Penyebab Sebagian Besar Kematian Pasien Lansia COVID-19 Penderita Demensia

Reporter

Antara

Sabtu, 5 September 2020 10:03 WIB

Ilustrasi demensia/Alzheimer. Wisegeek.com

TEMPO.CO, Jakarta - Warga lanjut usia memiliki risiko yang tinggi terhadap paparan virus corona. Bahkan, sebanyak 75 persen kematian pasien lansia COVID-19 adalah orang dengan demensia sebagai penyakit penyerta.

Berdasarkan penelitian kolaboratif antara London School of Economics dan University College of London di Inggris, secara global, sekitar 75 persen kematian pasien yang terpapar COVID-19 adalah orang dengan demensia sebagai penyakit penyerta (underlying condition). Usia merupakan faktor terbesar terkait dengan demensia dan golongan lansia memiliki risiko paling tinggi terhadap paparan COVID-19, dengan 86 persen kematian terjadi pada golongan usia 65 tahun ke atas.

"Kondisi pandemi COVID-19 yang berlangsung saat ini juga membuat banyak orang rentan kesepian, kecemasan, dan depresi, tak terkecuali ODD (orang dengan demensia) dan caregivers," kata Direktur Regional Alzheimer Asia Pasifik sekaligus Penggagas Yayasan Alzheimer Indonesia, DY Suharya dalam webinar "Pandemi, Kesehatan Mental dan Demensia" pada Jumat, 4 September 2020.

Ahli saraf dan Dekan UNIKA Atma Jaya, Dr. dr. Yuda Turana SpS., mengatakan selama masa pandemi dan kenormalan baru membuat orang dengan demensia dan caregiver atau pengasuhnya memiliki tantangan yang lebih besar, khususnya dalam hal adaptasi.

"Situasi yang normal saja sulit, sekarang harus beradaptasi dengan kebiasaan baru, tentu ini menjadi tantangan besar. Risiko terkena COVID-19 besar, apalagi ada tambahan demensia, orang dengan demensia imunnya lebih turun," kata Yuda.

Advertising
Advertising

Orang dengan demensia memiliki gangguan kognitif dan perilaku sehingga tidak bisa mengungkapkan perasaan atau rasa sakit yang dialami. Jika terpapar COVID-19, orang dengan demensia akan terlambat terdeteksi dan berakibat fatal.

"Orang demensia sulit untuk mengungkapkan perasaan dan sakit. Gejala COVID kan enggak cuma demam, screening di mal itu hanya menyisihkan 20 persen gejala saja, sisanya tidak spesifik," ujar Yuda.

Berita terkait

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

1 jam lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

4 jam lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

15 jam lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Alami Burnout karena Merawat Orang Tua Demensia, Begini Saran Pakar

1 hari lalu

Alami Burnout karena Merawat Orang Tua Demensia, Begini Saran Pakar

Merawat orang tua dengan demensia menyebabkan burnout, apalagi jika Anda harus merawat anak juga alias generasi sandwich. Simak saran pakar.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

6 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

6 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

7 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

11 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya

Dari Tumor hingga Henti Jantung, Inilah Sederet Istilah Medis yang Kerap Disalahpahami

13 hari lalu

Dari Tumor hingga Henti Jantung, Inilah Sederet Istilah Medis yang Kerap Disalahpahami

Banyak istilah medis yang sering dipahami dengan keliru. Berikut di antaranya.

Baca Selengkapnya

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

14 hari lalu

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa

Baca Selengkapnya