Usaha Lancar dengan Tips Keuangan Berikut

Reporter

Bisnis.com

Minggu, 27 Maret 2022 10:53 WIB

Ilustrasi mengelola keuangan. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu aspek dalam berbisnis yang perlu diperhatikan adalah keuangan. Masalahnya, tak sedikit pengusaha yang masih belum mengetahui cara memanajemen uang agar kondisi keuangan sehat.

Berikut beberapa tips yang dapat diikuti agar kondisi keuangan bisnis menjadi lebih baik dan sehat.

Ketahui kondisi keuangan dengan detail
Dalam memulai bisnis, Anda perlu mengetahui pendapatan, daftar gaji, pengeluaran, harga pokok penjualan, aktiva, kewajiban, hingga ekuitas.

Kekayaan bersih dan anggaran pribadi
Sebagai titik awal, penting untuk menghitung kekayaan bersih dengan membuat daftar aset dan kewajiban. Pisahkan dari hitungan utang dan anggaran pribadi. Setelah itu, lakukan evaluasi terhadap keuangan serta tentukan tujuan keuangan jangka pendek dan panjang.

Kenali kebutuhan dan keinginan
Kebanyakan orang akan menghabiskan lebih banyak uang saat memiliki banyak uang. Untuk itu, Anda perlu memperhatikan perbedaan antara kebutuhan dan keinginan.

Advertising
Advertising

Pisahkan dana usaha dari pribadi
Pengusaha baru sering mendanai biaya awal bisnis dengan tabungan pribadi. Hal tersebut memang cukup membantu namun juga bisa menjadi bumerang. Untuk itu, pisahkan dana usaha dengan dana pribadi. Dengan demikian, bisnis pun menjadi lebih sehat secara finansial.

Siapkan dana darurat
Dana darurat dimaksudkan untuk membantu membayar hal-hal yang biasanya tidak termasuk dalam anggaran pribadi atau pengeluaran tak terduga.

Jangan punya banyak utang
Terkadang, saat menjalankan bisnis, pendapatan tidak selalu konsisten. Hal tersebut mendorong orang untuk berutang guna memenuhi kebutuhan. Berutang boleh saja, akan tetapi pastikan mengambil utang yang bisa dikembalikan dalam 1-2 bulan.

Pertahankan modal kerja yang rendah
Modal kerja adalah uang tunai yang diperlukan untuk mempertahankan operasi bisnis. Untuk itu, jika baru memulai usaha, pastikan Anda menggunakan modal kerja yang rendah atau sesuaikan dengan proses bisnis. Contohnya menentukan periode kredit.

Baca juga: Saran buat yang Mau Investasi agar Cepat Untung

Berita terkait

Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Diseret Urusan PT Cipta Mitra Agro, Pengacara: Itu Bisnis Istrinya

1 hari lalu

Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Diseret Urusan PT Cipta Mitra Agro, Pengacara: Itu Bisnis Istrinya

Pengacara eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy merasa heran kliennya diseret dalam kasus yang melibatkan perusahaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Cegah Kerugian Saat Kredit Mobil, Perhatikan 5 Tips Berikut

2 hari lalu

Cegah Kerugian Saat Kredit Mobil, Perhatikan 5 Tips Berikut

Untuk ajukan kredit mobil ada beberapa hal perlu diperhatikan. Salah satunya mengukur kemampuan finansial jangka pendek maupun panjang. Apa lagi?

Baca Selengkapnya

6 Tips Memilih Kursi Pesawat yang Paling Nyaman untuk Perjalanan

2 hari lalu

6 Tips Memilih Kursi Pesawat yang Paling Nyaman untuk Perjalanan

Memilih kursi terbaik di pesawat dapat memberikan kenyamanan dalam perjalanan. Berikut terdapat tips memilih kursi pesawat paling nyaman.

Baca Selengkapnya

5 Tips Pengelolaan Keuangan untuk Pasangan Long Distance Marriage

4 hari lalu

5 Tips Pengelolaan Keuangan untuk Pasangan Long Distance Marriage

Long Distance Marriage semakin banyak dialami pasangan suami istri di Indonesia. Simak 5 tips pengelolaan keuangan keluarga.

Baca Selengkapnya

Satgas PASTI Hentikan 915 Entitas Keuangan Ilegal hingga April 2024

5 hari lalu

Satgas PASTI Hentikan 915 Entitas Keuangan Ilegal hingga April 2024

Satgas PASTI menutup aktivitas 915 entitas keuangan ilegal, yang terdiri 19 investasi ilegal dan dan 896 pinjol ilegal selama 1 Januari-30 April 2024.

Baca Selengkapnya

OJK Tambah Kriteria Konglomerasi Keuangan di Rancangan Peraturan OJK yang Baru

5 hari lalu

OJK Tambah Kriteria Konglomerasi Keuangan di Rancangan Peraturan OJK yang Baru

Dalam Rancangan Peraturan OJK yang baru, total aset konglomerasi keuangan paling sedikit Rp 20 triliun sampai dengan kurang dari Rp 100 triliun.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Mendaftarkan Alamat Toko di Google Maps

6 hari lalu

Begini Cara Mendaftarkan Alamat Toko di Google Maps

Mendaftarkan alamat toko bisnis di Google Maps dapat membantu meningkatkan visibilitas dan mencapai audiens yang lebih luas.

Baca Selengkapnya

Wacana Pembentukan Kementerian Baru Prabowo, Pengamat: Jika Kabinet Gemuk, Anggaran akan Gemoy

7 hari lalu

Wacana Pembentukan Kementerian Baru Prabowo, Pengamat: Jika Kabinet Gemuk, Anggaran akan Gemoy

Wacana pembentukan kementerian baru di pemerintahan Prabowo-Gibran menuai kritik karena dianggap boros anggaran.

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Meraih Peringkat BBB, Apa Artinya? Ini Skala Peringkat dari Fitch Ratings

8 hari lalu

Bank Mandiri Meraih Peringkat BBB, Apa Artinya? Ini Skala Peringkat dari Fitch Ratings

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk meraih kenaikan peringkat menjadi BBB dai Fitch Rating. Tak hanya BBB, terdapat jenis peringkat lain.

Baca Selengkapnya

Kemendag Sebut Bisnis Waralaba Meningkat 5 Persen, Terpusat di Pulau Jawa

8 hari lalu

Kemendag Sebut Bisnis Waralaba Meningkat 5 Persen, Terpusat di Pulau Jawa

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Isy Karim menyebut perkembangan waralaba tahun ini meningkat sebanyak 5 persen.

Baca Selengkapnya