Cegah Tuberkulosis dengan Berhenti Merokok

Reporter

Antara

Minggu, 27 Maret 2022 19:57 WIB

Ilustrasi Tuberkulosis atau TBC. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Tuberkulosis adalah salah satu penyakit infeksi yang berpotensi serius. Penyakit ini dapat terjadi pada berbagai organ tubuh namun seringkali menyerang paru-paru. Spesialis Paru di Siloam Hospitals Makassar, dr. Adrianne Marissa Tauran, Sp.P, mengatakan faktor risiko terbesar dan utama dari tuberkulosis adalah rokok.

"Bicara tentang kasus paru, tentu saja rokok ini sangat menjadi musuh utama. Jadi, rokok secara langsung dan tidak langsung dapat menyebabkan TB, yang melalui penurunan daya tahan tubuh, merusak fungsi paru. Jadi, bagi perokok diwajibkan untuk segera mengubah gaya hidup dengan berhenti merokok," ujar Adrianne.

Bakteri yang menyebabkan tuberkulosis ditularkan dari satu orang ke orang lain melalui droplet kecil di udara yang dilepaskan melalui batuk dan bersin. Untuk mencegah penularan TB, masyarakat harus menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat.

Kemudian, dengan mengonsumsi makanan yang bergizi karena jika daya tahan tubuh kurang maka akan lebih mudah terpapar TB dibandingkan yang daya tahan tubuhnya baik. Lalu, selalu menggunakan masker atau menutup mulut sewaktu batuk atau bersin agar dapat menghindari terjadinya penularan dan penderita tidak meludah di sembarang tempat.

"Namun, perlu diketahui juga bahwa tidak semua penderita TB itu harus memiliki gejala batuk, sesak napas, batuk berdarah, berat badan turun, mengalami lemas," kata dokter yang akrab disapa Anke ini.

Advertising
Advertising

Secara umum, daya tahan tubuh yang baik dapat mencegah tertular TB. Pada kasus anak yang mengalami TB, ia tidak menularkan karena anak belum dapat melakukan percikan melalui batuk atau bersin yang dapat disemburkan.

Menurutnya, kasus TB bisa disembuhkan. Pengobatannya cukup dalam waktu enam bulan dengan kondisi normal, yang terbagi dalam dua tahap, yaitu fase awal, pengobatan selama dua bulan dengan minum obat setiap hari. Sementara untuk fase lanjutan, pengobatan selama empat bulan dengan minum obat selang satu hari.

Baca juga: Cegah Stadium Lanjut Kanker Paru dengan Deteksi Dini

Berita terkait

Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

7 hari lalu

Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

Pakar kesehatan menyebut delapan perilaku tak sehat paling umum yang mempercepat proses penuaan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Yang Dilakukan Tasya Kamila bila Anak Batuk Pilek, Bisa Ditiru

9 hari lalu

Yang Dilakukan Tasya Kamila bila Anak Batuk Pilek, Bisa Ditiru

Tasya Kamila punya kiat sendiri untuk mengatasi batuk pilek pada anak-anaknya di rumah yang dapat ditiru oleh orang tua lainnya.

Baca Selengkapnya

Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

12 hari lalu

Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

Hati-hati, asap rokok dapat meningkatkan 20 kali risiko utama kanker paru, baik pada perokok aktif maupun pasif. Simak saran pakar.

Baca Selengkapnya

Benarkah Tidur di Lantai atau dengan Kipas Angin Sebabkan Paru-paru Basah?

13 hari lalu

Benarkah Tidur di Lantai atau dengan Kipas Angin Sebabkan Paru-paru Basah?

Dokter meluruskan beberapa mitos seputar paru-paru basah, termasuk yang mengaitkan kebiasaan tidur di lantai dan kipas angin menghadap badan.

Baca Selengkapnya

Selama Libur Lebaran, Ratusan Wisatawan di Malioboro Ditegur Petugas Karena Merokok Sembarangan

14 hari lalu

Selama Libur Lebaran, Ratusan Wisatawan di Malioboro Ditegur Petugas Karena Merokok Sembarangan

Wisatawan banyak yang belum mengetahui bahwa Malioboro termasuk kawasan tanpa rokok sejak 2018.

Baca Selengkapnya

Mengenali Tipe Penyakit Pneumotoraks seperti yang Dialami Winter Aespa

16 hari lalu

Mengenali Tipe Penyakit Pneumotoraks seperti yang Dialami Winter Aespa

Winter Aespa alami pneumotoraks dapat berupa kolaps paru total atau kolaps sebagian paru saja. Berikut beberapa tipe penyakit ini.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Penyakit Pneumotoraks yang Diderita Winter Aespa?

16 hari lalu

Apa Itu Penyakit Pneumotoraks yang Diderita Winter Aespa?

SM Entertainment secara resmi mengkonfirmasi laporan bahwa Winter Aespa telah menjalani operasi untuk pneumotoraks. Penyakit apa itu?

Baca Selengkapnya

Penyebab Pneumothorax yang Dialami Winter aespa

17 hari lalu

Penyebab Pneumothorax yang Dialami Winter aespa

Winter aespa menjalani masa pemulihan untuk penyakit pneumothorax, apa saja penyebab dan gejalanya?

Baca Selengkapnya

Bukan Perokok tapi Kena Kanker Paru, Ini Sederet Penyebabnya

21 hari lalu

Bukan Perokok tapi Kena Kanker Paru, Ini Sederet Penyebabnya

Bukan hanya perokok, mereka yang tak pernah merokok sepanjang hidupnya pun bisa terkena kanker paru. Berikut sederet penyebabnya.

Baca Selengkapnya

Gejala Kanker Paru pada Bukan Perokok

21 hari lalu

Gejala Kanker Paru pada Bukan Perokok

Gejala kanker paru pada bukan perokok bisa berbeda dari yang merokok. Berikut beberapa gejala yang perlu diwaspadai.

Baca Selengkapnya