Kenali Gejala Migrain dan Cara Mencegahnya

Reporter

Bisnis.com

Minggu, 12 September 2021 21:18 WIB

Ilustrasi migrain. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Migrain adalah kondisi neurologis yang ditandai dengan episode nyeri kepala berdenyut, kepekaan terhadap cahaya, dan sentuhan. Sekitar 15 persen dari populasi global diperkirakan mengalami migrain, yang mempengaruhi wanita tiga kali lebih banyak daripada pria. Sementara sebagian besar kasus tidak berbahaya, gangguan ini bisa menandakan sesuatu yang lebih serius.

Studi tentang migrain telah terbukti rumit karena sifat gejala sporadis yang berlangsung selama berhari-hari. Dokter Ross Perry, direktur medis Cosmedics, menjelaskan ada tanda bahaya untuk mengenali sakit kepala berpotensi mengancam jiwa. Menurutnya, ada banyak jenis sakit kepala yang berbeda seperti migrain, sakit kepala sinus alergi, sakit kepala hormon, sakit kepala kafein, sakit kepala pascatrauma, dan sakit kepala hipertensi. Sebagian besar orang akan menderita setidaknya satu atau lebih hal di atas sesekali.

"Migrain adalah jenis tertentu yang dapat menyebabkan sakit kepala ringan hingga parah, yang biasanya mempengaruhi satu sisi kepala dan dapat mempengaruhi penglihatan dan membuat sakit. Migrain sering ditandai dengan mempengaruhi satu sisi kepala dan menyebabkan mual, perubahan visual seperti lampu berkedip atau visi terowongan yang pendek dan aura," ujarnya, dilansir dari Express.

Kekhawatiran tentang sakit kepala telah meningkat secara signifikan sejak kondisi tersebut secara resmi diakui sebagai gejala COVID-19. Sebagian besar sakit kepala dianggap sakit kepala primer, yang dalam istilah medis berarti kondisi tersebut tidak terkait dengan masalah berat. Namun, gangguan kesehatan itu sangat penting untuk mengidentifikasi 10 persen pasien sakit kepala yang yang bisa mengancam jiwa.

Sakit kepala yang mengancam jiwa biasanya akan disertai dengan tanda-tanda lain, enam di antaranya merupakan alarm. Perry menjelaskan Anda harus segera mencari pertolongan medis jika memiliki salah satu gejala berikut, di samping sakit kepala, leher kaku, bicara cadel, bingung, muntah, demam lebih dari 38 derajat Celcius, kehilangan penglihatan, dan kelumpuhan.

Advertising
Advertising

"Penting untuk menemui dokter jika sakit kepala terus datang kembali dan jika obat penghilang rasa sakit tidak membantu dan sakit kepala semakin parah," jelasnya.

Meskipun sakit kepala sekunder jarang terjadi, masalah ini memerlukan diagnosis dan pengobatan segera karena penundaan dapat memiliki tingkat kematian mendekati 50 persen. Sebelumnya diyakini keluhan umum adalah kondisi psikosomatik akibat ketidakmampuan mengatasi stres.

Seorang profesor di Harvard menyarankan migrain dihasilkan dari interaksi antara saraf trigeminal, yang mendeteksi sensasi dari kepala dan saraf wajah dan membran peka rasa sakit yang mengelilingi otak. Perry mencatat migrain disebabkan oleh kejang pembuluh darah di daerah otak atau leher. Penyebabnya tidak diketahui tetapi sering diperparah dengan stres, alkohol, dan dehidrasi, dan dapat terjadi tanpa alasan apapun.

"Perawatan terutama ditujukan untuk pencegahan menggunakan obat untuk membantu menghentikan timbulnya migrain karena satu-satunya pengobatan adalah menggunakan analisis dan istirahat di ruangan gelap jika parah," paparnya.

Ada beberapa penyebab umum yang harus dihindari untuk menangkal kondisi yang menyakitkan. Tetapi beberapa pemicu bisa dibilang lebih penting, terutama dehidrasi, stres, dan alkohol. Perry menjelaskan untuk mencegahnya perlu mengenali apakah itu akan terjadi dan minum obat pencegahan, juga untuk menjaga kesehatan minumlah banyak cairan dan tidak stres berlebihan dan minum alkohol.

“Ada hal-hal tertentu yang dapat membantu timbulnya keparahan, seperti memastikan terhidrasi dan minum banyak air dan berolahraga secara teratur, juga dapat membantu meredakan migrain yang dipicu oleh hormon. Cobalah untuk menjaga tingkat stres tetap rendah dengan latihan pernapasan atau melakukan yoga." paparnya.

Baca juga: Kenali 7 Gejala Migrain Sakit Kepala yang Lebih Sering Menyerang Wanita

Berita terkait

Hindari Paracetamol Sambil Minum Kopi, Ini Efek yang Ditimbulkannya

1 hari lalu

Hindari Paracetamol Sambil Minum Kopi, Ini Efek yang Ditimbulkannya

Seseorang perlu waspada agar tidak mengonsumsi paracetamol bersamaan dengan minum kopi. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

1 hari lalu

Bahaya Konsumsi Paracetamol Sembarangan, Perlu Perhatikan Dosis yang Tepat

Paracetamol tidak dapat dikonsumsi sembarangan karena memiliki efek dan bahaya bagi kesehatan. Perhatikan dosis yang disarankan.

Baca Selengkapnya

Alami Burnout karena Merawat Orang Tua Demensia, Begini Saran Pakar

2 hari lalu

Alami Burnout karena Merawat Orang Tua Demensia, Begini Saran Pakar

Merawat orang tua dengan demensia menyebabkan burnout, apalagi jika Anda harus merawat anak juga alias generasi sandwich. Simak saran pakar.

Baca Selengkapnya

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

4 hari lalu

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

Stres fisik, seperti saat sakit atau cedera, gula darah juga bisa meningkat, yang dapat mempengaruhi penderita diabetes tipe 1 maupun tipe 2.

Baca Selengkapnya

Psikiater: Jangan Ukur Kebahagiaan Berdasar Standar Orang Lain

4 hari lalu

Psikiater: Jangan Ukur Kebahagiaan Berdasar Standar Orang Lain

Faktor penghambat kebahagiaan kerap berasal dari tekanan dalam diri untuk mencapai sesuatu dari standar mengukur kebahagiaan orang lain.

Baca Selengkapnya

Tips Psikiater untuk Mengusir Rasa Tak Bahagia

5 hari lalu

Tips Psikiater untuk Mengusir Rasa Tak Bahagia

Rutin menulis jurnal bersyukur atau gratitude journal, semacam buku harian, bisa menjadi salah satu cara mengusir perasaan tidak bahagia.

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

7 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

7 hari lalu

12 Tips Bantu Cegah Kolesterol dan Gula Darah Tinggi

Berikut 12 tips yang bantu mencegah kolesterol dan gula darah naik, termasuk pola makan dan kelola stres.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

8 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

8 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya