Kiat Atasi Perubahan Nafsu Makan karena Stres

Reporter

Bisnis.com

Jumat, 3 Juli 2020 19:50 WIB

Ilustrasi perempuan stres/depresi. Shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Pandemi virus corona menambah stres. Terbatasnya aktivitas sosial hingga khawatir terinfeksi menjadi beberapa faktornya dan berpengaruh buruk pada kesehatan.

Stres dapat berpengaruh besar pada perubahan pola makan menjadi tidak teratur dan dapat menyebabkan perubahan suasana hati. Padahal, kata ahli diet Rachael Hartley, aspek gizi yang paling dibutuhkan saat ini diperoleh dari makanan yang cukup dan teratur.

“Respons stres dapat mengurangi selera makan, tetapi itu tidak mengubah kebutuhan akan makanan," ujarnya, dilansir dari Insider.

Untungnya, ada beberapa solusi sederhana jika tidak punya waktu, energi, atau nafsu makan untuk menyiapkan dan makan makanan sehat dan bergizi. Langkah pertama untuk mempertahankan kebiasaan makan sehat di bawah tekanan adalah menciptakan rutinitas.

Menurut Brigitte Zeitlin, ahli diet dan pemilik BZ Nutrition, itu dapat membantu mengingat makan secara konsisten jika kehilangan nafsu makan saat stres dan juga mengendalikan ngemil yang menyebabkan makan berlebihan.

Advertising
Advertising

"Manusia secara alami merasa lebih nyaman ketika ada batasan. Struktur pada hari Anda akan membantu secara alami mengurangi stres dan kecemasan, dan menambahkan sedikit perawatan diri," katanya.

Kemudian, buat aturan untuk tidak membuka media sosial sebelum sarapan. Jadwal itu bisa menjadi hal pertama yang sangat penting di pagi hari, ketika Anda mungkin tergoda untuk bangun dan segera membuka media sosial. Zeitlin merekomendasikan untuk menghindari segala jenis layar selama 30-45 menit setelah bangun dan minum segelas air serta makan sesuatu yang sehat untuk sarapan.

"Jangan melewatkan sarapan, itu tidak bisa dinegosiasikan," kata Zeitlin.

Selanjutnya, buatlah rencana untuk makan siang sekitar 4 jam setelah sarapan, lalu camilan sore yang sehat, diikuti dengan makan malam, sehingga Anda makan secara berkala sekitar 3-4 jam. Waktu makan yang teratur ini penting, baik secara mental maupun fisik.

Perubahan tak terduga dalam jadwal makan dapat menyebabkan masalah pencernaan, menambah stres, dan nafsu makan menjadi memburuk. Jika stres telah mengganggu isyarat rasa lapar, rutinitas adalah kunci untuk menggerakkan tubuh dan otak, bahkan jika Anda harus mengatur timer di ponsel.

"Mengatur timer mungkin tampak konyol tetapi bisa berfungsi sebagai pengingat eksternal pada saat isyarat perut tidak melakukan itu," kata Hartley.

Langkah berikutnya, masukkan beberapa protein, karbohidrat, dan lemak dalam setiap makanan. Para ahli merekomendasikan fokus pada nutrisi sebagai gantinya, termasuk keseimbangan makronutrien seperti lemak, karbohidrat, dan protein ketika makan.

Untuk protein, pilihan yang baik termasuk telur, yogurt, ikan, ayam, daging, kacang-kacangan, dan mentega kacang, yang semuanya juga memiliki lemak sehat. Untuk pilihan vegan atau vegetarian, hummus, tahu, dan kacang-kacangan adalah sumber protein yang baik.

Untuk produk, sediakan hal-hal sederhana dengan tetap berpegang teguh pada pilihan yang nyaman sedapat mungkin, seperti membeli sayuran dan buah-buahan potong atau produk makanan beku yang bergizi. Minum banyak air juga diperlukan.

Selain air putih, teh dan kopi merupakan sumber antioksidan, meskipun kafein bisa menjadi diuretik dan harus dikonsumsi dalam jumlah sedang. Namun, yang terbaik adalah menghindari soda dan jus manis karena bisa meningkatkan kadar gula, yang selanjutnya mengganggu nafsu makan dan tingkat energi secara keseluruhan.

Berita terkait

Alami Burnout karena Merawat Orang Tua Demensia, Begini Saran Pakar

10 jam lalu

Alami Burnout karena Merawat Orang Tua Demensia, Begini Saran Pakar

Merawat orang tua dengan demensia menyebabkan burnout, apalagi jika Anda harus merawat anak juga alias generasi sandwich. Simak saran pakar.

Baca Selengkapnya

Perkokoh Kesehatan Mental dengan 4 Tips Berikut

16 jam lalu

Perkokoh Kesehatan Mental dengan 4 Tips Berikut

Psikolog menyarankan empat praktik untuk menjaga kesehatan mental dan meningkatkan kekuatan mental, baik di tempat kerja maupun di rumah.

Baca Selengkapnya

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

2 hari lalu

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

Stres fisik, seperti saat sakit atau cedera, gula darah juga bisa meningkat, yang dapat mempengaruhi penderita diabetes tipe 1 maupun tipe 2.

Baca Selengkapnya

Psikiater: Jangan Ukur Kebahagiaan Berdasar Standar Orang Lain

2 hari lalu

Psikiater: Jangan Ukur Kebahagiaan Berdasar Standar Orang Lain

Faktor penghambat kebahagiaan kerap berasal dari tekanan dalam diri untuk mencapai sesuatu dari standar mengukur kebahagiaan orang lain.

Baca Selengkapnya

Tips Psikiater untuk Mengusir Rasa Tak Bahagia

3 hari lalu

Tips Psikiater untuk Mengusir Rasa Tak Bahagia

Rutin menulis jurnal bersyukur atau gratitude journal, semacam buku harian, bisa menjadi salah satu cara mengusir perasaan tidak bahagia.

Baca Selengkapnya

12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

5 hari lalu

12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

Berikut 12 tips yang bantu mencegah kolesterol dan gula darah naik, termasuk pola makan dan kelola stres.

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

7 hari lalu

Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

Pakar kesehatan menyebut delapan perilaku tak sehat paling umum yang mempercepat proses penuaan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Kelola Stres Setiap Hari untuk Redakan Emosi

7 hari lalu

Kelola Stres Setiap Hari untuk Redakan Emosi

Mengelola stres adalah cara meredakan emosi yang harus terus dilatih setiap hari agar tidak mudah emosional si situasi yang buruk.

Baca Selengkapnya

Kecewa karena Calon yang Didukung Kalah, Simak Saran Psikolog

7 hari lalu

Kecewa karena Calon yang Didukung Kalah, Simak Saran Psikolog

Psikolog mengatakan wajar bila orang kecewa karena harapan tidak menjadi kenyataan tetapi rasa kecewa itu mesti dikelola agar tak sampai memicu stres.

Baca Selengkapnya

Pemalu Hingga Takut Bentuk Kecemasan Sosial pada Anak, Ini Cara Atasinya

9 hari lalu

Pemalu Hingga Takut Bentuk Kecemasan Sosial pada Anak, Ini Cara Atasinya

Kecemasan sosial pada anak bukan hanya sekadar berdampak menjadi pemalu, namun dapat menyebabkan anak merasa takut dan menghindari situasi sosial

Baca Selengkapnya