Tingkatkan Daya Tahan Tubuh, Tips Mengolah Jamu saat di Rumah

Rabu, 27 Mei 2020 14:18 WIB

ilustrasi jamu (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Sebagai masyarakat Indonesia, kita tentu sudah tidak asing lagi dengan konsumsi jamu dari tanaman herbal. Jamu memang terbukti baik untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Tak heran, jamu menjadi salah satu alternatif agar terhindar dari Covid-19.

Namun perlu dipahami, jamu harus dikelola dan disajikan dengan benar agar manfaatnya bisa maksimal. Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dalam buku pedoman 'Serba Covid: Cegah Covid-19 Sehat untuk Semua' membagikan tipsnya.

  1. Menyediakan tanaman herbal dan alat memasaknya
    Pastikan Anda telah memiliki tumbuhan yang dibutuhkan. Misalnya herba sambiroto, temulawak, kunyit, jahe atau daun jambu biji. Kemudian cuci bahan segar jamu menggunakan air mengalir dan keringkan.

    Peralatan seperti panci juga harus disiapkan. Pastikan itu dalam keadaan bersih dan terbuat dari stainless steel.

  2. Memperhatikan higienitas diri
    Mempersiapkan jamu sebaiknya dalam keadaan tangan yang bersih. Cuci tangan selama 20 detik dengan air mengalir dan sabun sebelum membuat racikan. Jangan lupa pakai sarung tangan sebagai proteksi tambahan jika diperlukan.

  3. Eksekusi pembuatan
    Mulai rebus air hingga mendidih atau sekitar 100 derajat selsius. Kemudian masukkan tanaman herbal dan tinggalkan selama 15-30 menit. Rebusan herba sambiloto dapat dikonsumsi sebelum makan sedangkan seduhan jahe dikonsumsi setelah makan.

  4. Takaran tepat untuk penyajian
    Setiap jamu memiliki takaran yang harus diperhatikan. Karena jika berlebihan, itu justru menimbulkan reaksi tubuh yang tidak baik.
    -Herba Sambiloto: Bahan kering 3,0 gram; 2 kali sehari
    -Temulawak: Serbuk kering 3,0 gram/hari; dalam 3 dosis terbagi
    -Kunyit: Bahan segar 3,0-9,0 gram/hari
    -Jahe: Serbuk kering 1,0-4,0 gram/hari
    -Jambu Biji: Daun jambu biji berukuran 55 gram

  5. Menyimpan jamu yang tersisa
    Apabila Anda membuat jamu dalam porsi besar dan akan disimpan, pastikan itu dipindah dalam wadah yang sesuai (food grade) dan bukan menggunakan botol bekas air mineral sekali pakai.

    Simpan jamu pada suhu sejuk namun jangan terlalu lama sebab bisa rusak. Beberapa tanda jika jamu tidak layak konsumsi termasuk perubahan warna, bau dan rasa.

SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA

Berita terkait

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

5 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

5 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

6 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Unilever Tarik Es Krim Magnum di Inggris dan Irlandia dari Peredaran, Begini Penjelasan BPOM soal Produk Itu di RI

7 hari lalu

Unilever Tarik Es Krim Magnum di Inggris dan Irlandia dari Peredaran, Begini Penjelasan BPOM soal Produk Itu di RI

BPOM angkat bicara soal keamanan produk es krim Magnum yang beredar di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo Dimakamkan di Tapos Bogor Siang Ini

8 hari lalu

Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo Dimakamkan di Tapos Bogor Siang Ini

Mooryati Soedibyo meninggal dalam usia 96 tahun dan saat ini disemayamkan di rumah duka di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.

Baca Selengkapnya

Mooryati Soedibyo Meninggal, Tantowi Yahya: Tokoh Visioner yang Jamu Ramuannya Mengharumkan Indonesia di Mancanegara

8 hari lalu

Mooryati Soedibyo Meninggal, Tantowi Yahya: Tokoh Visioner yang Jamu Ramuannya Mengharumkan Indonesia di Mancanegara

Mooryati Soedibyo mencetuskan kontes kecantikan nasional, Puteri Indonesia, yang biasa diadakan setiap Maret.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

10 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya

Pakar Farmasi Bantah Obat Sakit Kepala Bisa Sebabkan Anemia Aplastik

11 hari lalu

Pakar Farmasi Bantah Obat Sakit Kepala Bisa Sebabkan Anemia Aplastik

Pakar menjelaskan kasus anemia aplastik akibat obat-obatan jarang terjadi, apalagi hanya karena obat sakit kepala.

Baca Selengkapnya

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

13 hari lalu

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa

Baca Selengkapnya

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

13 hari lalu

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.

Baca Selengkapnya