Jangan Melulu Melahap Daging, Perlu Makanan Kaya Serat Juga

Reporter

Tempo.co

Selasa, 20 Juli 2021 13:57 WIB

sate kambing (antaranews.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Idul Adha seperti sekarang, pasokan daging untuk dibuat berbagai macam menu akan melimpah ruah. Namun, tak baik pula melulu makan daging, perlu diperhatikan pula asupan makanan kaya serat. Serat makanan adalah komponen karbohidrat nabati yang tidak dapat dicerna oleh enzim pencernaan, melainkan dicerna oleh bakteri pencernaan. Serat makanan merupakan salah satu gizi yang harus dipenuhi agar tubuh dapat berfungsi dengan baik.

Serat pada makanan menjaga sistem pencernaan tubuh sehat dan mencegah konstipasi. Serat melunakkan kotoran dan memudahkannya untuk keluar dengan cepat. Makan makanan yang kaya akan serat dapat mencegah penyakit seperti gangguan kardiovaskular dan kanker kolorektal atau kanker usus.

Penelitian telah menunjukkan pentingnya bakteri baik di dalam usus bagi kesehatan. Serat berperan dalam meningkatkan jumlah bakteri baik dalam usus. Beberapa jenis serat menyediakan sumber makanan bagi bakteri-bakteri ini. Nantinya, sumber makanan yang tersedia membantu bakteri untuk menghasilkan lebih banyak zat yang dibutuhkan tubuh, seperti asam lemak rantai pendek.

Bagi orang dewasa, asupan serat per hari harus mencapai 30 gram. Mengutip dari Nutrition.org, orang pada umumnya rata-rata mengkonsumsi jumlah serat yang lebih rendah dari anjuran tersebut. Anak dari umur dua sampai lima tahun direkomendasikan untuk mengonsumsi serat 15 gram per hari. Untuk anak berumur lima hingga sebelas tahun, 20 gram per hari. Sedangkan anak berumur sebelas hingga enam belas tahun, 25 gram per hari.

Jika kebutuhan akan serat tidak dipenuhi dengan baik, seseorang dapat terancam oleh berbagai kondisi. Contohnya, penyakit kardiovaskular, meningkatkan risiko inflamasi kronis, penyakit diabetes tipe 2, kanker, hingga melemahnya sistem imun tubuh. Namun, kondisi yang paling sering terjadi akibat kekurangan serat adalah gangguan sistem pencernaan.

Advertising
Advertising

“Selain mengonsumsi serat, penting bagi seseorang untuk mengonsumsi air dan berolahraga,” tulis laman yang sama. Kandungan makanan kaya serat dapat ditemukan dalam sereal, roti, buah, sayur, hingga kacang-kacangan. Selain mengonsumsi makanan tersebut, orang dewasa dianjurkan untuk minum enam hingga delapan gelas air per hari dan berolahraga selama 150 menit per minggu.

DINA OKTAFERIA

Baca: Makanan Kaya Serat yang Baik untuk kesehatan Tubuh

Berita terkait

Sering Disisihkan dari Piring Makan karena Pahit, Ketahui Manfaat Luar Biasa Pare

4 hari lalu

Sering Disisihkan dari Piring Makan karena Pahit, Ketahui Manfaat Luar Biasa Pare

Pare merupakan salah satu sayuran yang menyimpan beragam manfaat kesehatan yang luar biasa.

Baca Selengkapnya

10 Langkah Tangkal Peradangan Penyebab Penyakit Kronis

10 hari lalu

10 Langkah Tangkal Peradangan Penyebab Penyakit Kronis

Peradangan bisa memicu berbagai penyakit kronis bila didiamkan, seperti penyakit jantung dan kanker. Namun, ada cara untuk mencegahnya.

Baca Selengkapnya

Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia Kritik Protes BP2MI yang Tidak Setuju dengan Permendag 36

12 hari lalu

Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia Kritik Protes BP2MI yang Tidak Setuju dengan Permendag 36

Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia mengkritik protes BP2MI yang tidak setuju dengan Permendag Nomor 36 tahun 2023.

Baca Selengkapnya

Macam Camilan yang Dianjurkan untuk Mencegah Sembelit

12 hari lalu

Macam Camilan yang Dianjurkan untuk Mencegah Sembelit

Sebagian orang memiliki solusi unik untuk mencegah sembelit namun mengonsumsi makanan kaya serat bisa menjadi solusi yang baik.

Baca Selengkapnya

WHO: Kardiovaskular dan Pembuluh Darah Jadi Penyebab Kematian Utama Secara Global

15 hari lalu

WHO: Kardiovaskular dan Pembuluh Darah Jadi Penyebab Kematian Utama Secara Global

Kenali ragam penyakit kardiovaskular yang menjadi penyebab utama kematian secara global.

Baca Selengkapnya

Seimbangkan Konsumsi Hidangan Lebaran dengan Serat, Simak Saran Ahli Gizi

15 hari lalu

Seimbangkan Konsumsi Hidangan Lebaran dengan Serat, Simak Saran Ahli Gizi

Konsumsi opor dan gulai yang identik dengan hidangan Lebaran perlu diseimbangkan dengan makanan sumber serat seperti sayur dan buah.

Baca Selengkapnya

Kenali Gejala Asam Urat yang Bisa Disebabkan Hidangan Lebaran

17 hari lalu

Kenali Gejala Asam Urat yang Bisa Disebabkan Hidangan Lebaran

Gejala asam urat bisa menyebabkan nyeri, peradangan, sampai pembengkakan.

Baca Selengkapnya

Harga Daging Sapi H-1 Lebaran 2024 Capai Rp 150 Ribu per Kilogram

18 hari lalu

Harga Daging Sapi H-1 Lebaran 2024 Capai Rp 150 Ribu per Kilogram

Harga daging sapi meroket H-1 Lebaran di Pasar Palmerah mencapai Rp 150 ribu per kilogram.

Baca Selengkapnya

Jaga Kesehatan, Pilih Daging tanpa Lemak untuk Hidangan Lebaran

18 hari lalu

Jaga Kesehatan, Pilih Daging tanpa Lemak untuk Hidangan Lebaran

Dokter mengingatkan masyarakat agar sebisa mungkin memilih daging sapi tanpa lemak untuk hidangan Lebaran agar kesehatan tetap terjaga.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

19 hari lalu

Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

AP II mencatat jumlah penumpang pesawat angkutan Lebaran 2024 di 20 bandara yang dikelola perusahaan meningkat sekitar 15 persen.

Baca Selengkapnya