Katarak di Usia Muda, Penyebabnya Bisa dari Kandungan

Reporter

Bisnis.com

Rabu, 22 September 2021 21:37 WIB

Sejumlah pasien menunggu dioperasi katarak di Lifeline Express di Jalore, India, 31 Maret 2018. Kehadiran Lifeline Express selalu dinanti-nanti karena menjadi pembawa harapan bagi warga di wilayah terpencil India. REUTERS/Danish Siddiqui

TEMPO.CO, Jakarta - Katarak terjadi ketika lensa mata menjadi keruh dan berawan, sering dikaitkan dengan orang berusia 60 tahun ke atas. Namun, Anda perlu waspada karena gejala katarak dapat terjadi saat menginjak usia 30 tahun. Bahkan, beberapa bayi dilahirkan dengan katarak.

Ada sejumlah alasan mengapa anak dapat dilahirkan dengan penyakit katarak atau mengembangkannya saat masih muda. Tetapi, dalam banyak kasus tidak mungkin untuk menentukan penyebab pastinya. Seperti dilansir dari NHS, kemungkinan penyebabnya meliputi:

Faktor keturunan
Kesalahan genetik yang diwarisi orang tua anak menyebabkan lensa berkembang secara tidak normal. Ini merupakan salah satu penyebab umum penyakit katarak pada bayi. Kondisi genetik tertentu, termasuk down syndrome.

Infeksi
Infeksi tertentu yang didapat ibu selama kehamilan, termasuk rubella dan cacar air, dapat meningkatkan risiko anak mengalami katarak.

Cedera mata
Cedera mata, baik cedera tumpul yang terjadi akibat benturan, atau cedera tajam karena tusukan pada mata, dapat menyebabkan katarak. Ini karena struktur lensa rusak akibat cedera.

Advertising
Advertising

Paparan sinar matahari
Penyebab lain katarak di usia muda adalah paparan sinar ultraviolet (UV) dari sinar matahari. Sering terpapar sinar matahari langsung dapat menyebabkan cedera pada kornea dan memicu terjadinya katarak.

Diabetes
Orang muda yang mengidap diabetes berisiko tinggi terkena katarak. Penumpukan gula (sorbitol) yang dipicu diabetes dapat membentuk awan keruh yang memenuhi lensa mata.

Pada anak-anak, katarak dapat mengenai satu atau kedua mata. Bercak keruh di lensa terkadang bisa menjadi lebih besar dan lebih banyak berkembang, mengakibatkan penglihatan anak menjadi semakin terpengaruh. Selain penglihatan yang buruk, katarak juga dapat menyebabkan juling, di mana mata menunjuk ke arah yang berbeda. Ketika anak masih sangat kecil, mungkin sulit untuk menemukan tanda-tanda katarak.

Gejala lain katarak di usia muda seperti tidak kuat melihat cahaya silau, pandangan kabur jika cahaya di sekitar terlalu terang, penglihatan berkurang di malam hari, pandangan berubah jadi kekuningan atau kecoklatan, serta warna-warna yang dilihat tampak lebih pucat dari biasa. Apabila mengalami gejala-gejala tersebut, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter agar mendapatkan perawatan yang tepat.

Baca juga: Kiat Menjaga Mata Tetap Sehat

Berita terkait

7 Tips Jaga Kualitas Hidup dengan Glaukoma

6 hari lalu

7 Tips Jaga Kualitas Hidup dengan Glaukoma

Setiap individu harus memahami tantangan yang dihadapi saat didiagnosis glaukoma dan harus mempertahankan kualitas hidup dengan manajemen tepat.

Baca Selengkapnya

Memahami Tahapan Alzheimer, pada Usia Berapa Biasa Terserang?

11 hari lalu

Memahami Tahapan Alzheimer, pada Usia Berapa Biasa Terserang?

Meski biasanya dialami lansia atau usia 65 tahun ke atas, orang yang lebih muda juga bisa kena Alzheimer. Kenali tahapannya agar waspada gejalanya.

Baca Selengkapnya

Tips Kontrol Diabetes untuk Hindari Gangguan Penglihatan

14 hari lalu

Tips Kontrol Diabetes untuk Hindari Gangguan Penglihatan

Spesialis mata membagi tips mengontrol diabetes demi menghindari gangguan penglihatan dengan cara paling utama dan sederhana.

Baca Selengkapnya

3 Mitos Terkait Gerhana Matahari dan Penglihatan serta Faktanya

27 hari lalu

3 Mitos Terkait Gerhana Matahari dan Penglihatan serta Faktanya

Berikut tiga mitos terkait gerhana matahari dan penglihatan serta faktanya. Lindungi selalu mata saat menontonnnya.

Baca Selengkapnya

4 Masalah Mata yang Mulai Mengganggu di Usia 40-an

28 hari lalu

4 Masalah Mata yang Mulai Mengganggu di Usia 40-an

Setelah usia mencapai 40-an, risiko masalah mata pun meningkat dan perlu diwaspadai. Berikut empat masalah tersebut.

Baca Selengkapnya

Memahami Gangguan Saraf Papiledema, Penyebab dan Gejala

31 hari lalu

Memahami Gangguan Saraf Papiledema, Penyebab dan Gejala

Papiledema adalah pembengkakan kepala saraf kedua yang terjadi secara bersamaan antara dua mata. Cek gejalanya.

Baca Selengkapnya

Tidak Boleh Diabaikan, Kenali Gejala dan Tanda Awal Kanker Ovarium Berikut

39 hari lalu

Tidak Boleh Diabaikan, Kenali Gejala dan Tanda Awal Kanker Ovarium Berikut

Kanker ovarium stadium awal biasanya tidak menimbulkan gejala apa pun, yang dapat menyebabkan diagnosis tidak terjawab.

Baca Selengkapnya

26 Maret Diperingati Hari Epilepsi Sedunia, Kenali Penyebab dan Gejalanya

39 hari lalu

26 Maret Diperingati Hari Epilepsi Sedunia, Kenali Penyebab dan Gejalanya

Epilepsi merupakan gangguan sistem saraf pusat akibat pola aktivitas otak yang tidak normal.

Baca Selengkapnya

3 Gejala Umum Kanker Ginjal, Penting untuk Deteksi Dini

40 hari lalu

3 Gejala Umum Kanker Ginjal, Penting untuk Deteksi Dini

Ada tiga gejala yang perlu diwaspadai terkait kanker ginjal. Pasalnya, kebanyakan pasien tak merasakan gejala sehingga penting mengetahui tandanya.

Baca Selengkapnya

Gejala Diabetes yang Terdeteksi di Mata, Bahaya Jika Didiamkan

47 hari lalu

Gejala Diabetes yang Terdeteksi di Mata, Bahaya Jika Didiamkan

Ada beberapa gejala diabetes yang terdeteksi di mata dan bila didiamkan akan menyebabkan kehilangan penglihatan.

Baca Selengkapnya