Punya 4 Hobi Ini? Jangan Lupa Seimbangkan dengan Makanan Berikut

Kamis, 9 Juli 2020 21:32 WIB

Ilustrasi wanita makan buah dan sayur. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Selama masa pandemi, banyak orang yang akhirnya kehilangan atau terbatas untuk melakukan beragam hobi yang mereka sukai. Misalnya seperti jalan-jalan ke kota lain, kulineran di pinggir jalan dan masih banyak lagi. Pembatasan Sosial Berskala Besar menjadi faktor utama yang menyebabkan hal ini. Kemudian apakah saat memasuki era new normal, hobi-hobi itu dapat kembali dilakukan?

Tentu saja hal itu dilihat dari kondisi yang ada di lapangan. Nutrition Expert YOUVIT gummy multivitamin, Rachel Olsen, membagikan beberapa tips asupan gizi supaya Anda tetap sehat dalam menjalankan 4 hobi ini seperti dilansir dalam keterangan pers yang diterima Tempo pada 7 Juli 2020.

  1. Hobi kulineran, coba seimbangkan dengan sayur dan buah.
    Orang yang suka mengeksplorasi kuliner, akan menemui banyak pilihan makanan yang kurang sehat di luar. Hal sederhana yang bisa dilakukan menurut Rachel adalah menjaga porsi makan. Ajak teman supaya bisa berbagi porsi. Yang kedua dan paling penting adalah mengonsumsi lebih banyak whole food saat tidak sedang kulineran. Contohnya seperti sayuran dan buah-buahan utuh, protein rendah lemak dan sumber prebiotik seperti tahu, tempe dan acar. Makanan ini bisa menyeimbangkan kebutuhan vitamin dan mineral harian dan juga memperlancar penyerapannya dalam tubuh.

  2. Yang hobi traveling sebaiknya selalu bawa buah kemana-mana.
    Bagi pecinta jalan-jalan, kemungkinan untuk dehidrasi sebenarnya akan lebih tinggi. Apalagi kalau tempat yang dikunjungi dalam satu hari beragam, pastinya gampang lapar juga. Nah, salah satu tips mudah supaya terhindar dari resiko itu adalah dengan membawa buah yang tinggi kandungan air, seperti jeruk, semangka, belimbing dan stroberi. Selain bisa menjadi makanan ringan, buah itu juga dapat menggantikan cairan tubuh yang terbuang melalui keringat. Jangan lupa juga selalu bawa air mineral ya.

  3. Doyan olahraga? Seimbangkan konsumsi karbohidrat kompleks dan lean protein.
    Aktivitas olahraga membutuhkan energi yang cukup tinggi. Oleh sebab itu, menurut Rachel penting untuk mengonsumsi karbohidrat kompleks sebelum berolahraga. Contohnya seperti nasi merah, kentang dan ubi. Makanan ini bisa meningkatkan kadar glikogen yang penting untuk meningkatkan energi dan kekuatan otot saat berolahraga. Lean protein atau protein rendah lemak, bagus juga untuk pembentukan energi. Ini bisa didapatkan dari tahu, tempe, ayam dada dan putih telur.

  4. Untuk seniman, perbanyak makanan untuk otak.
    Hobi satu ini sangat berkaitan dengan mood atau suasana hati. Hal ini tentu saja memiliki kaitan kuat dengan fungsi otak. Rachel memberikan saran untuk memperbanyak makanan yang bisa meningkatkan hormon serotonin (mempengaruhi kesenangan). Hormon ini 90 persen diproduksi di lambung. Makanan yang baik untuk ini adalah mangga, kurma, pisang dan kismis.

    Selain tips di atas, Rachel juga selalu menganjurkan seluruh hobi dan aktivitas apapun juga didukung dengan konsumsi multivitamin yang rutin.

Berita terkait

Ingin Terlihat Awet Muda? Hindari 7 Makanan dan Minuman Ini

2 hari lalu

Ingin Terlihat Awet Muda? Hindari 7 Makanan dan Minuman Ini

Menjaga kulit agar tetap awet muda bisa dimulai dengan olahraga teratur dan makan makanan sehat.

Baca Selengkapnya

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

4 hari lalu

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

Aturan kompensasi diatur dalam Permenhub Nomor PM 63 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimum Angkutan Orang dengan Kereta Api.

Baca Selengkapnya

15 Makanan Penghilang Mual untuk Ibu Hamil yang Wajib Dicoba

4 hari lalu

15 Makanan Penghilang Mual untuk Ibu Hamil yang Wajib Dicoba

Saat hamil muda, Anda sebaiknya mengonsumsi makanan penghilang mual untuk ibu hamil. Baiknya konsumsi makanan sehat dan bergizi.

Baca Selengkapnya

Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

4 hari lalu

Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

Banyak yang belum menyadari pentingnya mengonsumsi makanan tinggi kolagen yang secara langsung dapat meningkatkan pembentukan kolagen pada kulit.

Baca Selengkapnya

World Central Kitchen Akan Kembali Beroperasi di Gaza

4 hari lalu

World Central Kitchen Akan Kembali Beroperasi di Gaza

Setelah sebulan kejadian penyerangan pada relawan World Central Kitchen, LSM itu sekarang siap beroperasi kembali

Baca Selengkapnya

Tentara Somalia Diduga Menyelewengkan Bantuan Makanan

5 hari lalu

Tentara Somalia Diduga Menyelewengkan Bantuan Makanan

Sejumlah tentara Somali ditahan karena diduga melakukan korupsi dengan menyelewengkan donasi makanan

Baca Selengkapnya

Siprus Lanjutkan Bantuan Pangan ke Gaza Via Laut Pasca-Pembunuhan Relawan WCK

6 hari lalu

Siprus Lanjutkan Bantuan Pangan ke Gaza Via Laut Pasca-Pembunuhan Relawan WCK

Pengiriman bantuan pangan ke Gaza dari Siprus melalui jalur laut dilanjutkan pada Jumat malam

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

7 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

7 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

8 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya