Kehilangan Pekerjaan di Masa Pandemi Covid-19, Ini Saran Pakar Feng Shui

Reporter

Antara

Jumat, 12 Februari 2021 10:05 WIB

Ilustrasi PHK. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Pandemi COVID-19 membuat perekonomian lesu dan banyak orang kehilangan pekerjaan. Namun, harapan tak boleh hilang karena tahun Kerbau Logam bisa menjadi titik balik untuk kembali bangkit.

Pakar feng shui Yulius Fang mengatakan cobaan tersebut harus dihadapi dengan kesabaran dan keberanian untuk meminta bantuan, baik kepada orang terdekat maupun pemerintah. Jangan jadikan gengsi sebagai penghalang untuk menyelamatkan nasib, apalagi untuk kebutuhan primer seperti soal makan.

Setelah urusan perut terpenuhi, Anda bisa memikirkan langkah selanjutnya. Prioritas utama adalah kondisi lahir dan batin yang optimal sebelum mulai mencari cara untuk membanting tulang.

"Penting buat semua orang menyadari bahwa modal yang paling utama untuk kita adalah kesehatan dulu. Jangan dulu bicara tentang bagaimana mau kerja lagi atau bicara tentang cuan kalau sakit," kata Yulius.

Baca juga: Mengintip Bisnis yang Bakal Berkibar di 2021 Menurut Feng Shui

Advertising
Advertising

Ia menegaskan meski uang penting untuk bertahan hidup, kesehatan juga tidak boleh dilupakan. Selain itu, manfaatkan waktu selama menanti kepastian soal pekerjaan baru dengan meningkatkan kemampuan. Belajar hal baru atau kemampuan yang berpotensi jadi modal berbisnis bisa dilakukan dengan mengulik berbagai bacaan atau tutorial di dunia maya.

"Jadi, selama menunggu itu jangan hanya duduk bengong. Manfaatkan waktu untuk belajar," jelasnya.

Sementara itu, pakar feng shui Yohan Suyangga mengatakan kolaborasi adalah kata kunci untuk bisa bangkit kembali. Carilah rekan untuk pekerjaan serta cari peluang di bidang daring.

Berita terkait

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

21 jam lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

1 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Perjanjian Pranikah, Perhatikan Ketentuannya

2 hari lalu

Perjanjian Pranikah, Perhatikan Ketentuannya

Perjanjian pranikah atau perjanjian pisah harta dilakukan kedua pasangan memiliki pendapatan atau bisnis sendiri masing-masing.

Baca Selengkapnya

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

3 hari lalu

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

PT Chandra Asri Pacific Tbk. (Chandra Asri Group) meraih pendapatan bersih US$ 472 juta per kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Penjualan Manufaktur Suku Cadang Lesu, Pendapatan VKTR Teknologi Turun

4 hari lalu

Penjualan Manufaktur Suku Cadang Lesu, Pendapatan VKTR Teknologi Turun

Pendapatan PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk. (VKTR) turun karena penjualan manufaktur suku cadang lesu.

Baca Selengkapnya

Kalimat yang Pantang Diucapkan pada Bos meski Berteman

5 hari lalu

Kalimat yang Pantang Diucapkan pada Bos meski Berteman

Agar tak ada masalah dalam pekerjaan, cobalah hindari mengucapkan kalimat-kalimat berikut meski bos adalah teman sendiri.

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

8 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

9 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

9 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

9 hari lalu

10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

Berikut ini daftar negara dengan lapangan kerja paling banyak di dunia, didominasi oleh negara-negara Eropa. Tertarik untuk pindah?

Baca Selengkapnya