Kiat Menghemat Waktu buat Pengusaha agar Produktivitas Lancar

Reporter

Bisnis.com

Jumat, 29 Januari 2021 15:50 WIB

Jam dinding yang mudah terlihat untuk melatih kedisplinan // houzz.com

TEMPO.CO, Jakarta - Hampir semua pengusaha tidak punya cukup waktu untuk menyelesaikan banyak hal, apalagi di zaman serbasibuk seperti sekarang. Bukan karena salah mengatur waktu, meskipun itu mungkin menjadi faktor penyebab.

Pemilik bisnis, terlepas dari skalanya, memiliki banyak hal yang harus dilakukan. Persoalan keterbatasan waktu ini juga tidak datang tanpa konsekuensi. Ketika menghabiskan waktu mengerjakan beberapa tugas, sesuatu yang penting bisa saja terlepas dari fokus sehingga Anda kehilangan peluang yang menguntungkan.

Mengingat tidak akan pernah ada lebih dari 24 jam dalam sehari, ada beberapa tips untuk memaksimalkan produktivitas agar bisa fokus mengembangkan bisnis kecil, seperti dikutip smallbiztrends.com.

Kedengarannya sederhana tetapi kenyataannya ada terlalu banyak pemilik bisnis yang tidak peduli tentang penggunaan kalender pada pekerjaan mereka. Anda bisa menggunakan kalender jenis apapun yang sesuai dengan kebutuhan.

Jika bekerja dengan banyak gawai, gunakanlah kalender berbasis cloud. Teknologi ini memungkinkan untuk membuat satu kalender yang dapat diakses dari perangkat mana pun.

Advertising
Advertising

Penting juga untuk memprioritaskan tugas-tugas yang dicatat. Buat daftar tugas tetap pendek. Identifikasi tugas yang paling penting dan kerjakan terlebih dulu. Perlu diingat Anda memiliki tiga opsi utama ketika menyusun daftar tugas, mendelegasikan, mengotomatiskan, atau melakukan outsourcing.

Baca juga: Ingin Jadi Pengusaha Tangguh, 5 Film Ini Bisa Jadi Motivasi

Delegasikan
Banyak pemilik usaha kecil yang enggan mendelegasikan kepada karyawan karena sulit melepaskan "bayi" Anda, dan Anda mungkin berpikir tidak ada yang bisa melakukan pekerjaan sebaik Anda. Tentu saja itu tidak masuk akal. Jika Anda memberi tanggung jawab kepada karyawan yang mengembangkan keterampilan, Anda berdua akan mendapat manfaat. Jika pikiran untuk mendelegasikan masih membuat gugup, mulailah dengan tugas-tugas yang memiliki prioritas rendah.

Otomatisasi
Gunakan alat teknologi untuk menyederhanakan dan mengotomatiskan pekerjaan apapun yang Anda bisa. Cari aplikasi yang relevan dan solusi berbasis cloud untuk mengotomatiskan tugas dan aktivitas yang berulang.

Buat template untuk pertanyaan umum sehingga Anda dapat mencantumkannya dalam surat, memo, atau tanggapan email. Jika bekerja secara global, gunakan email penjawab otomatis agar orang-orang di zona waktu yang berbeda mengetahui zona waktu Anda dan perkiraan kapan Anda akan menghubungi mereka. Saat ini tidak ada hal yang tidak dapat diotomatiskan, termasuk akuntansi, email, manajemen proyek, janji temu, manajemen database, pemrosesan pembayaran, dan banyak lagi.

Alih daya (outsourcing)
Saat menemukan perusahaan yang mengotomatiskan tugas, pertimbangkan untuk mengalihdayakan pekerjaan kepada teknologi. Tidak hanya menghemat waktu yang dapat dialokasikan untuk aktivitas yang menghasilkan pendapatan, tetapi dalam banyak kasus, teknologi justru dapat menambah lapisan keamanan yang tidak dimiliki bisnis Anda.

Pikirkan waktu yang Anda dan staf akan hemat dengan melakukan outsourcing utang dan piutang. Dan karena sistemnya berbasis cloud, Anda dapat mengakses informasi di mana pun Anda memiliki koneksi internet.

Paradoks kehidupan wirausahawan adalah semakin usaha berkembang, semakin banyak tugas dan tanggung jawab yang mungkin perlu didelegasikan, otomatisasi, dan alihdayakan. Anda akan lebih sering membutuhkan solusi berbasis cloud yang sederhana, efisien, yang membebaskan waktu sehingga dapat fokus pada pekerjaan yang menghasilkan uang.

Berita terkait

Kronologi OTT Bendesa Adat Bali yang Diduga Peras Investor Rp10 Miliar

1 hari lalu

Kronologi OTT Bendesa Adat Bali yang Diduga Peras Investor Rp10 Miliar

Seorang Bendesa Adat Berawa di Bali berinisial KR diduga memerasa pengusaha demi memberikan rekomendasi izin investasi

Baca Selengkapnya

Bendesa Adat Peras Pengusaha yang Mau Investasi Kejati Bali: Baru Pertama Kali Terungkap

2 hari lalu

Bendesa Adat Peras Pengusaha yang Mau Investasi Kejati Bali: Baru Pertama Kali Terungkap

Kejaksaan Tinggi Bali melakulan operasi tangkap tangan terhadap Bendesa Adat yang diduga memeras seorang pengusaha.

Baca Selengkapnya

Perjanjian Pranikah, Perhatikan Ketentuannya

3 hari lalu

Perjanjian Pranikah, Perhatikan Ketentuannya

Perjanjian pranikah atau perjanjian pisah harta dilakukan kedua pasangan memiliki pendapatan atau bisnis sendiri masing-masing.

Baca Selengkapnya

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

3 hari lalu

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

PT Chandra Asri Pacific Tbk. (Chandra Asri Group) meraih pendapatan bersih US$ 472 juta per kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

3 hari lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

4 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Penjualan Manufaktur Suku Cadang Lesu, Pendapatan VKTR Teknologi Turun

4 hari lalu

Penjualan Manufaktur Suku Cadang Lesu, Pendapatan VKTR Teknologi Turun

Pendapatan PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk. (VKTR) turun karena penjualan manufaktur suku cadang lesu.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

4 hari lalu

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Kalimat yang Pantang Diucapkan pada Bos meski Berteman

6 hari lalu

Kalimat yang Pantang Diucapkan pada Bos meski Berteman

Agar tak ada masalah dalam pekerjaan, cobalah hindari mengucapkan kalimat-kalimat berikut meski bos adalah teman sendiri.

Baca Selengkapnya

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

8 hari lalu

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

Brigadir RA ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang.

Baca Selengkapnya