TEMPO.CO, Jakarta - Gangguan tiroid disebabkan oleh disfungsi kelenjar di pangkal leher. Ketika kelenjar gagal menghasilkan jumlah hormon yang cukup yang dibutuhkan oleh tubuh, hal itu menyebabkan beberapa komplikasi kesehatan, salah satunya adalah mata tiroid. Kondisi ini dapat muncul pada orang yang telah didiagnosis dengan gangguan tiroid yang parah, kadang-kadang bahkan gejala pertama yang dikeluhkan ke dokter.

Mata tiroid disebabkan sistem kekebalan yang menyerang otot dan jaringan lain di sekitar mata. Ini mengarah pada peradangan sel-sel halus yang mengarah ke serangkaian gejala yang berhubungan dengan mata. Umumnya, hal itu menyebabkan bola mata menonjol keluar dari rongga.

Ada banyak macam kondisi mata autoimun yang disebabkan kondisi tiroid. Beberapa ringan sementara yang lain cukup parah, termasuk:
-Penyakit mata tiroid, kadang disingkat TED1
-Oftalmopati Graves (GO)
-Orbitopati terkait tiroid (TAO)
-Orbitopati Grave

Gejala kondisi dapat dikelola dengan perawatan yang berbeda. Perawatan dapat membantu mencegah kehilangan penglihatan, yang merupakan salah satu tanda parah dari mata tiroid. Selain penyakit tiroid, mata tiroid juga dapat terlihat bersamaan dengan penyakit Graves dan penyakit Hashimoto.

Gejala mata tiroid
Mata menonjol adalah gejala khas mata tiroid. Saat sistem kekebalan menyerang sel-sel di sekitar mata, umumnya orbit, area di tengkorak tempat bola mata berada, mengalami peradangan. Ini mengarah pada perluasan otot, lemak, dan jaringan lain di daerah tersebut. Selain itu, orang mungkin mengalami tanda-tanda lain juga ketika menderita kondisi mata tiroid, seperti:

-Kemerahan di bagian putih mata
-Gangguan penglihatan
-Rasa sakit dan tekanan
-Mata kering atau berair
-Penglihatan ganda
-Sensitivitas cahaya
-Sakit di mata saat melihat ke arah yang berbeda

Tergantung pada tingkat keparahan kondisi dan ketersediaan pengobatan, kondisi mata tiroid dapat masuk ke periode remisi. Ini mungkin bermasalah selama enam bulan atau satu tahun, hilang untuk beberapa waktu dan berulang. Hanya jika tidak aktif selama satu tahun, kemungkinan kemunculannya kembali rendah. Gejalanya mungkin bertambah buruk pada perokok.

Bisakah kondisi tersebut dicegah?
Mata tiroid adalah kondisi autoimun, biasanya disertai dengan gangguan terkait tiroid lain. Tidak ada cara Anda dapat mencegah hal itu terjadi. Tetapi, beberapa penelitian awal menunjukkan pengobatan radiasi dengan yodium radioaktif, pengobatan untuk tiroid yang terlalu aktif, dapat membantu. Bicaralah dengan dokter tentang semua pilihan pengobatan yang tersedia.

Langkah-langkah yang dapat diambil untuk mengelola kesehatan mata
Jika menderita kondisi terkait tiroid, yang terbaik adalah mengunjungi dokter mata untuk menyingkirkan kemungkinan komplikasi pada mata. Pemeriksaan rutin sejak awal dapat membantu mencegah masalah terkait mata yang parah di kemudian hari. Berdasarkan kondisi, dokter mungkin meresepkan perawatan seperti pelumas, tetes mata, dan air mata buatan.

Baca juga: Akibat Kekurangan Yodium Selain Sebabkan Gondok, Apa Lagi?