Tips Membangun Komunikasi dengan Anak Remaja

Reporter

Bisnis.com

Sabtu, 26 September 2020 18:17 WIB

Sulitnya Melakukan Komunikasi dengan Anak Praremaja (Depositphotos)/Tabloid Bintang

TEMPO.CO, Jakarta - Masa remaja adalah masa perkembangan fisik yang pesat, bersama dengan sejumlah perubahan emosional dalam bentuk perasaan yang belum pernah dirasakan sebelumnya. Momen ini tidak hanya bisa menjadi waktu yang membingungkan dan melelahkan bagi anak yang berkembang menjadi remaja, tetapi juga bisa sama mengasyikkan dan membuat frustrasi orang tua.

Seiring usia bertambah, orang tua biasanya kesulitan mencari cara berkomunikasi yang efektif dengan anak remaja. Jika Anda salah satu dari orang tua yang mengalami hal ini, berikut empat cara komunikasi yang efektif dengan anak remaja, dilansir dari Times of India.

Menjadi pendengar yang baik
Ini terdengar sangat mudah. Tetapi, menjadi pendengar yang baik juga berarti mendengarkan tanpa bermaksud menjawab atau menguliahi mereka untuk mengambil sikap yang menggurui.

Jadi, daripada memberi tahu anak remaja apa yang mereka lakukan salah atau tidak benar menurut Anda, pastikan untuk memberi waktu dan ruang dan dengarkan apa yang mereka rasakan. Kemudian, Anda dapat menawarkan masukan dan mengajukan pertanyaan seperti "Jadi, bagaimana kita dapat membuatnya lebih baik?" sehingga meyakinkan mereka Anda benar-benar mendengarkan dan tidak mencoba memperbaiki masalah atau menilai mereka karena membuat pilihan tertentu.

Bagikan anekdot
Alih-alih melukiskan gambaran anak yang ideal, yang tidak pernah membuat kesalahan, tidak pernah menyontek dalam ujian apa pun, tidak pernah mengesampingkan kelas, dan sebagainya, penting untuk berbagi anekdot masa kecil yang menarik namun dapat dihubungkan dengan anak remaja. Ini akan membantu hubungan Anda tumbuh dan meyakinkan anak remaja ia dapat mempercayai Anda tentang hal-hal tertentu karena Anda dapat memahaminya dengan lebih baik.

Advertising
Advertising

Jangan rencanakan obrolan
Para orang tua jangan menunggu naik mobil ke sekolah atau makan malam bersama untuk membangun percakapan. Jika anak remaja terbuka tentang sesuatu, manfaatkan momen tersebut dan cobalah untuk berhenti sejenak pada segala hal jika mungkin untuk membangun pondasi komunikasi yang kokoh.

Jangan banyak bertanya
Meskipun tergoda untuk bertanya apa, di mana, dan mengapa selama percakapan, beri jeda pada hal yang sama mengingat ketakutan remaja untuk dihakimi, pertanyaan Anda mungkin terbukti menjadi jalan buntu percakapan. Sebaliknya, tambahkan masukan dan dengarkan apa yang dikatakan anak. Biarkan anak berbicara, Anda mendengarkan dengan tenang tanpa menghakimi atau bertanya.

Berita terkait

3 Faktor Penyebab Sindrom Anak Sulung Perempuan

3 jam lalu

3 Faktor Penyebab Sindrom Anak Sulung Perempuan

Fenomena beban emosional yang dipikul oleh anak perempuan tertua alias anak sulung perempuan di banyak keluarga, sejak mereka masih kecil.

Baca Selengkapnya

Ketahui Sindrom Anak Sulung Perempuan, Beban Putri Tertua

11 jam lalu

Ketahui Sindrom Anak Sulung Perempuan, Beban Putri Tertua

Sindrom putri sulung adalah beban yang dirasakan oleh anak sulung perempuan untuk berperan sebagai orang tua ketiga bagi saudara-saudaranya.

Baca Selengkapnya

Pola Asuh yang Perlu Dipahami Kakek Nenek saat Mengasuh Cucu

7 hari lalu

Pola Asuh yang Perlu Dipahami Kakek Nenek saat Mengasuh Cucu

Psikolog mengingatkan kakek atau nenek memahami jenis-jenis pola asuh ketika mengasuh cucu. Apa saja yang perlu dilakukan?

Baca Selengkapnya

Refleksi Nirina Zubir atas Perkara Mafia Tanah dengan Bekas ART: Mendobrak Tabu Percakapan Aset Orang Tua hingga Mulut Manis Sang Asisten

7 hari lalu

Refleksi Nirina Zubir atas Perkara Mafia Tanah dengan Bekas ART: Mendobrak Tabu Percakapan Aset Orang Tua hingga Mulut Manis Sang Asisten

Duel aktris Nirina Zubir melawan mafia tanah bekas asisten mendiang ibunya, Riri Khasmita, patut menjadi contoh orang ramai yang menghadapi kasus serupa.

Baca Selengkapnya

OJK Imbau Para Ibu agar Tak Ciptakan Generasi Sandwich

10 hari lalu

OJK Imbau Para Ibu agar Tak Ciptakan Generasi Sandwich

toritas Jasa Keuangan (OJK) mengingatkan para ibu agar tidak menciptakan generasi sandwich. Apa itu?

Baca Selengkapnya

Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

14 hari lalu

Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

Berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan ketika mendapati anak berbohong.

Baca Selengkapnya

Cara Menjaga Kualitas Hubungan dengan Pasangan Pasca Melahirkan Anak Pertama

14 hari lalu

Cara Menjaga Kualitas Hubungan dengan Pasangan Pasca Melahirkan Anak Pertama

Studi menemukan bahwa sikap terhadap sentuhan berdampak pada pasangan dalam transisi menjadi orang tua atau usai melahirkan anak pertama.

Baca Selengkapnya

Tak Banyak Diketahui Orang, Ini Fungsi Utama Kumis Kucing

17 hari lalu

Tak Banyak Diketahui Orang, Ini Fungsi Utama Kumis Kucing

Banyak yang tidak mengetahui jika kumis kucing membantu kucing mendarat dengan selamat ketika melompat tingggi. Berikut fakta lainnya.

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan Penusukan Uskup di Sydney sebagai Serangan Teror

17 hari lalu

Polisi Tetapkan Penusukan Uskup di Sydney sebagai Serangan Teror

Polisi Australia mengatakan penusukan terhadap seorang uskup gereja Asiria di Sydney adalah tindakan teror

Baca Selengkapnya

Penusukan di Sydney Lukai Uskup Pro-Palestina, Pelaku Remaja 15 Tahun

17 hari lalu

Penusukan di Sydney Lukai Uskup Pro-Palestina, Pelaku Remaja 15 Tahun

Kasus penusukan kembali terjadi di Sydney, Australia setelah seorang remaja ditangkap karena menikam uskup dan beberapa jemaat gereja Asiria

Baca Selengkapnya