Manfaat Bayam untuk Diabetes dan Kanker, Begini Cara Simpan Tahan Lama

Reporter

Tempo.co

Rabu, 17 Maret 2021 15:25 WIB

Petani memanen bayam di Desa Grogol, Depok, Jabar, Rabu (10/02). Harga bayam megalami kenaikan dari Rp. 400,00 per-ikat kecil menjadi Rp. 700,00 per-ikat hal ini dikarenakan sayuran yang cepat membusuk akibat musim hujan. TEMPO/Ayu Ambong

TEMPO.CO, Jakarta - Beragam manfaat bayam hijau maupun bayam merah bagi kesehatan tubuh manusia, mulai dari mengobati diabetes hingga kanker. Bayam memiliki kandungan nutrisi seperti, zat besi, protein, vitamin, dan mineral.

Alasan bayam mampu mengobati diabetes dan kanker adalah kandungan bayam memiliki glukosa yang rendah, sehingga mampu meningkatkan sensitivitas insulin, mencegah stres oksidatif yang dapat merusak sel-sel pada tubuh, menurunkan gangguan syaraf neuropati perifer dan neuropati otonom.

Tidak hanya itu, bayam yang kaya akan vitamin dan mineral ini juga baik untuk kesehatan dan kecantikan. Dilansir dari MedicalDaily, bayam yang memiliki kandungan magnesium sebanyak 157 miligram sduah mencapai 40 persen asupan gizi yang di konsumsi dalam sehari, sehingga membuat bayam menjadi sumeber energi.

Selain itu bayam yang mengandung vitamin A dan C juga bermanfaat untuk kesehatan kulit dan rambut, membantu kepadatan tulang yang diambil dari kandungan vitamin K, menjaga fungsi penglihatan, dan menurunkan risiko kanker.

Kesehatan yang terkandung didalam bayam didapat apabila diolah dengan menjaga tingkat kebersiahan agar khasiatnya maksimal. Selain itu peralatan masak untuk mengolah bayam juga harus diperhatikan agar peralatan tersebut terhindar dari kuman dan bekteri.

Advertising
Advertising

Baca: Cegah Diabetes Dan tekanan darah Tinggi Dengan Bayam

Hal pertama yang harus dilakukan untuk mengolah bayam dengan baik dan benar adalah membeli bayam yang masih segar, sebab dengan kondisi tersebut masih menyimpan banyak nutrisi.

Bayam yang sudah dibeli bersihkan dengan cara direndam pada wadah yang berisi air, usap seluruh bagian bayam secara merata. Setelah melakukan semua rangkaian tersebut, bayam dikeringkan kurang lebih satu menit lamanya, bayam pun siap untuk diproses. Seluruh rangkaian ini dilakukan untuk menghilangkan kuman dan kotoran yang ada pada bayam.

Bayam yang tidak langsung diproses dapat disimpan dalam kulkas dengan menaruhnya dalam wadah yang bersih dan kedap udara. Hal ini berguna untuk menjaga manfaat bayam beserta kandungannya dan kesegarannya. Apabila bayam yang belum dicuci namun ditaruh dalam kulkas, kualitas nutrisi pada bayam bertahan hingga empat hari.

GERIN RIO PRANATA

Berita terkait

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

1 hari lalu

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

3 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

3 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Selain Ikan Tongkol, Ini Daftar Makanan yang Perlu Dihindari Penderita Asam Urat

7 hari lalu

Selain Ikan Tongkol, Ini Daftar Makanan yang Perlu Dihindari Penderita Asam Urat

Tak hanya ikan tongkol, berikut daftar makanan lain yang perlu dihindari bagi penderita asam urat.

Baca Selengkapnya

Susu Sapi Vs Susu Kerbau: Mana yang Lebih Sehat?

8 hari lalu

Susu Sapi Vs Susu Kerbau: Mana yang Lebih Sehat?

Memilih antara susu sapi dan susu kerbau bergantung pada preferensi individu, kebutuhan nutrisi, dan pertimbangan pola makan.

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

10 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

12 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

12 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

12 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

13 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya