Kombinasi 3M Turunkan Risiko Penularan Covid-19 hingga 99,99 Persen

Reporter

Bisnis.com

Kamis, 29 Oktober 2020 17:56 WIB

Ilustrasi protokol kesehatan / menjaga jarak atau memakai masker. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

TEMPO.CO, Jakarta - Ayo selalu disiplin menjalankan protokol kesehatan. Satgas Penanganan Covid-19 mengatakan kedisiplinan mematuhi kombinasi protokol kesehatan bisa menurunkan risiko penularan Covid-19 bahkan sampai 99,99 persen.

“Ternyata 3M sangat ampuh untuk menurunkan penularan Covid-19,” kata Ketua Bidang Informasi dan Data Satgas Covid-19, Dewi Nur Aisyah, dalam konferensi pers, Kamis, 29 Oktober 2020.

Dia menyebutkan rajin #cucitanganpakaisabun dan air mengalir bisa menurunkan risiko 35 persen. Kemudian, #pakaimasker kain tiga lapis bisa menurunkan risiko sampai 45 persen. Sementara itu, memakai masker medis bisa menurunkan risiko penularan sampai 70 persen.

“Selanjutnya, kalau dikombinasikan dengan menjaga jarak bisa menurunkan risiko sampai 85 persen. Kalau semua dilakukan bersama dan secara kolektif dapat mengurangi risiko penularan sampai 99,99 persen,” kata Dewi.

Dewi menjelaskan bahwa virus corona baru sangat cepat menyebarnya antarorang. Oleh karena itu, masyarakat harus patuh dan disiplin protokol kesehatan jika ingin kembali beraktivitas seperti biasa.

Advertising
Advertising

“Sebelum ke luar rumah juga bisa dilihat kondisi di lapangan, bagaimana kedisiplinan masyarakat, apakah ada potensi kerumunan, dan bagaimana kepatuhan institusi/lembaga dalam menjalankan 3M,” tegasnya.

Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Covid-19 Sonny B. Harmadi mengatakan sejauh ini ada peningkatan kepatuhan masyarakat terhadap 3M, tetapi tak semua poin, melainkan hanya #pakaimasker dan #jagajarak.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) pada April 2020 sampai dengan September 2020 kepada sekitar 90.000-an responden, tercatat ada kenaikan untuk penggunaan masker, cukup siginifikan dari 80 persen menjadi 91 persen.

Sementara itu, kebiasaan cuci tangan justru turun sedikit, dari 75 persen menjadi 73 persen. Sementara untuk jaga jarak hanya naik sedikit, sekitar 1-2 persen.

“Dari 3M itu tadi yang paling rendah angkanya adalah menjaga jarak,” ungkap Sonny.

Dia mengatakan ketidakpatuhan 3M masyarakat adalah konsisten dari semua negara, karena tidak adanya sanksi.

*Artikel ini merupakan kerja sama Tempo.co dengan #SatgasCovid-19 demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Tegakkan protokol kesehatan, ingat selalu #pesanibu dengan #pakaimasker, #jagajarakhindarikerumunan, dan #cucitanganpakaisabun.

Berita terkait

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

7 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

52 hari lalu

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

WHO tetapkan 11 Maret 2020 sebagai hari pertama pandemi global akibat wabah Covid-19. Kini, 4 tahun berlalu, masihkan patuhi protokol kesehatan?

Baca Selengkapnya

Jangan Lupakan Masa Pandemi Covid-19: Protokol Kesehatan, Jaga Jarak, Pakai Masker hingga Rapid Test

58 hari lalu

Jangan Lupakan Masa Pandemi Covid-19: Protokol Kesehatan, Jaga Jarak, Pakai Masker hingga Rapid Test

Saat Pandemi Covid-19 berbagai kehidupan 'normal' berubah drastis. Saat itu yang kerap terdengar seperti protokol kesehatan, jaga jarak, rapid test.

Baca Selengkapnya

Prof Erlina Burhan Soal Debat Capres Tema Kesehatan: Seriuslah Tangani TBC

4 Februari 2024

Prof Erlina Burhan Soal Debat Capres Tema Kesehatan: Seriuslah Tangani TBC

Debat capres salah satunya mengusung tema kesehatan. Dokter spesialis paru Prof Erlina Burhan mengharapkan pemerintah mendatang serius tangani TBC

Baca Selengkapnya

Perlunya Masukkan Unsur Kesehatan di Resolusi Tahun Baru

26 Desember 2023

Perlunya Masukkan Unsur Kesehatan di Resolusi Tahun Baru

Membuat resolusi sehat adalah langkah pertama untuk mencapai keseimbangan dalam hidup sehingga perlu dimasukkan dalam resolusi tahun baru.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Cegah Merebaknya Varian Covid-19 JN.1 Selama Libur Nataru

26 Desember 2023

Antisipasi Cegah Merebaknya Varian Covid-19 JN.1 Selama Libur Nataru

Antisipasi mencegah merebaknya varian Covid-19 JN.1 penting karena saat libur Nataru mobilitas masyarakat meningkat tajam.

Baca Selengkapnya

Pengunjung Kota Tua Bicara Covid-19 Meningkat: Khawatir tapi ....

26 Desember 2023

Pengunjung Kota Tua Bicara Covid-19 Meningkat: Khawatir tapi ....

Pantauan TEMPO, belum ada imbauan penerapan protokol kesehatan dari pengelola Kota Tua imbas dari meningkatnya kasus positif Covid-19.

Baca Selengkapnya

Saran Epidemiolog untuk Cegah Lonjakan Kasus COVID-19 di Liburan Akhir Tahun

20 Desember 2023

Saran Epidemiolog untuk Cegah Lonjakan Kasus COVID-19 di Liburan Akhir Tahun

Protokol kesehatan adalah kunci pencegahan COVID-19 dan untuk mengatasi lonjakan kasus COVID-19 saat liburan akhir tahun.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Ekspor Benih Lobster Dilarang Susi Pudjiastuti tapi Mau Dibuka Trenggono, Kemenhub Imbau Penumpang Transportasi Umum Pakai Masker

20 Desember 2023

Terpopuler: Ekspor Benih Lobster Dilarang Susi Pudjiastuti tapi Mau Dibuka Trenggono, Kemenhub Imbau Penumpang Transportasi Umum Pakai Masker

Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono mengatakan pemerintah akan kembali membuka ekspor benih lobster atau benur. Padahal dulu dilarang Susi Pudjiastuti.

Baca Selengkapnya

Waspadai Penularan Covid-19, Kemenhub Imbau Penumpang Transportasi Umum Pakai Masker

19 Desember 2023

Waspadai Penularan Covid-19, Kemenhub Imbau Penumpang Transportasi Umum Pakai Masker

Juru Bicara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Adita Irawati mengimbau penumpang dan operator transportasi umum memperketat protokol kesehatan atau prokes, menjaga kebersihan, dan mewaspadai penularan Covid-19.

Baca Selengkapnya