TEMPO.CO, Jakarta - Buah-buahan memang kaya vitamin dan bagus untuk kesehatan tubuh. Namun, bagi penderita diabetes dilarang memakan beberapa buah untuk menjaga kadar gula darah mereka.

Dikutip dari Verywell Health, Senin, 31 Januari 2022, fruktosa adalah sebutan bagi gula yang ditemukan di dalam buah. Setelah buah dimakan, fruktosa dipecah dengan cepat oleh hati dan ia bisa melewati enzim yang memberi sinyal ketika sel memiliki terlalu banyak gula. Hal inilah yang bisa meningkatkan kadar gula darah atau insulin jika Anda terlalu banyak mengonsumsi fruktosa.

Namun, dilansir dari Medical News Today, Senin, 29 Maret 2021, fruktosa bukanlah ‘gula bebas’ dan tidak banyak berpengaruh pada kadar gula darah. Gula bebas merupakan gula tambahan yang ada dalam beberapa makanan dan minuman, seperti madu, sirup, jus buah, dan sebagainya. Sementara makanan seperti cokelat, makanan yang dipanggang, dan soda memiliki kadar gula bebas yang tinggi sehingga bisa mengakibatkan lonjakan gula darah.

Untuk mencegah diabetes semakin parah dan menjaga kadar gula darah, ada beberapa buah yang harus dihindari orang dengan diabetes.

Pertama, adalah buah kering yang sering ditemukan dalam campuran salad dan memiliki konsentrasi karbohidrat tinggi melalui proses pengeringan.

Sebagai perbandingan, satu ons atau dua sendok makan kismis mengandung 100 kalori, 23 gram karbohidrat, dan 18 gram gula yang setara hampir lima sendok teh gula. Sedangkan satu cangkir anggur segar hanya mengandung 62 kalori, 16 gram karbohidrat, dan 15 gram gula.

Kedua, adalah buah glikemik tinggi. Indeks glikemik (GI) merupakan ukuran seberapa banyak suatu makanan akan mempengaruhi gula darah Anda. Jumlahnya bisa bervariasi tergantung bagaimana buah itu disiapkan. Namun GI bisa membantu untuk merencanakan makanan orang diabetes.

Semakin matang suatu buah, semakin tinggi pula GI-nya. Artinya, buah matang lebih mungkin meningkatkan kadar gula darah Anda.

Indeks glikemik yang dianggap tinggi adalah 70 ke atas. Beberapa buah dengan GI tinggi, melansir dari Harvard Health Publication, adalah semangka (GI = 72).

Sementara buah dengan GI sedang berada pada angka 56 hingga 69, yaitu nanas (GI = 58), anggur (GI = 59), pisang matang (GI = 62), dan kismis (GI = 64). Buah-buah ini bisa Anda makan, namun jumlahnya harus dibatasi

Ketiga, jus buah. Orang-orang seringkali mengolah buah menjadi jus. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) mengatakan minum jus buah bisa meningkatkan kadar gula darah dengan cepat.

Ini berbeda saat orang memakan buah secara utuh di mana kombinasi kandungan serat dan gula sederhana di dalamnya memperlambat penyerapan gula ke darah. Sebuah penelitian menemukan minum jus buah bisa menyebabkan risiko yang lebih tinggi terkena diabetes tipe 2.

Itulah beberapa buah yang harus dihindari orang dengan diabetes. Meski ada yang harus dihindari, Anda tak harus menghilangkan buah dari menu makan karena mereka mengandung serat, vitamin, dan mineral yang dibutuhkan tubuh Anda.

AMELIA RAHIMA SARI

Baca juga: Buah-buahan Makin Terbukti Turunkan Risiko Diabetes Tipe 2

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.