5 Pengobatan Rumahan ini Patut Dicoba Untuk Usir Batuk Kering
Reporter
Tempo.co
Editor
S. Dian Andryanto
Selasa, 27 April 2021 19:30 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Batuk kering merupakan batuk yang tidak mengeluarkan dahak atau lendir, mengiritasi dan membuat gatal tenggorokan. Umumnya disebabkan virus flu, alergi dan lain-lain.
Batuk kering yang disebabkan infeksi virus, seperti pilek biasanya bisa sembuh sendiri dalam satu atau dua minggu. Dirangkum healthline.com dan My Dr berikut beberapa pengobatan herbal kurangi batuk Anda:
- Campuran Madu dan Lemon
Cobalah buat campuran air hangat, madu dan lemon untuk diminum. Atau minum satu sampai dua sendok teh madu 30 menit sebelum tidur. Madu bermanfaat meredakan batuk di bagian belakang tenggorokan (faring), serta mengurangi risiko iritasi tenggorokan.
- Minum Banyak Cairan
Anda bisa minum banyak air hangat, minum teh hangat maupun sup. Cairan hangat yang masuk ke tubuh dapat membantu melegakan tenggorokan.
- Berkumur dengan Air Garam
Berkumur dengan garam dapat membantu meredakan gatal pada tenggorokan. Anda bisa mencampurkan ¼ hingga ½ sendok teh garam dengan 250 ml air hangat. Namun alternatif ini tidak disarankan untuk anak usia di bawah 6 tahun, karena takut tertelan.
- Timi
Ekstrak timi dipercaya dapat membantu meredakan batuk serta bronkitis jangka pendek, karena daunnya mengandung senyawa flavonoid yang membantu mengendurkan otot tenggorokan akibat batuk, serta mengurangi peradangan.
Anda bisa membuat teh timi menggunakan 2 sendok teh daun timi yang dihancurkan, lalu dicampur 1 cangkir air mendidih. Tutup cangkir, diamkan selama 10 menit, lalu saring dan minum.
- Peppermint
Mentol dalam peppermint dapat membantu menenangkan tenggorokan dan bertindak sebagai dekongestan (membantu memecah lendir).
Anda bisa mencoba teh peppermint, atau menjadikannya uap mandi. Untuk uap mandi Anda bisa tambahkan 3 atau 4 tetes minyak peppermint untuk setiap 5 ons air panas.
Namun saat pengobatan batuk kering rumahan ini sama sekali tidak membantu meredakan batuk Anda, segeralah cari obat yang dijual bebas di pasaran atau temui dokter.
DELFI ANA HARAHAP
Baca: Jangan Remehkan Batuk Kering, Bisa Karena Merokok Sampai Gejala Gagal Jantung