Obesitas Epidemi Global: 1 dari 3 Orang Dewasa Indonesia Kelebihan Berat Badan

Reporter

Antara

Editor

Rini Kustiani

Jumat, 1 April 2022 12:42 WIB

Ilustrasi anak obesitas/obesitas dan kesehatan. Shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Obesitas kini menjadi endemi global. Di Indonesia, Kementerian Kesehatan menyatakan, satu dari tiga orang dewasa mengalami obesitas. Satu dari lima anak berusia 5-12 tahun mengalami kelebihan berat badan dan obesitas.

Ketua Bidang Organisasi Himpunan Studi Obesitas Indonesia, Dicky Levenus Tahapary mengatakan, obesitas menimbulkan masalah kesehatan dan dampak ekonomi yang serius dalam sistem perawatan kesehatan. Implikasi dari obesitas diprediksi menelan biaya perawatan kesehatan lebih dari USD 1 triliun pada 2025, dengan jumlah penderita sebanyak 800 juta orang di seluruh dunia.

"Obesitas di Indonesia meningkat dengan angka kenaikan yang mengkhawatirkan," kata Dicky Levenus Tahapary pada Kamis, 31 Maret 2022. Menurut Riset Kesehatan Dasar atau Riskesdas 2018, prevalensi obesitas di kalangan orang dewasa Indonesia meningkat hampir dua kali lipat dari 19,1 persen pada 2007 menjadi 35,4 persen pada 2018.

Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO mendefinisikan kelebihan berat badan dan obesitas sebagai akumulasi lemak abnormal atau berlebihan yang dapat mengganggu kesehatan. Praktisi kesehatan menggunakan Body Mass Index (BMI) atau Indeks Massa Tubuh (IMT)) sebagai metode skrining dan diagnosis klinis obesitas berdasarkan kelebihan lemak tubuh yang mengganggu kesehatan.

Untuk orang Indonesia, menurut Dicky, angka BMI sebesar 25 masuk kategori berat badan berlebih dan BMI lebih dari 27 masuk kelompok obesitas. Kita juga dapat memanfaatkan lingkar pinggang untuk menilai risiko seseorang terkena penyakit yang disebabkan oleh obesitas. Ukuran pinggang lebih dari 80 sentimeter untuk wanita dan lebih dari 90 sentimeter untuk pria meningkatkan risiko penyakit yang disebabkan oleh obesitas.

Advertising
Advertising

Obesitas tidak dapat ditangani hanya dengan mengurangi asupan makanan dan lebih banyak beraktivitas fisik. Dokter Spesialis Gizi Klinik, Cindiawaty J. Pudjiadi mengatakan, mengendalikan berat badan tidak cukup dengan usaha mengurangi asupan makanan dan menambah aktivitas olahraga.

"Perhatikan juga apa yang dimakan, bukan hanya seberapa banyak yang kita makan. Mengurangi kalori yang efektif bukan hanya dengan sedikit makan dengan tujuan menekan asupan kalori serendah mungkin," kata Cindiawaty. Diet berperan penting dalam mengatasi kelebihan berat badan.

Kementerian Kesehatan sudah memberi rekomendasi pola makan sehat dengan menerapkan gizi seimbang. Merujuk pada Isi Piringku, dalam setengah porsi piring perlu terdiri atas sayur sebanyak 2/3, buah-buahan 1/3, lalu setengah piring lagi karbohidrat 2/3 dan protein 1/3. Sementara asupan gula, garam dan garam yang disarankan yakni 50 gram atau setara 4 sendok makan untuk gula, garam tidak lebih dari 5 gram atau setara 1 sendok teh, dan lemak tidak lebih dari 67 gram atau setara 5 sendok makan.

Spesialis Kedokteran Olahraga, Anita Suryani mengatakan, aktif secara fisik dipastikan dapat mencegah kelebihan berat badan dan obesitas. hanya saja, bentuk latihan tertentu mungkin memiliki dampak yang lebih besar pada komposisi tubuh. "Yang dianjurkan adalah olahraga dengan intensitas sedang dan durasi sekitar 40 menit," katanya.

Baca juga:
Mengenal Obesitas Sentral dan Tanda-tandanya

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

27 menit lalu

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

Kemenkes, UNDP dan WHO kolaborasi proyek perkuat layanan kesehatan yang siap hadapi perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Dunia Olahraga Berlari: Berikut 4 Tips Lari Cepat yang Aman

7 jam lalu

Dunia Olahraga Berlari: Berikut 4 Tips Lari Cepat yang Aman

Berlari cepat atau sprint ternyata memiliki segudang manfaat bagi kesehatan tubuh. Namun ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar lari cepat aman

Baca Selengkapnya

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

9 jam lalu

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

Direktorat Jenderal Bea dan Cuka (Bea Cukai) mendapat kritik dari masyarakat perihal sejumlah kasus viral.

Baca Selengkapnya

4 Hal yang Perlu Dipersiapkan sebelum Mengikuti Lari Maraton bagi Pemula

1 hari lalu

4 Hal yang Perlu Dipersiapkan sebelum Mengikuti Lari Maraton bagi Pemula

Berikut langkah-langkah yang perlu dipersiapkan sebelum mengikuti lari maraton bagi para pemula.

Baca Selengkapnya

Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

1 hari lalu

Olahraga Malam Hari Disebut Lebih Bermanfaat bagi Orang Obesitas

Penelitian mengklaim olahraga pada malam hari bisa memberi lebih banyak manfaat kesehatan bagi orang obesitas dan diabetes tipe 2.

Baca Selengkapnya

Parto Patrio Operasi Batu Ginjal, Kenali Gejala dan Penyebab Batu Ginjal

1 hari lalu

Parto Patrio Operasi Batu Ginjal, Kenali Gejala dan Penyebab Batu Ginjal

Komedian Parto Patrio sedang menjalani pemulihan usai operasi batu ginjal. Lantas, apa yang menyebabkan dan tanda-tanda dari penyakit ini?

Baca Selengkapnya

Olahraga Yoga Bikin Nyaman Shareefa Daanish

2 hari lalu

Olahraga Yoga Bikin Nyaman Shareefa Daanish

Olahraga Yoga membuat penyakit GERD Shareefa Daanish tidak kambuh.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

2 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

3 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

5 hari lalu

Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

Masih seringkali terjadi kebingungan di banyak orang tentang apakah sebaiknya makan sebelum atau sesudah melakukan olahraga.

Baca Selengkapnya