Baru Mulai Merintis 2 Usaha Sekaligus, Ini yang Perlu Diperhatikan

Reporter

Bisnis.com

Minggu, 2 Mei 2021 15:16 WIB

ilustrasi pengusaha (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Bukan rahasia lagi, menjadi pengusaha sering kali harus melampaui standar jam kerja. Beberapa pebisnis mungkin mendapati diri memiliki waktu luang tetapi banyak juga yang bekerja hingga 95 jam sepekan atau selalu siap untuk memenuhi kebutuhan usaha, 24 jam kadang tidak cukup untuk menyelesaikan sebuah pekerjaan dan gagasan untuk mendirikan dua bisnis sekaligus.

Tetapi, percaya atau tidak, hal itu bisa dilakukan dan dengan sukses besar. Dilansir dari Entrepreneur, begini caranya.

Delegasikan tugas
Delegasi dan outsourcing adalah kunci untuk tidak merasa kewalahan dengan tanggung jawab sehari-hari lebih dari satu bisnis. Anda perlu berpikir kritis tentang hal-hal mana yang benar-benar membutuhkan perhatian dan yang dapat dipercayakan kepada karyawan, freelancer, atau agensi luar. Tentu saja, sebagian besar pendelegasian yang sukses berasal dari perekrutan tim yang tepat dan bekerja dengan rekan pendiri yang tepat sejak awal. Mendelegasikan tugas pemasaran dan administrasi saja dapat mengurangi beban kerja hingga 40 persen. Waktu yang sangat dibutuhkan itu dapat digunakan untuk tugas-tugas tingkat tinggi yang menuntut perhatian.

Atur waktu yang dihabiskan untuk setiap bisnis
Pengusaha dengan beberapa bisnis seringkali terperangkap dengan pembagian waktu untuk memperhatikan satu bisnis dan lainnya. Untuk menghindari hal ini, pertanggungjawabkan diri tentang bagaimana Anda menggunakan waktu. Mulailah dengan menjadwalkan berapa banyak waktu yang akan dicurahkan untuk setiap tim setiap hari. Misalnya, Anda menghabiskan waktu pagi dengan tim pemasaran dan penjualan bisnis A, dan sore melakukan triase pada logistik untuk bisnis B. Gunakan waktu secara efektif.

Operasikan kedua bisnis dari satu lokasi
Meskipun perlu memisahkan bisnis dalam hal struktur hukumnya, pendiri sering kali mendapatkan keuntungan dengan menggunakan satu lokasi untuk pekerjaan dengan kedua perusahaan. Ini membuat Anda lebih mudah tetap terlibat dengan setiap perusahaan setiap hari, tidak perlu bolak-balik antarperusahaan sehingga lebih mudah untuk dikelola karena tidak akan membuang-buang waktu untuk perjalanan.

Advertising
Advertising

Gunakan tolak ukur bisnis yang berhasil
Saat memulai banyak bisnis, Anda sebenarnya memiliki keuntungan karena dapat mengidentifikasi dan mengukur cara yang berhasil untuk digunakan di kedua perusahaan. Seperti yang dikatakan Elon Musk, “Membangun perusahaan itu seperti membuat kue. Anda harus memiliki semua bahan dalam proporsi yang tepat."

Jika telah membuktikan format dan proses untuk satu perusahaan, Anda dapat membandingkannya untuk bisnis berikut guna menghemat waktu dan energi. Ini juga berlaku untuk memilih alat atau platform apa yang akan digunakan untuk menjalankan operasi bisnis. Bahkan, ketika bisnis beroperasi di ceruk yang sama sekali berbeda, Anda masih dapat menarik pelajaran dari keberhasilan dan kemunduran yang berbeda.

Ketika menemukan proses yang membuat perbedaan dramatis untuk satu perusahaan, kemungkinan besar proses tersebut juga akan menghasilkan keajaiban bagi perusahaan lain. Mendirikan dan menjalankan beberapa bisnis sekaligus bisa menjadi sangat menantang tetapi juga bermanfaat. Menggunakan metode ini memastikan Anda menggunakan waktu dengan tepat dan memberikan perhatian yang layak kepada setiap perusahaan dan dapat menempatkan semua usaha menuju kesuksesan.

Baca juga: Macam Usaha dengan Modal di Bawah Rp 100 Juta

Berita terkait

Perjanjian Pranikah, Perhatikan Ketentuannya

16 jam lalu

Perjanjian Pranikah, Perhatikan Ketentuannya

Perjanjian pranikah atau perjanjian pisah harta dilakukan kedua pasangan memiliki pendapatan atau bisnis sendiri masing-masing.

Baca Selengkapnya

Kapolri Beberkan Tugas Tokoh Buruh Andi Gani Nena Wea yang Diangkat jadi Staf Ahli

22 jam lalu

Kapolri Beberkan Tugas Tokoh Buruh Andi Gani Nena Wea yang Diangkat jadi Staf Ahli

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membeberkan alasannya mengangkat tokoh buruh, Andi Gani Nena Wea, sebagai salah satu staf ahlinya.

Baca Selengkapnya

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

1 hari lalu

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

PT Chandra Asri Pacific Tbk. (Chandra Asri Group) meraih pendapatan bersih US$ 472 juta per kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

1 hari lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

1 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Penjualan Manufaktur Suku Cadang Lesu, Pendapatan VKTR Teknologi Turun

2 hari lalu

Penjualan Manufaktur Suku Cadang Lesu, Pendapatan VKTR Teknologi Turun

Pendapatan PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk. (VKTR) turun karena penjualan manufaktur suku cadang lesu.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

2 hari lalu

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

2 hari lalu

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bicara perkembangan ekonomi terkini, perkembangan politik domestik dan keberlanjutan kebijakan pasca Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

5 hari lalu

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

Brigadir RA ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang.

Baca Selengkapnya

Setelah Laporkan Kapolres Tangsel ke Divisi Propam Polri, Pengusaha ini ke LPSK Bawa Bukti Penembakan Kantornya

6 hari lalu

Setelah Laporkan Kapolres Tangsel ke Divisi Propam Polri, Pengusaha ini ke LPSK Bawa Bukti Penembakan Kantornya

Budi meminta perlindungan LPSK. Lawan pengusaha importir mesin itu diduga dibekingi jenderal.

Baca Selengkapnya