Sekali Lagi, Kenali Pemicu Timbulnya Asam Lambung
Reporter
Non Koresponden
Editor
Dwi Arjanto
Senin, 1 November 2021 09:56 WIB
JAKARTA-Asam lambung erupakan kondisi gangguan kesehatan di mana cincin otot lambung atau sfingter esofagus bagian bawah (LES) tidak menutup sepenuhnya, sehingga asam yang diproduksi oleh lambung dapat naik ke kerongkongan.
Mengutip dari laman Mayoclinic.org menyebutkan ada beberpa gejala yang ditandai sabagai munculnya asam lambung.
Seperti sensasi terbakar di dada (mulas), biasanya setelah makan, yang mungkin lebih buruk di malam hari, sakit dada, kesulitan menelan, regurgitasi makanan atau cairan asam, sensasi ada benjolan di tenggorokan
Jika gejala-gela di atas muncul, maka besar kemungkinan juga bakal mengalami kondisi refluks asam pada malam hari, bentuknya seperti batuk kronis, radang tenggorokan, asma baru atau yang memburuk hingga tidur terganggu.
Pemicu timbulnya kondisi asam lambung secara pasti menurut laman program kesehatan Inggris, nhs.uk, belum diketahui.
Namun beberapa kondisi dan faktor konsumsi menjadi faktor besar timbulnya kondisi asam lambung, seperti makanan dan minuman tertentu – seperti kopi, tomat, alkohol, coklat dan makanan berlemak atau pedas
Gaya hidup yang tidak sehat seperti merokok, adanya dorongan stress dan kecemasan. Kondisi kehamilan, juga hiatus hernia yang merupakan kondisi perut bergerak naik ke dada.
Bagi penderita asam lambung ada beberapa tips yang dapat dilakukan untuk meringankan gejala asam lambung ketika naik.
Caranya, yakni dengan menghindari makanan pemicu naiknya asam lambung.
Selanjutnya, makan dengan porsi kecil namun rutin, ketika hendak tidur menaikkan 10 hingga 20 cm bagian ujung salah satu tempat tidur, sehingga posisi dada dan kepala berada di atas pinggang Anda. Hal itu agar memperkecil kondisi asam lambung naik ke kerongkongan.
Baca : Simak Hal Ini jika Penderita GERD Ingin Ikut Vaksinasi Covid-19
TIKA AYU | DA