TEMPO.CO, Jakarta - Pandemi Covid-19 membuat berbagai strategi perusahaan atau jualan berbeda. Perusahaan harus memikirkan kembali bagaimana mengelola produksi akibat efek pandemi dan harus memikirkan kembali setiap aspek operasi lain.

Ketika musim liburan tiba, pengusaha dan pemimpin perusahaan ritel perlu memaksimalkan visibilitas personal, aset, bahan baku, dan arus kas untuk memastikan dapat memenuhi peningkatan permintaan. Berikut empat strategi menghadapi masa liburan yang bisa jadi lebih ramai dari sebelumnya.

Rencanakan strategi pemasaran dan promosi
Pemasaran secara digital mungkin akan menjadi saluran terpenting saat liburan. Pemasaran di semua media harus konsisten dan dapat mencerminkan target pelanggan. Anda dapat menggunakan pendekatan omnichannel yang mengintegrasikan semua teknologi digital dan di dalam toko yang mungkin digunakan untuk melibatkan calon pembeli dengan penekanan pada mengarahkan lalu lintas di dalam toko. Penjadwalan yang tepat akan sangat penting untuk pemasaran dan promosi yang efektif. Anda dapat menggunakan tanggal penting untuk mengaitkan strategi konten dan menawarkan produk sebagai “hadiah” yang akan dikirimkan ke penerima.

Memperkerjakan karyawan musiman atau sementara
Anda dapat memasukkan staf layanan pelanggan tambahan, pekerja gudang, pengemudi pengiriman, dan personel lain yang mungkin diperlukan saat belanja liburan dimulai. Namun, di lain sisi, Anda juga harus mempertimbangkan hukum dan impikasi pajak. Anda juga harus cermat memutuskan bagaimana akan meningkatkan tenaga kerja. Anda bisa saja meminta saran dari orang yang profesional mengenai hal ini.

Gunakan AI untuk mengoptimalkan keputusan seputar aliran inventaris
Musim liburan sekarang kemungkinan akan berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, yakni lebih sulit dalam memproyeksikan permintaan. Walaupun mungkin lebih sulit, Anda harus tetap menargetkan penjualan yang akurat, menerapkan harga yang efektif, mengelola inventaris dengan benar, dan memastikan kesuksesan secara keseluruhan. Anda bisa menggunakan teknologi berbasis kecerdasan buatan atau AI untuk membantu memastikan dalam menentukan langkah selanjutnya. Perkiraan ini akan menjadi lebih akurat, terutama dari algoritma, mendapatkan informasi untuk pemasaran, dan lain.

Buat strategi untuk mengatasi masalah keamanan COVID-19
Pandemi telah mengakibatkan perubahan besar dalam preferensi konsumen, terutama menjaga kontak fisik. Banyak konsumen mungkin lebih memilih retail yang menawarkan pembayaran tanpa kontak. Oleh karena itu, berinvestasi dengan solusi pembayaran tanpa kontak yang berkualitas tinggi dapat membantu keuntungan yang signifikan. Pastikan Anda membuat keputusan yang baik sesuai dengan target bisnis. Anda juga harus memperhatikan nilai kebutuhan dan jangan menunggu untuk mulai menjalankan rencana hingga musim liburan tiba.

Baca juga: Sebab Usaha Skala Kecil Mudah Gulung Tikar