TEMPO.CO, Jakarta - Musim hujan paling enak bersantai sambil menikmati hujan. Membenamkan tubuh di dalam selimut, menatap ke luar jendela melihat rintik air hujan, mendengarkan setiap tetes air hujan, lama-kelamaan bisa tertidur atau sambil membaca buku.

Dokter Spesialis Penyakit Dalam Primaya Hospital Betang Pambelum di Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Alex Ranuseto mengingatkan agar setiap orang menjaga daya tahan tubuh, terutama di musim hujan dan mereka yang menjadi korban banjir. "Pengobatan untuk penyakit musim hujan dan banjir ini bersifat suportif dan simtomatik atau dengan kata lain harus beristirahat total, makan makanan bergizi, ditambah suplemen," kata Alex dalam keterangan tertulis.

Suplemen yang diperlukan berupa vitamin imunomodulator atau asupan yang menstimulasi pertahanan tubuh, menjaga keseimbangan cairan tubuh agar tidak dehidrasi, mengkonsumsi obat anti piretik atau penurun panas atau demam, dan kompres air hangat. "Bila lebih dari tiga hari kondisi belum membaik, segera periksa ke dokter," katanya.

Selama musim hujan, terutama korban banjir, harus menjaga higienitas makanan dan minuman beserta wadahnya. Makanan yang kurang terjaga kebersihannya atau dicuci dengan air yang kurang bersih dan terkontaminasi bakteri, virus, atau jamur yang memicu diare, penyakit tipes, serta hepatitis A, dan berbagai penyakit lainnya.

Warga duduk di depan warungnya saat banjir di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta, Sabtu, 20 Februari 2021. Intensitas hujan yang tinggi menyebabkan banjir di sejumlah wilayah Jakarta serta menyebabkan sebagian ruas jalan tidak dapat dilewati kendaraan. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

Alex juga menyarankan agar memasang kelambu di tempat tidur, menyemprotkan obat nyamuk, atau mengusapkan losion anti-nyamuk sebelum tidur untuk mencegah infeksi nyamuk malaria. Berikut lima tips mencegah penyakit saat banjir dan selama musim hujan:

1. Meningkatkan imunitas tubuh
   Cara meningkatkan daya tahan tubuh di antaranya dengan istirahat teratur, makan makanan bergizi yang mengandung protein, vitamin, tinggi serat, dan antioksidan. Penting mengkonsumsi buah dan sayur yang banyak mengandung vitamin dan antioksidan, serta minum air putih dua liter per hari.
   
   
2. Olahraga teratur
   Musim hujan tidak boleh membuat kita lalai olahraga. Coba olahraga di dalam rumah, seperti senam, lompat tali, push-up, sit-up, sepeda statis, atau treadmill.
   
   
3. Menjaga kebersihan diri dan lingkungan
   Saat keluar rumah, pakai boot jika memasuki daerah yang tergenang, cuci tangan sebelum makan, lakukan gerakan 3M yakni menutup tempat penampungan air, menguras bak mandi, dan mengubur barang bekas yang berpotensi menjadi tempat genangan air. Bersihan kamar dari gantungan baju yang bisa jadi tempat bersembunyi nyamuk demam berdarah.
   
   
4. Hindari gigitan nyamuk
   Bersihkan lingkungan yang berpotensi menjadi sarang nyamuk. Pakai repelen atau obat anti nyamuk, tidur dengan kelambu khususnya pada daerah endemis malaria, serta jangan keluar rumah lewat pukul 22.00 karena nyamuk malaria akan keluar pada malam hari untuk mengisap darah.
   
   
5. Apa saja penyakit yang muncul di musim hujan dan banjir
   Kenali berbagai penyakit yang muncul saat musim hujan dan banjir sehingga lebih waspada.

Berita terkait:
Kenali 6 Penyakit yang Biasanya Muncul Saat Musim Hujan dan Banjir