Ini Alasan Mengapa Durian Disebut Raja Buah

Reporter

Tempo.co

Editor

Nurhadi

Kamis, 30 September 2021 15:57 WIB

Durian Gandaria Cikakak. Foto: Sukabumiupdate

TEMPO.CO, Jakarta - Buah durian banyak ditemukan di Thailand, Indonesia, Vietnam, dan Malaysia. Melansir dari Indonesian Investments, karena permintaan yang tinggi dan buahnya yang musiman, harga durian biasanya cukup tinggi. Namun, dibandingkan dengan negara lain, harga buah durian di Indonesia relatif rendah karena produksi lokal melebihi konsumsi dalam negeri.

Buah khas Asia Tenggara ini memiliki julukan sebagai raja buah karena bentuknya yang khas (besar) dan kaya rasa. Durian juga dikenal sebagai buah paling bau di dunia karena baunya yang khas sehingga beberapa orang yang tidak familiar dengan bau durian enggan mencium baunya, bahkan memakannya.

Durian tentu pantas untuk Anda masukkan ke daftar makanan yang harus Anda coba setidaknya sekali seumur hidup. Buah durian sangat juara dan tak terkalahkan di Asia Tenggara. Bagi orang Barat, durian mirip dengan Marmite. Tidak seperti Marmite, perdebatan terhadap durian tidak terletak pada rasanya yang lezat, melainkan pada baunya yang tidak sedap.

Melansir dari Year of the Durian, keunikkan buah ini tidak hanya terletak pada rasa dan baunya, duri yang mengelilingi bagian pangkal batang durian mirip dengan bentuk mahkota raja. Sehingga banyak orang memberikan gelar raja buah pada durian. Selain itu yang membuat durian layak menyandang gelar raja buah ialah, harimau yang merupakan raja hutan pemakan daging ini juga suka makan durian lho!

Alfred Russel Wallace yang merupakan seorang naturalis mengatakan bahwa durian memiliki rasa yang sangat kaya. Tak heran kalau buah ini sangat populer dan diberikan julukan sebagai raja durian.

Advertising
Advertising

VALMAI ALZENA KARLA

Baca juga: Dihindari Banyak Orang, Ternyata Durian Punya Manfaat Luar Biasa

Berita terkait

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

5 hari lalu

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

Negara-negara Asia Tenggara tengah berjuang melawan gelombang panas yang mematikan tahun ini.

Baca Selengkapnya

Teknik Kuno Menyimpan Apel agar Tahan Lama, dari Pasir sampai Serbuk Gergaji

6 hari lalu

Teknik Kuno Menyimpan Apel agar Tahan Lama, dari Pasir sampai Serbuk Gergaji

Untuk mencegah apel cepat busuk perlu teknik penyimpanan yang tepat, sederhana, tapi efektif. Berikut cara menyimpan apel gaya lama tapi efektif.

Baca Selengkapnya

Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

8 hari lalu

Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menilai penting penanganan judi online dapat diselesaikan secara bekerja sama.

Baca Selengkapnya

10 Buah Paling Mahal di Dunia, Ada yang Mencapai Rp700 Jutaan

12 hari lalu

10 Buah Paling Mahal di Dunia, Ada yang Mencapai Rp700 Jutaan

Berikut ini deretan buah paling mahal di dunia, didominasi oleh buah hasil budidaya petani di Jepang. Harganya mencapai Rp700 juta.

Baca Selengkapnya

Penyanyi Hong Kong Dicegat di Bandara Malaysia gara-gara Bawa Durian Musang King

25 hari lalu

Penyanyi Hong Kong Dicegat di Bandara Malaysia gara-gara Bawa Durian Musang King

Setelah dicegat, penyanyi beserta kru keluar bandara dan menghabiskan durian itu sebelum terbang.

Baca Selengkapnya

AFF Gandeng Shopee untuk Gelar Kompetisi Antar-Klub Asia Tenggara

30 hari lalu

AFF Gandeng Shopee untuk Gelar Kompetisi Antar-Klub Asia Tenggara

AFF bekerja sama dengan e-commerce Shopee untuk menggelar kompetisi klub se-Asia Tenggara atau ASEAN.

Baca Selengkapnya

Permintaan Ekspor Komoditas Durian Tinggi di China

31 hari lalu

Permintaan Ekspor Komoditas Durian Tinggi di China

Ekspor komoditas buah durian masih di bawah nanas dan pisang.

Baca Selengkapnya

Indonesia Urutan Ketiga Penyumbang Wisatawan Terbesar Vietnam

31 hari lalu

Indonesia Urutan Ketiga Penyumbang Wisatawan Terbesar Vietnam

Indonesia menjadi salah satu pasar utama pariwisata Vietnam karena adanya bebas visa selama 30 hari bagi warga negara anggota ASEAN.

Baca Selengkapnya

Kaspersky Blokir 42,7 Juta Infeksi Lokal di Asia Tenggara pada 2023

33 hari lalu

Kaspersky Blokir 42,7 Juta Infeksi Lokal di Asia Tenggara pada 2023

Kaspersky memblokir total 42.700.000 infeksi lokal selama periode Januari hingga Desember 2023

Baca Selengkapnya

Bulog Datangkan 450 Ton Beras Asal dari Sejumlah Negara Asia Tenggara Bulan Ini

44 hari lalu

Bulog Datangkan 450 Ton Beras Asal dari Sejumlah Negara Asia Tenggara Bulan Ini

Perum Bulog jamin ketersediaan beras bulan ini lewat impor dari negara tetangga.

Baca Selengkapnya