Kemenkes Minta Jemaah Haji Waspada Virus MERS-CoV, Ini Penularan dan Gejalanya

Kemenkes minta jemaah haji mewaspadai virus MERS-CoV pada musim haji. Berikut gejalanya dan risiko terinfeksi virus ini.

Baca Selengkapnya

Studi: Laki-laki Lebih Berisiko Alami Komplikasi Diabetes Dibanding Perempuan

3 hari lalu

Studi: Laki-laki Lebih Berisiko Alami Komplikasi Diabetes Dibanding Perempuan

Hasil penelitian menunjukkan bahwa laki-laki memiliki risiko lebih tinggi mengalami komplikasi diabetes dibandingkan dengan perempuan

Baca Selengkapnya

Dua Kubu Masyarakat Dalam Budaya Olahraga, yang Malas dan Ekstrem

3 hari lalu

Dua Kubu Masyarakat Dalam Budaya Olahraga, yang Malas dan Ekstrem

Banyak pula orang yang baru mulai olahraga setelah divonis mengalami penyakit tertentu.

Baca Selengkapnya

Manfaat Olahraga bagi Penderita Diabetes Menurut Pakar

3 hari lalu

Manfaat Olahraga bagi Penderita Diabetes Menurut Pakar

Olahraga seperti mengangkat beban dapat membantu penderita diabetes memperbaiki kondisi kesehatan dan mengurangi obat-obatan.

Baca Selengkapnya

11 Daftar Makanan Ultra Proses atau Makanan Instan yang Membahayakan Kesehatan

5 hari lalu

11 Daftar Makanan Ultra Proses atau Makanan Instan yang Membahayakan Kesehatan

Para ahli lebih menyarankan masyarakat untuk membatasi makanan ultra proses alias makanan instan yang tidak memberikan nutrisi-nutrisi berharga.

Baca Selengkapnya

Tips Bagi Calon Jemaah Haji dengan Riwayat Diabetes: Yang Boleh dan Tidak Boleh

7 hari lalu

Tips Bagi Calon Jemaah Haji dengan Riwayat Diabetes: Yang Boleh dan Tidak Boleh

Dengan memperhatikan hal-hal yang boleh dan tak boleh, jemaah haji dapat mengoptimalkan pengalaman ibadah haji mereka tanpa komplikasi kesehatan.

Baca Selengkapnya

Pasien Diabetes dengan Gangguan Makan Lebih Berisiko Kematian

7 hari lalu

Pasien Diabetes dengan Gangguan Makan Lebih Berisiko Kematian

Peneliti mengingatkan gangguan makan pada pasien diabetes tipe 1 berisiko meningkatkan peluang komplikasi diabetes, rawat inap, dan bahkan kematian

Baca Selengkapnya

Daftar 6 Persiapan Penderita Diabetes yang Berangkat Haji

8 hari lalu

Daftar 6 Persiapan Penderita Diabetes yang Berangkat Haji

Dengan persiapan dan pengelolaan diabetes yang baik, penderita diabetes dapat menjalani ibadah haji tanpa mengganggu kesehatan.

Baca Selengkapnya

Risiko Diabetes dan Obesitas Lebih Tinggi pada Pekerja Shift Malam

8 hari lalu

Risiko Diabetes dan Obesitas Lebih Tinggi pada Pekerja Shift Malam

Hanya beberapa hari bekerja jadwal shift malam dapat mempengaruhi perkembangan kondisi metabolik kronis dengan risiko diabetes dan obesitas.

Baca Selengkapnya

Beragam Hal yang Perlu Disiapkan Penderita Diabetes sebelum Berangkat Ibadah Haji

9 hari lalu

Beragam Hal yang Perlu Disiapkan Penderita Diabetes sebelum Berangkat Ibadah Haji

Berikut hal-hal yang perlu disiapkan penderita diabetes yang akan menunaikan ibadah haji menuru spesialis penyakit dalam.

Baca Selengkapnya