Tak Hanya Perempuan, Laki-laki Juga Butuh Vaksin HPV. Ini Sebabnya

Reporter

Antara

Minggu, 31 Januari 2021 10:00 WIB

Pesepak bola Syamsir Alam melakukan vaksin HPV ditemani Bunga Jelitha Ibrani di Jakarta, Selasa 26 November 2019. TEMPO/Eka Wahyu Pramita

TEMPO.CO, Jakarta - Biasanya, Human papilloma virus (HPV) identik dengan perempuan. Padahal, HPV sebagai penyebab kanker serviks juga dapat menyerang laki-laki sebagaimana dijelaskan oleh Ketua Umum Himpunan Onkologi dan Ginekologi Indonesia (HOGI) Prof. Dr. dr. Andrijono, SpOG, K-onk.

"Selain menyebabkan kanker serviks pada perempuan, virus HPV juga dapat menyebabkan beberapa penyakit kulit dan kelamin pada laki-laki," ujar Andrijono.

Dilansir dari laman Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit AS (CDC), HPV dapat menular melalui hubungan intim. Oleh sebab itu, kaum pria bisa terpapar virus penyebab kanker serviks ini bila berhubungan intim dengan orang yang terinfeksi HPV.

Dokter yang berpraktik di RS Cipto Mangunkusumo (RSCM) itu menjelaskan orang dapat terinfeksi HPV tanpa memperlihatkan gejala atau tanda-tanda yang spesifik. Sebagian besar infeksi HPV pada pria memang dapat hilang dengan sendirinya dan tidak menyebabkan masalah kesehatan apa pun.

Namun, jika infeksi tidak kunjung sembuh, ada kemungkinan gejala HPV berkembang beberapa bulan atau tahun setelah terinfeksi. Hal ini membuat kaum pria sulit mengetahui secara pasti kapan mereka terinfeksi. Infeksi HPV yang berlangsung lama dapat menyebabkan kutil kelamin atau jenis kanker tertentu.

Advertising
Advertising

Baca juga: Pentingnya Imunisasi HPV untuk Pria dan Wanita demi Mencegah Kanker Serviks

Tidak diketahui mengapa beberapa pria yang terpapar HPV ada yang dapat sembuh dengan sendirinya. Namun, ada pula yang berkembang menjadi masalah kesehatan yang serius. Kebanyakan pria yang terkena HPV memang tidak pernah menunjukkan gejala dan infeksinya, biasanya hilang dengan sendirinya. Namun, jika HPV tidak kunjung sembuh, dapat menyebabkan kutil kelamin atau jenis kanker tertentu.

Dokter spesialis penyakit kulit dan kelamin menyarankan laki-laki harus segera memeriksakan diri ke dokter bila mengalami masalah kulit pada area kelamin seperti kutil, benjolan, atau luka pada penis, skrotum, anus, mulut, bahkan tenggorokan.

"Ini semua dapat dicegah dengan pencegahan primer berupa vaksinasi HPV karena pencegahan ini terbukti telah berhasil menurunkan angka kasus kanker serviks hingga 40 persen," kata Andrijono.

Tidak hanya kaum perempuan, kaum pria pun dianjurkan untuk mendapatkan vaksin HPV sebagai bentuk pencegahan penyebaran virus tersebut. Vaksin HPV dinyatakan oleh banyak ahli telah terbukti aman dan efektif untuk melindungi pria dari kutil dan kanker tertentu yang disebabkan oleh HPV.

Idealnya, seseorang harus mendapatkan vaksinasi HPV sebelum berhubungan intim pertama kali. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan vaksinasi HPV pada usia 11 atau 12 tahun, atau dapat dimulai pada usia 9 tahun, dan untuk semua orang hingga usia 26 tahun.

Berita terkait

Waspada 9 Penyakit ini Sering Muncul Saat Musim Hujan

38 hari lalu

Waspada 9 Penyakit ini Sering Muncul Saat Musim Hujan

Musim hujan membawa risiko peningkatan penyebaran berbagai penyakit berikut ini.

Baca Selengkapnya

Ted Danson Ungkap Kisahnya Berjuang Melawan Psoriasis

44 hari lalu

Ted Danson Ungkap Kisahnya Berjuang Melawan Psoriasis

Ted Danson mengaku pernah berjuang melawan psoriasis plak, masalah kulit kronis yang bisa menurunkan kepercayaan diri seseorang.

Baca Selengkapnya

Ginekolog Sebut Perkembangan Kanker Serviks Bisa Dicegah, Cek Caranya

55 hari lalu

Ginekolog Sebut Perkembangan Kanker Serviks Bisa Dicegah, Cek Caranya

Spesialis kandungan mengatakan perkembangan kanker serviks bisa dicegah dengan menghentikan perilaku berisiko dan menjalani tindakan penanganan tepat.

Baca Selengkapnya

Guru Besar FKUI Rekomendasikan Strategi Memberantas Skabies

58 hari lalu

Guru Besar FKUI Rekomendasikan Strategi Memberantas Skabies

Dalam pengukuhan Guru Besar FKUI, Sandra Widaty mendorong strategi memberantas skabies. Penyakit menular yang terabaikan karena dianggap lazim.

Baca Selengkapnya

Apakah Vaksin HPV untuk Cegah Kanker Serviks Ditanggung BPJS Kesehatan?

59 hari lalu

Apakah Vaksin HPV untuk Cegah Kanker Serviks Ditanggung BPJS Kesehatan?

Kanker serviks atau leher rahim dapat dicegah dengan pemberian vaksin HPV. Lalu, apakah vaksin HPV ditanggung BPJS Kesehatan?

Baca Selengkapnya

Jangan Cemas, Keputihan Belum Tentu karena Kanker Serviks

14 Februari 2024

Jangan Cemas, Keputihan Belum Tentu karena Kanker Serviks

Keputihan pada wanita belum tentu berarti terkena kanker serviks. Namun sebaiknya periksakan ke dokter untuk diagnosis lebih tepat.

Baca Selengkapnya

Usia yang Disarankan Vaksinasi HPV Menurut Dokter

13 Februari 2024

Usia yang Disarankan Vaksinasi HPV Menurut Dokter

Vaksinasi HPV perlu diberikan kepada anak perempuan sedini mungkin demi mencegah kanker serviks. Berikut dosis yang dianjurkan.

Baca Selengkapnya

Mencegah Kanker Serviks Bisa Dimulai dari Kebiasaan Ini

3 Februari 2024

Mencegah Kanker Serviks Bisa Dimulai dari Kebiasaan Ini

Ginekolog merekomendasikan perubahan gaya hidup untuk membantu mencegah kanker serviks, plus vaksin HPV dan pap smearr.

Baca Selengkapnya

4 Gejala Awal Kanker Serviks yang Perlu Perhatian, Segera Periksakan

24 Januari 2024

4 Gejala Awal Kanker Serviks yang Perlu Perhatian, Segera Periksakan

Penting untuk mendeteksi tanda dan gejala kanker serviks sebagai deteksi dini. Ginekolog menyebut empat gejala awal yang perlu diwaspadai.

Baca Selengkapnya

Dokter Ungkap Ragam Penyakit Kulit yang Perlu Diwaspadai di Musim Hujan

13 Januari 2024

Dokter Ungkap Ragam Penyakit Kulit yang Perlu Diwaspadai di Musim Hujan

Sejumlah penyakit kulit, mulai dari kurap, panu, hingga eksim, berpotensi timbul saat musim hujan. Waspadalah dan jaga kebersihan.

Baca Selengkapnya