Bersikap Fleksibel dan Berpikir Positif, Kunci Cegah Depresi saat Pandemi

Reporter

Antara

Minggu, 5 Desember 2021 21:24 WIB

Ilustrasi wanita depresi. (Pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Pandemi COVID-19 belum berakhir. Spesialis kesehatan jiwa dr. Prima Kusumastuti, Sp.KJ mengingatkan masyarakat dapat mencegah serangan cemas dan depresi saat pandemi COVID-19 dengan bersikap fleksibel serta berpikir positif, efektif, dan efisien.

"Berpikir secara positif dan rasional serta belajar untuk bersikap lebih fleksibel dalam adaptasi merupakan salah satu upaya mencegah cemas dan depresi saat pandemi," katanya.

Psikiater yang praktik di RSUD Blora, Jawa Tengah, ini menjelaskan depresi salah satunya karena terjadi kesenjangan antara harapan dengan kenyataan.

"Karena itu, individu perlu menurunkan ekspektasi atau harapan dalam pencapaian sehingga mudah bersyukur. Berusaha semaksimal mungkin itu baik tapi harus bersiap ketika hasil yang dicapai tidak sesuai yang diharapkan, supaya tidak mudah stres," jelasnya.

Dia menambahkan orang juga perlu mencegah serangan cemas atau depresi di masa pandemi dengan belajar mengenali kelemahan dan potensi diri.

Advertising
Advertising

"Gunakan potensi yang ada di sekeliling untuk beradaptasi, ikuti berita atau informasi terkini hanya dari sumber yang terpercaya," katanya.

Selain itu, individu juga perlu menghindari sikap menunda-nunda, misalnya tidak menunda pekerjaan. Pasalnya, kecemasan berpotensi terjadi karena kekhawatiran pada yang terjadi di masa depan.

"Dengan tidak menunda-nunda sesuatu, maka seorang individu akan lebih siap menghadapi apa yang terjadi di masa depan, dengan demikian maka kemungkinan risiko terkena gangguan cemas akan berkurang," ujarnya.

Dia menambahkan orang juga perlu menghindari menyalahkan faktor eksternal dalam setiap situasi yang terjadi pada dirinya yang tidak sesuai harapan.

"Hal itu karena faktor luar sangat sulit untuk diubah, fokus pada diri sendiri itu yang sangat penting," katanya.

Selain itu, dia juga mengingatkan agar orang tetap fokus menjaga kesehatan fisik, yaitu dengan cara berolahraga, cukup istirahat, serta makan bergizi.

"Menjaga kesehatan fisik harus tetap menjadi perhatian utama, olahraga, dan istirahat yang cukup serta mengonsumsi makanan yang bergizi harus tetap menjadi prioritas," jelasnya.

Baca juga: Jangan Abaikan Migrain, Bisa Sebabkan Depresi

Berita terkait

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

7 jam lalu

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

2 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

2 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

4 hari lalu

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

Ibu hamil mengonsumsi paracetamol perlu baca artikel ini. Apa saja yang harus diperhatikan?

Baca Selengkapnya

Alami Burnout karena Merawat Orang Tua Demensia, Begini Saran Pakar

4 hari lalu

Alami Burnout karena Merawat Orang Tua Demensia, Begini Saran Pakar

Merawat orang tua dengan demensia menyebabkan burnout, apalagi jika Anda harus merawat anak juga alias generasi sandwich. Simak saran pakar.

Baca Selengkapnya

Perkokoh Kesehatan Mental dengan 4 Tips Berikut

5 hari lalu

Perkokoh Kesehatan Mental dengan 4 Tips Berikut

Psikolog menyarankan empat praktik untuk menjaga kesehatan mental dan meningkatkan kekuatan mental, baik di tempat kerja maupun di rumah.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

6 hari lalu

Polisi Tangkap Rio Reifan 5 Kali karena Narkoba, Sederet Bahaya Konsumsi Sabu

Artis Rio Reifan kelima kali ditangkap polisi karena kasus narkoba. Apa itu sabu dan bahaya menggunakannya?

Baca Selengkapnya

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

7 hari lalu

Kenali Dampak Stres pada Diabetes dan Cara Mengelolanya

Stres fisik, seperti saat sakit atau cedera, gula darah juga bisa meningkat, yang dapat mempengaruhi penderita diabetes tipe 1 maupun tipe 2.

Baca Selengkapnya

Psikiater: Jangan Ukur Kebahagiaan Berdasar Standar Orang Lain

7 hari lalu

Psikiater: Jangan Ukur Kebahagiaan Berdasar Standar Orang Lain

Faktor penghambat kebahagiaan kerap berasal dari tekanan dalam diri untuk mencapai sesuatu dari standar mengukur kebahagiaan orang lain.

Baca Selengkapnya

Tips Psikiater untuk Mengusir Rasa Tak Bahagia

7 hari lalu

Tips Psikiater untuk Mengusir Rasa Tak Bahagia

Rutin menulis jurnal bersyukur atau gratitude journal, semacam buku harian, bisa menjadi salah satu cara mengusir perasaan tidak bahagia.

Baca Selengkapnya