Jelang Idul Adha, Kiat Aman Beli Hewan Kurban Daring di Masa Pandemi
Reporter
Bisnis.com
Editor
Yayuk Widiyarti
Sabtu, 17 Juli 2021 12:11 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Idul Adha 2021 kembali dirayakan di tengah pandemi Covid-19, tepadatnya pada 20 Juli. Lebih dari itu, Idul Adha akan dilangsungkan di tengah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Darurat. Tentunya proses penyembelihan hewan kurban dilakukan dengan cara yang berbeda.
Pembelian hewan kurban secara daring kini disarankan untuk mencegah masyarakat dari penularan Covid-19. Pemprov DKI melalui Instagram resmi mengarahkan masyarakat untuk membeli hewan kurban secara daring.
"Tetap aman dan sehat saat berkurban. Optimalkan juga pembelian hewan kurban secara daring (online)," @dkijakarta.
Biasanya hewan kurban identik dengan sapi, kambing, kerbau, atau domba. Pembeli akan melihat keadaan hewan tersebut secara langsung dan yang terlihat paling sehat akan dibeli.
Namun, lewat daring pembeli tidak dapat memilih dan melihat hewan secara langsung. Berikut tips membeli hewan kurban secara aman saat pandemi Covid-19.
Cukup umur
Kambing atau domba kurban harus lebih dari 1 tahun. Biasanya hewan yang sudah masuk usia tersebut ditandai dengan tumbuhnya sepasang gigi tetap. Lalu, pada sapi atau kerbau kurban harus berumur lebih dari 2 tahun, biasanya ditandai dengan tumbuhnya sepasang gigi tetap.
Tidak cacat
Hewan tidak pincang, tidak buta. Telinga hewan tidak rusak.
Sehat
Hewan tampak bergairah, aktif bergerak, mata bersinar, kulit bagus, bulu mengkilat, dan tidak rontok, telinga bersih dan nafsu makan baik.
Tidak kurus
Hewan yang kurus ditandai dengan tonjolan tulang terlihat jelas merata di seluruh bagian tubuh.
Aman bertransaksi
Membeli hewan kurban pada penjual dari lembaga sosial dan keagamaan terpercaya. Membeli hewan yang memiliki Surat Kesehatan Hewan. Komunikasi dan transaksi dilakukan secara daring.
Baca juga: Jelang Idul Adha, Bukan Daging yang Sebabkan Hipertensi, Tapi..